Share

34. Kau Bukan Anakku Lagi

"Maafin, Ze, Pa, Ma," lirih Ze dengan kepala yang tertunduk dalam.

"Maaf kau bilang?" Asilas mengeraskan rahangnya sambil menatap tajam putranya.

"Maaf untuk apa, Sayang?" tanya Diana bingung.

"Maaf karena Ze membunuh calon cucu Mama dan Papa sehingga Hely pergi," jawab Ze menjatuhkan kepala di lutut. Hatinya serasa diremas-remas ketika mengucapkannya.

Mendengar putranya berkata seperti itu membuat Diana dan Asilas menganga terkejut. Di dunia ini, mana ada seorang ayah yang tega membunuh anaknya sendiri? Terlebih, anaknya belum terbentuk sempurna dan masih sangat-sangat kecil.

"Yang benar saja, Ze. Bercandamu sangat konyol dan mama sangat tidak suka itu," ujar Diana tersenyum canggung.

Sementara sang istri tidak mempercayai putranya, Asilas tidak menunjukkan ekspresi apa pun. Pria itu terus menatap putranya seolah meminta agar Ze melanjutkan ucapannya.

"Pa? Kenapa Papa diam saja?" protes Diana.

"Diam! Biarkan Ze melanjutkan kata-katanya," sanggah Asilas menggebu.

Sont
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Luna Qalisya
Ok thor ditunggu kelanjutan nya :)
goodnovel comment avatar
Vhiaraya
kita liat nanti ya, Kak..
goodnovel comment avatar
Luna Qalisya
Emang hely kemana sih jadi penasaran deh Jadi kasian juga ama ze lihat kondisi nya seperti itu tapi gimana anggap aja itu balasan buat dia atas apa yg dia perbuat terhadap hely dulu Kira2 ze bakal bisa nemuin hely gk ya atu harus nungguin bertahun2 baru ketemu :(
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status