Share

Bab 812

Mendengar itu, Wisnu dan istrinya terkejut.

Sekarang, mereka juga tidak tahu siapa yang tidak masuk akal.

Pada saat ini, petugas Pasukan Layanan Khusus mengangkat Hisam, lalu memaksanya untuk duduk.

Hidung dan mata Hisam sudah bengkak dan memar, juga mengalirkan banyak darah. Hisam memiringkan kepalanya dan bersandar di kursi. Dia bernapas tersengal-sengal, tampak sangat kesakitan.

Sementara itu, pria bertato bunga dan yang lainnya begitu ketakutan hingga mengompol. Mereka gemetar dan ambruk ke lantai. Bahkan, di antara mereka ada yang ketakutan sampai menangis.

Pada saat ini, Wenny memberikan penjelasan secara terbata-bata.

Ternyata Aswin berkolusi dengan seorang pengusaha. Mereka menggunakan identitas Wisnu untuk mengajukan pinjaman sebesar 160 miliar dengan jaminan palsu dan identitas palsu. Begitu pinjaman tersebut cair, mereka berdua langsung membaginya.

Kemudian, ketika pinjaman tersebut jatuh tempo, Aswin meminta Wenny untuk menggunakan berbagai cara dan memalsukan dokumen guna
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status