Home / Romansa / Victim of Revenge / Chapter 1 - Chapter 10

All Chapters of Victim of Revenge: Chapter 1 - Chapter 10

165 Chapters

Yes, Mr. Right!

Apa yang terlintas dibenak kalian kala mendengar kata janji suci dan pernikahan? Apakah itu peristiwa dimana benang merah saling mengikat dua insan yang berada dalam gulungan takdir yang sama? Atau sebagai tahap awal terjerumus ke dalam lubang hitam yang sangat menyesakkan?Bagi sebagian pria, memutuskan untuk mengikat diri dalam ikatan pernikahan ibarat ia telah siap menjadi nahkoda sebuah kapal laut yang besar. Sebesar apapun badai menerjang atau seberapa banyaknya bahaya saat gelap malam tiba, ia harus mengendalikan kapalnya dengan baik. Lalu, bagaimana jika nahkoda itu lalai hingga menenggelamkan kapalnya ke dasar laut terdalam? Apakah ia bisa memperbaiki dan menjalankannya seperti semula?Menjadi istri yang sempurna, memiliki keluarga yang bahagia dan suami yang sangat menyayangi tentulah menjadi momok yang sangat menyenangkan bagi semua kaum perempuan. Tak terkecuali aku, memutuskan kehidupan dalam
last updateLast Updated : 2021-03-22
Read more

Made life dark

Keningku mengerut dengan kedua alis yang menyatu. Kedua netra hazelku mengerjap, menyesuaikan entitas cahaya yang masuk ke dalam mata. Hingga pandanganku terjatuh pada sesosok pria yang duduk di single sofa seraya menatapku. Tubuhku menegang melihat tatapan pria itu yang sangat membunuh. Perlahan, ia mendekat, begitu dekat, sangat dekat sampai aku merasakan terpaan napas hangatnya mengenai wajahku. Perasaanku mulai tidak karuan, spekulasi buruk memenuhi otakku. Dan, suara yang sangat aku kenali menyapa pendengaran. "Dia milikmu sekarang, kau bisa menikmatinya kapan saja."Bagai jantung yang ditusuk ribuan belati. Aku tidak menyangka dengan ucapan kakakku yang terlontar seolah tanpa beban. Tubuhku mati rasa, melihat sosok yang sangat aku percaya akan selalu menjagaku, melindungiku, menyayangi dan bahkan memenuhi kebutuhanku hanya bergeming ditempatnya ketika tubuhku mulai dijamah lelaki lain. 
last updateLast Updated : 2021-03-22
Read more

Dirty way

Lenguhan panjang Chloe mengenai sekitaran leher dan dada Dave yang kini hanya mengenakan bathrobe selepas mandi. Gadis cantik itu bersandar pada dada bidang lelaki itu akibat serangan ciuman tiba-tiba yang membuatnya kehabisan tenaga dan kakinya melemas. Mungkin, jika tidak disangga oleh Dave, Chloe sudah jatuh tersungkur."Da-hmm." belum sempat Chloe memanggil. Dave sudah mendaratkan ciuman lagi, kali ini membuat bibir tipis gadis itu terasa perih."Kau harus melayaniku, sekarang. Aku tidak menerima penolakan apapun." bisik Dave yang terdengar sangat mengerikan. Tangan kekar itu memegang rahang Chloe, menengadah ke atas. Dan, dilihatnya wajah cantik sayu nan menggoda milik Chloe.Dilumatnya sekilas bibir ranum yang telah membengkak itu sebelum mengangkat dan menghempaskan tubuh si empunya di atas kasur.Belum selesai Chloe men
last updateLast Updated : 2021-03-22
Read more

