Share

Bab 9

Author: Udang
Selesai berbicara, tangannya tiba-tiba menampakkan cahaya perak dan tujuh batang jarum perak muncul seketika.

“Pergilah!”

Begitu David mengayunkan lengannya, tujuh batang jarum perak itu secara serempak tertusuk di 7 titik akupuntur orang tua itu.

Tubuh Dokter Suritno bergetar hebat. Dia terkejut dan dengan suara yang nyaris hilang berkata, “Ini…… ini adalah Akupuntur Maya?!!”

Setelah menusuk titik akupuntur orang tua itu, dalam waktu sekejap 7 batang jarum perak mengeluarkan cahaya putih secara serempak. Tujuh titik cahaya membentuk bentuk bintang biduk. Begitu cemerlang bagaikan bintang.

“Raja neraka ingin kamu mati tengah malam, aku bisa mempertahankanmu sampai subuh!”

“Tidak sadarkan diri sekarang, maka harus tunggu sampai kapan?!!”

David menepati janjinya, bagaikan makhluk yang mengendalikan hidup dan mati.

Begitu katanya selesai dilontarkan, orang tua yang awalnya sudah terbaring tak sadarkan diri di atas ranjang tiba-tiba memuntahkan semulut darah hitam, kemudian terbatuk dengan keras.

Seketika, semuanya terdiam.

Semua orang seperti tersambar petir, semuanya mematung seperti melihat hantu.

“Dia…… Dia ternyata benar-benar menyelamatkan nyawa kakek? Ini……bagaimana ini bisa terjadi?”

Mata indah Brena tidak bergerak dan dia langsung berseru, “Kakek……”

Orang tua itu perlahan-lahan membuka matanya yang buram, “Bre……Brena, Kakek tidak mati? barusan kakek bermimpi nenekmu datang menjemputku……”

“Kek, Kakek tidak mati. Kakek diselamatkan seseorang.” Brena menangis bahagia sambil berkata, “Bagus sekali. Benar-benar bagus sekali.”

Semua orang buru-buru maju dan memberi perhatian pada orang tua itu dengan gembira.

“Hidup kembali. Ini baru benar-benar hidup kembali yang sebenarnya.” Bibir Dokter Suritno gemetaran, dia tidak berani percaya dengan mata kepalanya sendiri.

Dia menjadi dokter selama puluhan tahun, dan pertama kalinya melihat keadaan seperti in.

Orang tua itu melihat ke arahnya, “Dokter Suritno, terima kasih banyak karena telah menyelamatkanku.”

Wajah tua Dokter Suritno langsung memerah dan buru-buru melambaikan tangan, “Tidak, tidak. Tuan Chairil, bukan saya yang menyelamatkanmu, tapi orang lain.”

“Benar, Kek. Yang menyelamatkanmu adalah dokter ajaib ini.” Jari Brena menunjuk ke samping seusai berbicara.

Setelah itu, suaranya tiba-tiba terhenti, karena David sudah menghilang.

Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak terbelalak dan berkata, “Tunggu, kemana tuan tadi?”

“Eh? Barusan masih ada. kenapa menghilang dalam sekejab? “

“Jangan-jangan sudah pergi?”

Semua orang baru tersadar kembali dan mulai mencari sosok David.

“Bruk!”

Pada saat ini, tubuh orang tua itu tumbang ke atas ranjang dengan keras seperti meninggal.

“Kakek, ada apa dengnamu? Kakek jangan menakut-nakutiku……” Brena seketika panik. “Dokter Suritno, cepat periksa kakekku.”

Dokter Suritno buru-buru maju untuk memeriksa orang tua itu. Raut wajahnya tiba-tiba berubah, “Denyut jantung Tuan Chairil menjadi sangat……sangat lemah. Kapanpun……ada kemungkinan……”

“Kenapa bisa begitu? Barusan beliau masih terlihat sangat bersemangat.”

“Dokter Suritno, kumohon, Anda harus menyelamatkan beliau……”

Semua orang langsung panik, hari mereka bagaikan jatuh dari langit ke neraka.

Raut wajah Dokter Suritno langsung berubah, “Adik tadi pasti punya rencana cadangan. Dia tidak sepenuhnya menyembuhkan Tuan Chairil.”

“Tujuannya hanya untuk membuktikan kemapuannya dan membuat kita menyesal.

“Aku benar-benar tidak tahu diri dan bahkan menyinggung peri medis yang melawan takdir.”

