Home / Romansa / Om Duda! / Chapter 31 - Chapter 40

All Chapters of Om Duda!: Chapter 31 - Chapter 40

55 Chapters

Chapter 31: Secret

Perkataan Disya tentang Ayah dan Bundanya yang berada di rumah ini memang benar. Tadi, saat Devan datang ke rumah, dia langsung ke kamar. Karena Doni ada di halaman samping rumah, jadi Devan tidak melihatnya. Bahkan, dia tidak menyadari jika ada mobil milik Doni di parkiran. Mungkin karena Devan ingin cepat-cepat bertemu dengan Disya, jadi dia tidak terlalu memperhatikan.Menatap manik mata Disya yang berkaca-kaca membuatnya merasa bersalah. Tapi, Devan sangat ingin memberitahukan tentang niatnya untuk menyudahi pernikahan ini kepada Disya."Terima kasih sudah membuat Disya bahagia," kata Doni.Devan yang sedang memperhatikan Kai bermain dengan Disya juga Dina di gazebo langsung menatap ke arah Doni yang duduk di sampingnya. Doni yang juga sedang memperhatikan interaksi Kai, Dina, dan Disya kini menatap ke arah Devan.Doni menampilkan senyumnya. "Saya melihatnya sendiri, kamu memperlakukan Disya dengan baik. Walaupun sangat sulit menghadapi Disya, dia san
last updateLast Updated : 2021-11-25
Read more

Chapter 32: Tragedi Malam

Devan menarik bibirnya tersenyum melihat pemandangan di depannya. Seorang perempuan sedang sibuk dengan kegiatan memasaknya.Devan melangkah dengan mengendap-endap, dia ingin mengejutkan perempuan itu dengan kehadirannya."Aku tahu itu kamu, Dev," kata perempuan itu. Walaupun posisinya membelakangi Devan, tapi perempuan itu bisa menyadari bahwa Devan berada di belakangnya. Niat hati ingin mengejutkan perempuan itu gagal."Kenapa bisa tahu saya?" tanya Devan, lelaki itu dengan cepat memeluk Fatya dari belakang, menelusupkan wajahnya di ceruk leher Fatya.Fatya terkekeh, perlahan ia memutar tubuhnya untuk berhadapan dengan Devan. "Wangi tubuh kamu, aku tahu," kata Fatya mendekatkan hidungnya, lalu menghirup dalam-dalam aroma tubuh Devan.Devan menyunggingkan senyumnya.Fatya kembali berbalik membelakangi Devan. Mengambil sendok untuk mengambil sedikit sop buntut yang di buatnya, lalu menyodorkannya kepada Devan. "Cobain, udah enak belum?" kata
last updateLast Updated : 2021-12-01
Read more

Chapter 33: Pagi Pertama

"Mom, aku mau pakai baju yang itu," kata Kai, menunjuk satu pakaian yang tergantung di lemarinya."Ini?" tanya Disya sambil mengambil pakaian yang di maksud oleh Kai.Kai mengangguk, lalu Disya membantu Kai untuk memakai pakaiannya."Nanti Kai jangan nakal ya, dengerin apa kata Bi Siti, Onty Nay sama Uncle Nathan, oke!""Oke!" Kai mengacungkan jari jempolnya dengan tersenyum."Mom, Daddy udah pulang ya?" tanya Kai lagi.Disya yang sedang mengancingkan baju Kai langsung terdiam. Namun, detik berikutnya ia mengangguk pelan sebagai jawaban untuk pertanyaan Kai."Aku mau ketemu Daddy," kata Kai semangat.Disya menatap Kai lembut dengan senyum manis di bibirnya. "Daddy masih tidur, Kai sarapan dulu sama Bi Siti. Nanti Mommy bangunin Daddy dulu, ya ...," ucap Disya sembari mengelus rambut Kai lembut.Bocah itu mengangguk-angguk semangat. Setelah selesai memakai pakaian dan sedikit menata penampilannya, Disya mengajak Kai untuk
last updateLast Updated : 2021-12-03
Read more

Chapter 34: Siapa Perempuan Itu?