Not Seen By The Wife

Mentari pagi menyilaukan mata melalui celah-celah jendela yang terbuka sedikit. Kota sudah mulai ramai dengan segala aktivitas orang-orang. Chloe membuka matanya dan yang pertama kali ia lihat adalah kamar yang berantakan. Nampak jelas pakaian berhamburan di lantai dan sprei yang sebelumnya tertata rapih kini sudah terlepas dari kasur. Hanya sprei putih tebal yang membungkus tubuh polos si cantik. Ditengoknya ke samping, tidak ada siapapun. Chloe hanya seorang diri tanpa Dave yang telah menghabiskannya semalam. Entah sampai jam berapa mereka bercinta, yang membekas di ingatan hanya sepuluh kali hentakan dan ia langsung tak sadarkan diri. Bahkan, ia masih merasa jika Dave masih bermain ketika ia terlelap. Ketika hendak menggerakkan tubuhnya sedikit, Chloe merasa jika sekujur tubuhnya sangat perih dan sakit. Terlebih lagi, di bagian selatan miliknya. Ia sudah terbiasa seperti ini selepas bercinta dengan Dave, lelaki itu se
last updateLast Updated : 2021-03-22
Read more

Slave of Anger

Brak!Dave menghempaskan segala isi meja hingga berhamburan di lantai. Tangannya mengepal dan menggeram penuh amarah. Dadanya nampak naik turun tak tentu bersamaan dengan hembusan napas yang memburu.Kepalanya merunduk dan memandang kedua tangannya. Dave menampar Chloe dengan tangan ini? Padahal, ia sudah melihat sesaat sebelum akhirnya Garvin memeluk Chloe begitu erat sebab menolong si gadis yang hampir terjatuh. Dave melihat semuanya, tapi ketika kedua mata mereka saling pandang dan menunjukkan saling menyayangi, hatinya terasa sakit. Seperti sebuah belati tajam yang menghunus jantungnya.Diselimuti amarah membuat Dave tidak sadar telah menampar Chloe dengan begitu kencang hingga gadis itu tersungkur. Ia yakin sekali jika ulah tangannya membekas di pipi Chloe. Meninggalkan semburat merah yang begitu pedih dan menyakitkan. Dave belum merasakan amarahnya mereda sesudah membanting semua b
last updateLast Updated : 2021-03-22
Read more

Fate's Slap

Sesekali mata itu beradu pandang melalui kaca kecil yang berada di atas dashboard mobil ketika keduanya tak sengaja memandang ke satu titik yang sama. Garvin yang duduk di depan seraya mengemudi hanya bisa menahan geram melihat Chloe yang tengah di cumbu begitu kasar oleh Dave di bangku penumpang. "Hentikan, Dave. Ada Garvin di sini." Chloe menahan dada Dave yang mencoba kembali mendaratkan ciuman di wajahnya. Pria beralis tebal dengan mata coklat hazel itu ingin pergi ke luar kota untuk urusan pekerjaan dan meminta Garvin agar mengantarnya sampai bandara. "Aku akan merindukanmu, sayang." Lalu, Dave kembali mencumbu bibir merah Chloe yang sudah tampak bengkak.Chloe meringis sakit kala Dave mencengkram tangannya begitu kuat. Garvin yang melihat perilaku kasar Dave pada Chloe tak dapat melakukan apa-apa selayaknya orang bodoh, ia hanya bisa menggeram penuh amarah dengan sesekali melampiaskannya pada
last updateLast Updated : 2021-03-23
Read more

A Plan Fulfilled

Setelah memastikan seluruh luka di wajahnya telah tertutupi make up, ia bercermin melihat pantulan dirinya yang tengah tersenyum dengan balutan tanktop hitam dan jeans denim terlihat tampak casual namun tetap cantik. Sekilas, Chloe tersenyum masam begitu melihat banyak bercak keunguan di sekitaran lengannya.Chloe sangat senang hari ini, ia akan pergi ke universitas dan memulai aktivitasnya sebagai mahasiswi. Sebab ini lah yang membuat Chloe sangat senang ketika Dave pergi mengurus pekerjaannya, ia berharap kalau bisa pria tempramen itu menetap dan tidak kembali lagi. Dan hari ini, hidupnya dapat sedikit berubah. Setelah satu minggu ia mengurus segala keperluan kuliah, akhirnya Chloe dapat kembali melanjutkan ke jenjang pendidikan yang sudah satu tahun ia tinggalkan.Rasanya begitu menyenangkan sampai rasa perih di hatinya seketika hilang. Tangan mungil Chloe segera menyambar Hoodie hitam pemberian hadiah dari Dave yang tersam
last updateLast Updated : 2021-03-23
Read more