Dia memukul dadanya dan berkata, “Semuanya, sepertinya sekarang hanya adik kecil itu yang bisa menolong Tuan Chairil. Kalian harus mengundangnya kembali dengan mengorbankan apapun!”

“Asalkan dia bisa menyembuhkan Tuan Chairil, Aku, Yasin Suritno, bersedia menyajikan the untuknya dan menyembahnya sebagai guru!”

Begitu omongan ini keluar, semua orang tampak tertekan dan sangat menyesal.

Jika sebelumnya mereka tidak berbicara kasar kepada David, mungkin saat ini Tuan Chairil sudah disembuhkan.

Wajah Brena pucat pasih. Jauh di lubuk matanya penuh dengan air mata dan penyesalan yang mendalam.

Saat ini, dia baru tahu betapa bodohnya perbuatannya barusan.
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Kawi Kelana
seru lanjut
goodnovel comment avatar
Siti Maria
terlalu lama
goodnovel comment avatar
Yusuf Tafseer
terlalu lebay
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 10

    Ternyata sejak awal pria itu tidak berbohong. Dia benar-benar bisa menyelamatkan kakek. Lucunya, dia sendiri justru menganggap David sebagai penipu.Seorang petinggi Keluarga Chairil menarik nafas dalam dan dengan yakin berkata, “Mulai sekarang, semua orang keluar untuk mencarinya. Sekalipun harus mengobrak-abrik seluruh Jayanegara, juga harus menemukan dokter ajaib itu. Jangan kembali sebelum menemukannya!”Suatu pagi, Hasan kembali menelepon, “David, kamu di mana? Hari ini Wulan akan membawamu pergi wawancara di perusahaan. Kamu kirimkan alamatnya, aku suruh dia jemput kamu.”“Baik, Om Hasan.” David mengirimkan alamat Vila Nomor Satu Menteng.Di lantai dasar kediaman Keluarga Tanugrah. Di samping sebuah mobil sedan Mercedes-Benz C260 putih, seorang gadis muda dengan setelan seragam profesi berwarna hitam melihat jam dan dengan tidak sabar berkata, “Wulan, tunangan kampunganmu itu sungguh luar biasa. Dia bahkan membuat kita menunggu begitu lama di sini.”“Citra, kamu jangan ngomong

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 11

    David menggelengkan kepala dan berkata, “Bukan aku yang membelinya.”“Hm?”Kedua gadis itu tertegun mendengarnya. Citra dengan agak ragu berkata, “Tuan David sungguh rendah hati.”Tiba-tiba, dia melihat kantong yang ditenteng David. Matanya tanpa sadar bersinar. “Tuan David, apakah di dalam sini berisi uang tunai? Aku dengar orang kaya seperti kalian paling suka menggunakan uang tunai.”Tanpa menunggu David membuka mulut, dia maju selangkah dan mengambil kantong dari tangan David dan membukanya.Seketika, raut wajahnya berubah.Isi di dalamnya sama sekali bukan uang, melainkan setumpuk kaleng dan botol air mineral yang kotor dan bau. “Ini sampah yang baru saja kupungut.” kata David dengan canggung. “Memungut sampah?” senyum Citra langsung menjadi kaku。“Benar.” David mengangguk. Wajah Citra langsung berubah muram. “Setelah menghabiskan banyak waktu, ternyata kamu datang kemari untuk memungut sampah?”Dia berkata sambil mengeluarkan tisu dan gila-gilaan mengelap tangannya. “Benar-be

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 12

    “Kamu ngapain buru-buru? Semuanya akan segera menjadi rekan kerja. Lebih baik saling kenalan terlebih dahulu.”Niat jahat melintas di mata Surya. Dia berinisiatif mengulurkan tangan ke arah David dan berkata dengan pamer. “Perkenalkan, aku Surya Wangsa. Sekarang menjabat menejer departemen pemasaran 2. Atasan sekaligus rekan kerja Wulan.”Melihat senyumnya yang berniat jahat, dalam hati David sudah mengerti. Dia juga mengulurkan tangan dan berkata dengan wajah tanpa ekspresi, “David.”Melihat keduanya berjabat tangan, Gerry diam-diam merasa senang tanpa sadar. Perlu diketahui, tangan Surya terkenal sangat kuat. Dia pernah berjabat tangan dengan Surya satu kali dan jarinya hampir diremas putus. Sakitnya selama tiga hari setelah kejadian dan ini masih merupakan hasil belas kasihan dari Surya. Kelihatannya orang kampung ini akan dipermalukan.Ternyata benar. Tepat ketika tangan David dan Surya berjabat, David merasakan sebuah tenaga yang kuat datang menekan.Kemudian terlihat ekspresi S

