"Oke! Gue akui kalau gue itu emang bodoh. Gue pecundang. Gue bego. Gue juga salah karena udah ninggalin lo dan percaya sama penjelasan gila Al. Gue akui kalau gue emang salah, Rex. Tapi, setidaknya kasih gue kesempatan kedua, Rex ..." lirih Deian sambil menunduk sedih.Rexi tersenyum sinis, lalu kemudian mendorong Deian dengan kasar."Rex ..."Rexi tidak perduli dengan panggilan Deian, dia perlahan berdiri dari duduknya sambil menatap Deian yang bersujud di hadapannya.Ah ... Dunia benar-benar berubah, yah.Rexi menghapus air matanya dengan kasar. Perlahan dia sudah merasa baik dan normal."Sayangnya, gue udah enggak percaya sama yang namanya kesempatan kedua," kata Rexi sinis sambil tersenyum menyeringai.Deian berdiri dengan cepat karena kaget dengan keputusan Rexi. Ah ... Bukannya kaget, sih, hanya saja dia tidak terima.Baru saja Rexi
Last Updated : 2021-08-20 Read more