Share

BAB 67. Jebakan.

POV Asih.

“Taappi ... rasanya aku pernah melihat iparmu ini. Sebentar aku ingat-ingat dulu,” ucap Mbah dukun lagi.

“Nah, lihat ini sama enggak? Kacamataku entah ke mana tadi dibuat mainan cucu.” Aku mengambil foto yang disodorkan Mbah dukun padaku.

Alangkah terkejutnya aku, ini foto Eko juga, tapi kenapa bisa di sini, ya?

“Iya, Mbah sama, ini foto iparku,” jawabku tanpa ragu.

“Itu foto di bawa oleh seorang wanita yang sedang hamil ke sini. Dia bilang ingin memikat laki-laki ini untuk dijadikannya suami. Aku setuju saja karena kasihan melihat dia sedang hamil. Ternyata ini iparmu. Kalau begini aku yang pusing,” ungkap Mbah dukun sambil mengelus-elus jenggotnya.

Aku pun pusing mendengar pengakuan Mbah dukun.

Bisa-bisanya istri muda Eko memakai jasa Mbah dukunku juga.

“Jadi bagaimana, Mbah?” tanyaku memastikan.

“Aku pikirkan dulu, saat ini belum bisa kasih keputusan,” jawab Mbah dukun membuatku makin pusing.

“Mbah, tolonglah. Mbah harus memihak pada kebenaran dong, Mbah. Jangan sama yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status