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 13

    Wanita itu buru-buru berkata, “Pak David, saya adalah wakil presiden direktur Freya, Tari Linardi. Anda panggil saya Tari saja.”“Kemarin perusahaan mengadakan rapat pemegang saham. Tuan Julio dari Emgrand Group di hadapan semua orang mengumumkan pengalihan 75% saham perusaahan yang ada di tangannya kepada Anda. Dengan kata lain, dimulai sejak kemarin, Anda adalah pemegang saham tertinggi sekaligus presiden direktur perusahaan.”“Beliau juga menyerahkan foto Anda dan beberapa data kepada saya, agar saya membantu Anda mulai sekarang.”David tiba-tiba berkata, “Saya sudah tahu. Sekarang saya ada di perusahaan. Saya akan memberitahumu jika ada urusan.”Kantor wakil presiden direktur. Tari yang memutuskan sambungan telepon segera memanggil sekretaris dan memberi perintah, “Presdir David yang baru menjabat sudah datang ke perusahaan. Mungkin sedang dalam kunjungan samaran. Kamu segera kabari penanggungjawab masing-masing devisi, suruh mereka kendalikan karyawan dengan baik dan harus menunj

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 14

    Zainal marah hingga hampir muntah darah, “Kamu yang homo. Kamu sekeluarga homo. Keluar! Segera enyah keluar!”David bertanya, “Kalau memang kamu bukan homo, atas dasar apa kamu mempekerjakan orang dengan cara mencocokkan zodiak?”“Atas dasar aku adalah menejer personalia. Aku yang mengambil keputusan. Apa yang bisa kamu lakukan kepadaku? Memukulku?” Zainal tersenyum dingin dan berkata dengan sombong.“Plak!”Omongannya baru saja diselesaikan dan wajahnya langsung menerima sebuah tamparan keras. Zainal terdiam seketika. Dia menutupi wajahnya dan dengan tidak percaya menatap David sambil berkata, “Bocah, kamu……kamu berani memukulku?”“Aku tidak hanya berani memukulmu, tapi juga bisa memecatmu. Percaya tidak?” kata David dengan tampang tak peduli. Zainal dengan wajah penuh emosi berkata, “Memecatku? Bocah, atas dasar apa? Kamu pikir kamu adalah direktur yang baru menjabat?”“Kamu berani memukulku, habislah kamu. Kamu tunggu saja!”Tanpa berbicara panjang lebar, dia langsung mengeluarkan

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 15

    “5 menit 20 detik……” David melihat Tari dengan tatapan tidak peduli, “Kamu sudah terlambat.”“Maaf, Pak David.” Hati Tari bergetar. Seketika, semua orang terdiam. Rangkaian gerakan Tari membuat semua orang yang ada di tempat terkejut.Zainal lebih membelalak lagi. Perlu diketahui, Tari Linardi adalah wakil presdir perusahaan. Posisinya satu tingkat di bawah presdir.Tunggu……Dia memanggil bocah ini apa? Pak……Pak David……Pada saat itu, Zainal menggigil hebat dan dengan suara ‘bruk’ tersungkur di atas lantai. Dia melihat ke arah David dengan tatapan penuh tidak percaya. “Kamu……kamu adalah presdir baru yang menjabat?”Apa? Dialah presdir baru yang menjabat?Begitu Bobi dan yang lainnya mendengar omongan ini, semuanya tersungkur ketakutan dan gemetaran tiada henti.David menyilangkan kedua kaki. Dia menatap Zainal sambil setengah tersenyum dan berkata, “Masih ingat apa yang kukatakan padamu barusan? Aku nggak hanya berani memukulmu, tapi juga bisa memecatmu.”“Sekarang, kamu sudah per

