Share

Bab 813

"Ya." Bawahan Raka membawa dua orang itu pergi.

Yenny juga berkata dengan nada serius, "Bawa Hisam dan anak buahnya untuk diinterogasi. Cari tahu apakah mereka terlibat dalam aktivitas gelap atau kasus lainnya atau nggak."

"Ya." Sekelompok agen khusus menyeret Hisam dan yang lainnya pergi.

Saat ini, Raka menatap Wisnu dan istrinya, tidak tahu harus berkata apa.

Yenny menghampiri Tesa, lalu berkata dengan pelan, "Bawa mereka untuk istirahat terlebih dulu."

Tesa mengangguk, lalu melihat ke arah Wisnu dan istrinya.

Dengan perasaan yang sangat lega, Wisnu dan istrinya memberi hormat pada Raka dan Yenny sebelum pergi.

Masalah mereka diselesaikan dengan cara yang tidak pernah mereka duga.

Hal ini ibarat batu besar yang menekan dada tiba-tiba terlepas, membuat mereka merasa ringan saat berjalan.

Setelah semua orang pergi, Yenny dan Raka saling menatap dengan ekspresi bingung di wajah mereka.

"Kakak sepertinya sedang marah hari ini."

"Sangat marah. Apa yang terjadi?"

"Bagaimana aku tahu?"

"Bag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status