Share

Bab 61. Menaklukkan Hati Istri

"Tuan!"

Salwa menahan tubuh Sean ketika lelaki itu hendak melayangkan bogem ke wajah Alvaro. Dia segera berdiri dari kursi roda, mengabaikan tubuhnya yang masih lemah, lalu memeluk Sean dengan erat. "Jangan memukulnya lagi. Dia hanya bercanda."

Pelukan itu mengerat, dengan Salwa menenggelamkan wajahnya di dada lelaki itu. Entah mengapa, pelukan hangat perempuan tersebut, ternyata mampu mendinginkan hatinya yang memanas. Seolah api yang sempat membara dalam hati dipadamkan dengan cepat begitu Salwa memeluknya.

Tangannya mengusap lembut kepala Salwa, membuat perempuan itu menengadah menatapnya. Bola mata bulat nan hitam menatapnya dengan sendu, menunjukkan sebuah permohonan agar tidak memperpanjang masalah. Lagi pun, tujuannya datang hanya untuk memastikan Alvaro baik-baik saja. Jika Sean kembali menyerang lelaki itu, sudah pasti urusannya semakin panjang, bukan?

Tatapan yang tajam meredup, melabuhkan semua perhatian kepada perempuan di depannya. Dia menguraikan pelukan Salwa di tubuhny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status