Share

Bab 95

Bab 95

"Maksud kamu apa, Valdi?"

Kulihat Rika melihatku dengan disertai tatapan matanya yang kurang mengenakkan. Sengaja aku menghampirinya kemari setelah tadi di usir dari kantor. Tentu aku tak hilang akal untuk bisa menemuinya.

Diusir dari sana, maka kutunggu jam pulangnya dia.

"Aku masih cinta sama kamu, Rik!" Aku berkata jujur.

"Sebaiknya kamu istighfar, Val. Aku bukan istri kamu lagi. Jadi nggak baik kamu nemuin aku kayak gini. Kita udah nggak ada hubungan apa-apa lagi, lupain ajah lah semuanya," ucap Rika.

Kenapa dia nampak kayak males banget ngomongnya? Apa dia sedang capek?

"Ya aku tahu kita udah gak punya hubungan apa-apa lagi. Tapi setidaknya kita pernah hidup bareng-bareng kan? Lima tahun itu bukan waktu yang sebentar, Rik. Kamu yakin aku bisa ngelupain kamu secepat ini? Nggak bisa. Aku masih cinta sana kamu,"

"Sekarang aku hargain banget perubahan yang ada di diri kamu, Rik. Aku maklum dan ngerti banget kalo kamu udah sadar betapa penting banget buat ngejaga penampilan?
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status