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 16

    Akhirnya, Wulan tidak tahan dan berkata, “Surya, anak itu sudah masuk untuk wawancara sepanjang pagi, kenapa masih belum keluar?”“Tenang saja, Wulan. Aku sudah mengabari pamanku sebelumnya. Anak itu nggak bakal lolos wawancara.” Meskipun Surya juga sangat ingin tahu, tapi dia tetap berkata menghibur sambil tersenyum.Citra berkata sambil tersenyum di atas penderitaan orang lain. “Benar, Wulan. Pamannya Surya adalah menejer personalia yang menguasai hidup mati nyaperekrutan karyawan. Selama dia setuju, maka tunangan kampunganmu itu jangan harap bisa masuk ke perusahaan kita.”Begitu kedua orang menghiburnya, hati Wulan yang resah akhirnya sedikit lebih tenang. Pada saat ini, Zainal terlihat berjalan keluar dengan langkah terburu-buru sambil mengapit sebuah tas kulit di ketiaknya.Mata Surya bersinar dan dia segera menghampirinya, “Paman, bagaimana? Kamu nggak membiarkan anak itu lolos wawancara, ‘kan?”“Plak!”Siapa sangka? Zainal langsung memberikan sebuah tamparan kepada Surya tanpa

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 17

    “Tenang saja, kami pasti nggak akanan membeberkannya. Kamu cepat ceritakan saja.”Semua orang terus-menerus mendesak. Citra tersenyum dingin sambil berkata, “Katanya Pak Zainal memberi berbagai kesulitan ketika sedang mewawancarai anak itu. Akhirnya terlihat oleh presdir yang sedang melakukan kunjungan samaran. Presdir Cokro sangat marah dan sengaja memanggil Bu Tari, wakil presdir. Setelah itu, Pak Zainal ditegur.”Surya tiba-tiba mengerti. “Sudah kubilang, mengapa paman seperti melihat musuh bebuyutan begitu mellihatku, dan masih mengatakan aku hampir saja mencelakainya. Ternyata terlihat oleh presdir yang baru menjabat.”“Wulan, kamu sudah dengar, ‘kan? Masalah ini bukan salahku, hanya bisa menyalahkan nasib anak itu yang beruntung.”“Anak itu termasuk bernasib mujur. “Wajah Wulan terlihat sangat masam.Surya berkata menenangkan, “Kamu tenang saja, nanti aku akan cari alasan untuk memecat anak itu.”Dengan cepat, jam pulang kerja telah tiba. Surya akan pergi bernegosiasi kontrak da

Latest chapter

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1654

    Entah telah berapa lama waktu berlalu. David membuka matanya dan bangkit berdiri. Dia melirik mayat pria berpakaian abu-abu dan mengangkat pedang panjangnya.David merasakan energi spiritual di pusat energinya telah pulih sekitar tujuh hingga delapan bagian. Dia kemudian mengeluarkan bahan-bahan obat dan mulai meramu pil penyembuh.Meskipun tubuhnya mengalami luka parah, namun energi spiritual di pusat energinya tidak terlalu terpengaruh.David telah membuat tiga butir obat mujarab penyembuh luka dalam. Dia menelan satu butir, sementara dua butir lainnya disimpan di dalam tas dan siap digunakan jika diperlukan.Saat tengah malam, David terbangun. Dia memandang cahaya bulan di luar jendela, lalu mengenakan pakaiannya dengan hati-hati dan perlahan.David melihat rantai hitam di pergelangan tangannya, benda yang dia dapatkan dari pria berpakaian abu-abu.Jari-jari David mengelus rantai hitam itu. Rantai hitam itu membawa aura dingin yang menyeramkan dan begitu disentuh langsung terasa di

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1653

    “Puch!” Lengan kiri David langsung terputus dan darah segar berceceran di tanah.David menggenggam pedang dengan tangan kanannya dan dia berdiri di tempat. Entah berapa banyak tulangnya yang telah patah dan organ dalamnya pun mengalami kerusakan dalam berbagai tingkat.“Uhuk, uhuk .…” Dia membuka mulut dan terbatuk mengeluarkan beberapa teguk darah. Tetapi dia kembali menerjang ke depan tanpa ragu.Aura di tubuh David tetap begitu dahsyat dan mengerikan. Seperti orang yang kehilangan akal, dia menerjang ke arah pria berpakaian abu-abu di depannya sekali demi sekali.“Kau benar-benar tidak menyerah, ya!” Pria berpakaian abu-abu berbicara sambil tersenyum dingin dan menatap David, “Kalau begitu, aku akan mengantarmu dalam perjalanan terakhirmu!” Tatapan David tajam. Sayap kupu-kupu hitam di belakangnya mengepak. Kecepatannya sangat tinggi dan melesat seperti angin kencang yang melintas di depan mata pria berpakaian abu-abu.“Em?” Tubuh pria berpakaian abu-abu tiba-tiba menjadi kaku da