"Kita mau ada acara di rumahnya Aisha," jelas Disya lagi, ini sudah yang kesekian kalinya Disya memberi tahu kepada Devan. Namun, lelaki itu tidak mau melepaskan pelukannya. "Bilang sama mereka kalau kamu tidak bisa ke sana," titah Devan. "Ya engga bisa gitu dong, Disya kan udah janji. Kemarin juga Disya engga jadi main sama temen-temen karena Pak Devan." "Kamu meninggalkan saya di rumah sendirian?" Disya selesai memakai lip blam, setelahnya kembali menatap penampilannya di cermin. "Iya, cuman sebentar kok. Disya janji," kata Disya membalikkan tubuhnya supaya berhadapan dengan Devan. Walaupun tidak rela, tetap saja Devan akhirnya mengangguk. "Saya antar ke rumah Aisha," kata Devan. Disya menggeleng cepat. "Disya nanti di jemput sama Fani kok. Bahaya banget kalau Pak Devan nganterin Disya, nanti yang harusnya jadi acara birthday party Aisha malah jadi acara interogasi Disya, kan aneh." "Kamu malu punya suami kaya saya?"
last updateLast Updated : 2021-12-08
Read more

Chapter 35: Apartemen

"Lihat aja, kalau Pak Devan terbukti punya perempuan lain di belakang kamu, aku orang pertama yang akan ngehajar dia!" murka Yumna dengan wajah yang menyiratkan kebencian.Alya, dan Fani saling menatap dalam diam. Sedangkan Disya, gadis itu juga sedang dalam mood tidak baik. Otaknya terus memikirkan siapa perempuan yang bersama Devan di foto."Mungkin itu bukan Pak Devan," kata Disya menatap Yumna yang duduk di sampingnya. Lebih tepatnya, dia meyakinkan dirinya sendiri jika lelaki di foto itu bukan Devan."Really? Walaupun foto itu engga nampakkin mukanya Pak Devan, tapi tetep aja postur tubuhnya kaya Pak Devan 'kan?" ujar Yumna lagi.Ya, Disya mengakui itu. Postur tubuhnya memang persis seperti Devan."Kayanya banyak banget deh orang-orang yang memang postur tubuhnya mirip," kata Fani yang duduk di samping Alya."Kamu lagi ngebela dia?" tanya Yumna.Fani merubah posisi duduknya, kepalanya menengok ke belakang menatap Yumna dan Disya
last updateLast Updated : 2022-01-08
Read more

Chapter 36: Dia, Daffa atau Devan?

Suara nada dering panggilan dari ponsel yang berada di atas nakas membuat tidur si pemiliknya terusik. Kedua matanya perlahan mengerjap, menyesuaikan cahaya yang masuk.Fokusnya langsung tertuju kepada gadis yang sedang terlelap di pelukannya. Senyum Devan mengembang, tangan kanannya bergerak untuk merapihkan rambut Disya yang menutupi sebagian wajahnya sembari mengingat kejadian tadi malam, ya ... mereka kembali melakukannya. Ini yang kedua kalinya, tapi benar-benar selalu menakjubkan bagi Devan.Nada dering panggilan kembali berbunyi, ini yang kedua kalinya. Devan langsung mengulurkan tangan untuk melihat siapa gerangan yang meneleponnya pagi-pagi seperti ini.Air mukanya langsung berubah seketika saat melihat nama seseorang yang meneleponnya. Devan melirik ke arah Disya yang masih tertidur lelap, lalu mengangkat telepon itu."Hallo.""Dev, aku lagi ada di lift, sebentar lagi mau nyampe unit apartemen. Kamu di rumah?"Jantung Devan seketik
last updateLast Updated : 2022-01-12
Read more

Chapter 37: Saudara

Naisya Queensa Fatyavia—nama lengkap gadis itu. Keluarga dan teman-temannya memanggilnya dengan sebutan Naisya. Sedangkan untuk sebutan Fatya—hanya Devan yang memanggilnya seperti itu.Ya ... Fatya adalah kekasih Devan, Fatya adalah anak dari Doni dan Gina, dan merupakan adik dari Samudra."Ada hubungan apa kamu dengan Devan?"Jantung Naisya seperti berhenti berdetak beberapa detik saat Samudra menanyakan hal itu. Apa iya Samudra sudah mengetahui hubungannya dengan Devan? Sejauh mana Samudra mengetahui rahasia tentangnya?Naisya mencoba mengabaikan pertanyaan Samudra, gadis itu kembali melangkah untuk menaiki tangga."Berhenti, Naisya!" teriak Samudra.Naisya menelan ludahnya, suara teriakan Samudra membuat jantungnya berdetak tidak karuan. Samudra melangkah lebar, dan berdiri di hadapan Naisya."Aku dan Devan saling mencintai, Bang," katanya menatap Samudra dengan tatapan sendu."Aku tahu ini salah, Devan sudah mem
last updateLast Updated : 2022-01-13
Read more