Arrogant beginnings

"Chloe?""Nancy?"Betapa terkejutnya mereka ketika saling menyebutkan nama. Chloe tidak dapat menutupi raut wajah kagetnya bertemu Nancy di sini. Sesosok gadis dengan rambut pirang yang menjadi temannya di sekolah menengah. Tak beda jauh dengan Nancy, kedua mata gadis itu membulat sempurna melihat Chloe di tempat terbuka seperti ini. Maksudnya, suatu kejadian langka menemukan seorang Chloe di bawah langit. Berada di halaman rumah Dave saja rasanya tidak mungkin. Apa lagi berada di sini? Di suatu tempat umum yang jaraknya lumayan jauh dari kediaman Dave. "Apa yang kau ingin lakukan ditempat ini, Chloe?" Chloe tak langsung menjawab. Matanya mengerjap bingung, ia masih tidak percaya akan bertemu teman lamanya di sini. "Kau sendiri, sedang apa di sini?" Nancy berdecak melihat tingkah konyol Chloe yang malah mengutarakan pertanyaan kembali. Nancy dibuat gemas.&nbs
last updateLast Updated : 2021-03-23
Read more

Deep in the heart

"Kau cari mati, ya?!" semprot Nancy ketika mereka sudah tiba di belakang gudang yang sepi hingga Nancy lebih leluasa menyemprot Chloe dengan kata-kata yang sudah ia rangkai di otaknya. Chloe merunduk diam. Si cantik sudah tahu kemana arah pembicaraan Nancy, ia tidak berani menyela. Setidaknya, sampai Chloe sudah mengeluarkan uneg-unegnya. "Apa Dave tahu soal ini?" Chloe menggeleng seraya memainkan ujung kukunya.  "Oh, astaga, Chloe! Bagaimana jika Dave sampai tahu?!" pekik Nancy tertahan, ia dibuat gemas dengan pola pikir Chloe yang tidak melihat segala resiko ke depannya.  Nancy Steel Muffler, gadis asal Canada itu sangat mengetahui bagaimana hubungan Chloe dengan Dave. Bagaimana bisa? Nancy hanyalah gadis rantau yang awalnya hanya berniat mengunjungi pamannya, namun karena suatu hal ia terpaksa harus menetap di sini.  Demi memenuhi segala kebutuhannya yang semaki
last updateLast Updated : 2021-03-24
Read more

Very unfortunate

Garvin baru saja menjejakkan kakinya memasuki cafe bernuansa rustic yang terletak di persimpangan jalan. Sejauh mata memandang, tidak ada yang berubah sejak terakhir kali ia datang ke sini. Hanya sedikit tambahan furniture yang terletak di setiap meja.  Seorang gadis cantik dengan wajah oriental tengah tersenyum lebar seraya melambaikan tangan menyambut kedatangan Garvin. Tampak jelas, raut antusias yang tercetak di sana.  Garvin kembali melanjutkan langkahnya, menghampiri gadis cantik berbalut midi dress berwarna putih dengan motif garis horizontal yang sudah duduk damai di kursinya. Tepat ketika Garvin mendaratkan bokongnya pada kursi kayu itu, mata keduanya bertemu pandang. Gadis itu masih saja memamerkan jejeran gigi putihnya. Cantik! Pria mana yang tidak terpesona dengan paras cantik seorang Celine Stewart? Model ternama dengan segudang prestasi dan lengkungan bibir yang manis.  T
last updateLast Updated : 2021-03-24
Read more
PREV
123456
...
17
DMCA.com Protection Status