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1652

    Kedua mata David berkilau dengan cahaya. Kekuatan api petir bisa menghancurkan korosi dari racun tersebut, tapi kekuatan api petir juga akan banyak terkuras.“Pertaruhkan semuanya,” David membuat rencana di dalam hati. Dia mengangkat kepala, menatap pria berpakaian abu-abu. Matanya menampakkan cahaya tajam, tangannya membentuk segel dan api petir yang tak terhitung jumlahnya melesat ke arah serangga-serangga itu seperti naga api.Suara ledakan keras terdengar dan bola-bola api panas melahap serangga-serangga itu. David langsung melompat, menerjang masuk ke dalam jangkauan serangan pria berpakaian abu-abu. Pedang di tangannya menikam dan mengeluarkan bayangan pedang yang cepat dan elegan. Pria berpakaian abu-abu itu bereaksi dengan cepat. Dia langsung mundur untuk menghindari serangan David. Namun, dia tetap sedikit terlambat dan dadanya tertembus bayangan pedang.Dia mundur beberapa langkah berturut-turut dan wajahnya pucat. Tidak banyak darah yang mengalir dari tubuhnya. Namun, bagi

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1651

    Pria berpakaian abu-abu menatap tajam. Aura di tubuhnya terus melonjak dan energi spiritual yang dahsyat mengalir deras ke segala arah seperti gelombang pasang.Wajah David menampakkan ekspresi serius. Sosok tahap nirvana di depannya, keterampilannya jauh di atas dirinya dan dia sepenuhnya berada dalam posisi yang tidak menguntungkan.“Boom!” Pohon-pohon di sekitar bergoyang dengan ganas. Retakan-retakan menyebar dari segala penjuru menuju David.Ujung kaki David menghentak tanah dengan kuat. Setelah terdengar ledakan keras, tubuhnya melesat. Tangannya menggenggam pedang dengan erat. Cahaya-cahaya perak yang cemerlang menyelimuti seluruh tubuhnya dan aura yang tajam langsung mengarah ke pria berpakaian abu-abu.Tatapan pria berpakaian abu-abu semakin dingin. Namun, dia tidak mundur sedikit pun dan malah menghadapi serangan itu secara langsung!“Bam! Bam! Bam!” Dua sosok itu bertarung dengan kecepatan tinggi. Dalam sekejap, David dan pria berpakaian abu-abu telah bertarung dengan pulu

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1650

    “Murid?” Pupil mata David menyusut, “Jangan-jangan yang kau maksud adalah Moses?!”Pria berpakaian abu-abu tidak lagi berbicara. Tongkat di tangannya diketukkan ke tanah beberapa kali dan menghasilkan suara yang terdengar jelas.David mengatupkan bibirnya. Pria berpakaian abu-abu di hadapannya memiliki keterampilan yang dalam dan tak terduga. Jika benar-benar ingin menghadapinya, sama sekali tidak perlu menghabiskan banyak tenaga. Sebuah firasat buruk muncul dalam hatinya. Mungkin pria di depannya bukanlah musuhnya.Sudut bibir pria berpakaian abu-abu melengkung membentuk senyum aneh. Dia menatap David dan berkata, “Aku dengar, kau telah masuk ke tanah terlarang ... Tsk, tsk, kudengar keberuntunganmu cukup baik dan menemukan sebatang Rumput Spiritual Ungu. Tapi, nasibmu buruk karena bertemu denganku. Aku benar-benar ingin mencicipinya, hahaha!”Suara tawa liar pria berpakaian abu-abu menggema di dalam hutan lebat.“Rumput Spiritual Ungu?” David tercengang. Rumput Spiritual Ungu adalah