Chapter 38: Satu Pilihan

Mengetahui Disya adalah adiknya membuat Naisya syok tentu saja. Namun, jangan harap Naisya akan merasa kasihan dan memutuskan hubungannya dengan Devan setelah mengetahui semua itu. Justru fakta tersebut membuat Naisya semakin ingin memiliki Devan dan Kai seutuhnya.Menurut Naisya, perselingkuhannya dengan Devan bukan hal yang salah. Justru Disya yang memang harusnya pergi karena telah merebut hakknya.Devan mencintainya, itu yang Naisya tahu.Devan menuruni mobil dengan menenteng jas hitam yang sebelumnya dia pakai. Sebelum membuka pintu kayu dengan ukiran yang cantik di depannya, lelaki itu menengok ke kanan dan ke kiri seolah memperhatikan sekitar.Wajahnya tampak lesu, kancing bagian atas kemeja putihnya sudah terbuka beberapa, juga beberapa bagian kemejanya tampak sudah kusut.Seorang perempuan yang sedang duduk di depan televisi yang menyala langsung menengok saat mendengar suara pintu di buka. "Dev!" panggilnya dengan wajah yang berseri-seri.
last updateLast Updated : 2022-01-23
Read more

Chapter 39: My Queen

Disya sudah seperti mayat hidup belakangan ini. Gadis itu kurang makan, kurang tidur, bahkan waktunya selalu di sibukkan di depan laptop, lembaran kertas, juga buku-buku tebal yang bertumpuk. Devan menyuruh Disya untuk mengambil waktu sidang paling dekat, yaitu hari Sabtu, yang seharusnya dilakukan hari Senin.Disya berjalan lunglai dengan membawa laptop menuju ruang kerja Devan. Disya menangkap sosok Devan yang sedang duduk di kursi kerjanya, dengan kacamata yang bertengger di hidung mancungnya. Disya tahu, suaminya itu menyadari jika ia masuk, tapi karena terlalu fokus dengan laptop di depannya lelaki itu seolah tidak peduli.Ini sudah pukul sebelas lebih lima menit, tapi Devan tidak mengijinkan Disya untuk tidur sebelum ia selesai merevisi skripsinya."Pak Devan, benar-benar dosen galak!" Tidak tahu, sudah berapa kali kata-kata seperti itu muncul dari mulut Disya belakangan ini.Disya melangkah mendekati sofa panjang lalu merebahkan tubuhnya di sana, d
last updateLast Updated : 2022-01-25
Read more

Chapter 40: Husband

Devan menatap wajah Disya yang masih terpejam. Wajahnya yang bersemu merah—bukan karena sedang tersipu malu, tapi karena demam. Secepat mungkin Devan menyelesaikan kegiatan meeting-nya, dan kembali ke rumah.Memandang wajah Disya seperti ini, membuatnya kembali mengingat obrolannya dengan Diky saat perjalanan ke kantor, tadi pagi."Saya rasa Pak Devan terlalu berlebihan kepada Disya," katanya dengan kedua tangan yang fokus berada di kemudi."Maksud kamu?" tanya Devan menatap Diky dengan kening yang mengernyit bingung."Menurut saya, Pak Devan harusnya bersikap acuh, seolah tidak peduli dengan kehadiran Disya. Buatlah kesan buruk, supaya Disya membenci Pak Devan," kata Diky menatap Devan sekilas, lalu kembali fokus menatap jalanan. "Tidak perlu membuat topeng wajah seolah-olah khawatir dengan keadaan Disya," lanjutnya.Wajah Devan berubah dingin, tangannya mengepal kuat. Ada perasaan tidak terima saat Diky mengatakan jika dirinya memakai topen
last updateLast Updated : 2022-01-28
Read more
PREV
123456
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status