Share

47. Apa Benar Paman Ini Ayah Tere?

Ze tidak bisa tinggal diam melihat putrinya dirundung. Tanpa pikir panjang, ia membuka pintu gerbang dan masuk. Melangkah dengan pasti dan meraih tangan anak perempuan itu dengan keras, lalu mendorongnya. Kemudian, ia lekas menghentikan laju ayunan secara perlahan dan mengangkat tubuh putrinya.

"Tere baik-baik saja?" tanya Ze sambil menyeka air mata di wajah putrinya.

"Ti-tidak, Tere pusing," sahut Teressa sesenggukan sambil menggelengkan kepalanya.

"Sebentar, ya, nanti akan paman obati," kata Ze lembut.

Dengan napas yang memburu, Ze beralih menatap anak perempuan yang terduduk di tanah. Melepas kacamata hitamnya dan meletakkannya di ujung baju bagian depan.

"Kau? Siapa orang tuamu sampai-sampai kau berani mengganggu putriku?" tanya Ze geram.

Anak perempuan itu memberingsut ketakutan melihat sepasang manik mata tajam nan merah milik Ze. Ia menunduk sambil berteriak dan menangis seolah sedang meminta pertolongan. Benar saja, dalam hitungan detik seorang guru berjenis kelamin perempuan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status