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1649

    Pria berjubah hitam menunjukkan ekspresi ketakutan. Dia ingin melarikan diri, tetapi dia tidak bisa melakukannya sama sekali.Pupilnya melebar dan cahaya keemasan di matanya membesar dengan cepat. Akhirnya, dengan satu suara ledakan, tubuh pria berjubah hitam terbelah dua oleh satu tebasan. Darah segar yang berbau amis tercurah ke tanah. Cairan darah berkumpul dan membentuk aliran dengan cepat, mewarnai tanah di sekitarnya. Jeritan memilukan menggema tidak berhenti terdengar untuk waktu yang lama.“Ting-tong ….” Tiba-tiba, terdengar suara lonceng yang nyaring. David menoleh ke arah sumber suara.“Ada apa dengan lonceng ini?” Tak jauh dari sana, terlihat sebuah lonceng tua tergantung di atas sebuah pohon tua, bergoyang seiring dengan angin bertiup dan suara berdenting terdengar di seluruh lembah.David mengernyitkan dahi. Dia melangkah berjalan ke arah lonceng itu.“Syuu!” Tiba-tiba, sebuah suara tajam yang memecah udara terdengar dengan keras. Dia memiringkan tubuh dan menghidar sec

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1648

    Wajah David memerah dan dia menggertakkan gigi sambil berkata, “Jika kau berani menghinaku seperti ini, menjadi hantu pun aku tidak akan melepaskanmu!”Listian memandangnya dengan dingin. Dia berjongkok, meraih tangan kiri David dan memelintirnya ke belakang punggung.Krek! Krek! Krek!Serangkaian suara berderak halus terdengar. David merasakan sakit yang hebat datang menyerang. Segera setelah itu, rasa perih yang tajam menyebar dari telapak tangannya. Rasa sakitnya seperti menusuk ke dalam hati!“Aaa!!” Rasa sakit yang hebat membuat David menjerit. Wajahnya terpelintir dan urat di dahinya menonjol.“David, kau seharusnya bersyukur aku tidak membunuhmu. Jika tidak, kau pasti tidak akan bertahan hidup lebih dari tiga detik.” Listian berkata dengan dingin. Sedetik kemudian, dia melepaskan David dan langsung pergi.Langkahnya terhenti sejenak dan dia langsung menghilang ke dalam hutan, tanpa meninggalkan jejak.“Uhuk .…” David duduk di tanah. Tenggorokannya mengeluarkan darah dan wajah

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1647

    Wuush!Listian cepat tanggap. Sebuah cahaya pedang bersinar dan melesat keluar.Puch! Sebongkah daging berdarah terlempar dan menumpahkan sejumlah besar darah panas!“Aaa!!” David menjerit kesakitan dengan memilukan. Dia mundur dengan cepat, dengan kepala penuh keringat dingin dan wajah pucat pasi!Begitu dia menunduk dan melihat ke bawah, sebagian besar daging lengannya ternyata terpotong, menampakkan tulang putih yang menyeramkan. Sangat mengerikan!David menutupi lukanya, dia memandang Listian dengan terkejut. Orang ini bahkan bisa menghentikan gerakannya!Sebenarnya ini teknik aneh apa?!“David, kali ini kamulah yang duluan menyerangku secara diam-diam. Jangan salahkan aku jika aku membunuhmu!” Listian berbicara dengan dingin dan niat membunuh bergejolak di matanya.Duaarrr!Tiba-tiba, suara gemuruh terdengar dari kejauhan, permukaan tanah bergetar hebat dan pohon-pohon patah.Ekspresi Listian sedikit berubah. Dia menatap ke kedalaman hutan. Di sana, samar-sama bisa terdengar sua

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1646

    Angin topan tiba-tiba menerpa di udara. Angin topan ini datang dari sisi lain tebing, membawa energi pedang yang dingin dan membuat orang merinding!Syuu!Tubuh David gemetar, jarinya membentuk segel, cahaya-cahaya pedang memancarkan kilau gemilang, seperti ribuan kunang-kunang berkumpul.Sesaat kemudian, dia menjentikkan jarinya dan sebuah cahaya pedang melesat ke udara.Sreet!Udara terpotong menjadi serpihan, menimbulkan suara yang menusuk telinga. Kekuatan yang mengerikan ini cukup untuk merobek seorang pesilat di bawah tahap dewa perang.Tapi, reaksi Listian sangat cepat. Hampir dalam seketika, dia sudah mengambil posisi bertahan.“Pergi!” Listian menendang dengan satu kaki. Kekuatan besar mengalir, menendang cahaya pedang itu pergi.“Bagaimana orang ini bisa sekuat ini?!” David membelalakkan matanya. Dia benar-benar tidak percaya bahwa cahaya pedang yang dia gunakan ternyata berhasil ditahan?Dia memandang Listian dengan penuh rasa terkejut dan keheranan, tidak mengerti bagai

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status