Share

BAB 109

Rose sangat terkejut, tidak menyangka akan melakukan hal yang menjijikkan itu saat dia mabuk, kenyataannya dia memang ingin melakukan itu secara sadar, melihat pembuktian dari Rico dia mengingat beberapa kejadian meski tidak semuanya jelas tapi dia mampu mengingat kejadian saat dia tengah mabuk.

Rico segera mematikan rekaman suara, dia sengaja tidak memutar seluruh isi rekaman suara, "Rose!" panggil Rico.

Panggilan dari Rico membuyarkan tapi, dia kembali melamun dan berusaha mengingat sesuatu.

'Apa benar semalam aku sudah mencium Tuan Riko? Bahkan aku sampai menggigit lehernya?' Rose bergumam dalam hati.

"Sekarang kau percaya padaku? Aku tidak melakukan apapun semalam." ucap Rico--meletakkan ponsel.

Rose menelan salivanya, "Maafkan aku Tuan."

Rico mendekat, "Sekarang aku ingin bertanya, kenapa kau meminum banyak Whiskey semalam?"

"Ka--karena aku diremehkan oleh dua wanita di Bar itu."

Sambung Rico, "Dan kau cemburu?"

Rose melebarkan matanya dan geleng-geleng, dia ban
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status