Share

28). Interaksi Manis

***

"Mau ngapain kamu ke sini?"

Menoleh setelah pintu kamar tiba-tiba saja terbuka, pertanyaan tersebut lantas Juan lontarkan pada Senja yang kini masuk ke dalam kamar.

Tak ada raut santai, wajah gadis dua puluh dua tahun itu terlihat tegang dan tak perlu bertanya tentang alasan, Juan tahu jika istrinya itu kini dilanda takut.

"Kotak P3K di kamar ini, kan? Aku mau ambil," kata Senja.

"Buat apa? Ngobatin Gian?" tanya Juan sinis. "Enggak usah dimanja, luka dia enggak seberapa."

"Enggak seberapa menurut kamu, tapi menurut aku beda," kata Senja. "Lagipula habis mukul adik sendiri bukannya merasa bersalah malah kaya gitu."

"Gian yang mulai kenapa harus saya yang minta maaf?" tanya Juan. "Kalau dia enggak pukul duluan, saya enggak akan balas."

Senja mendelik. "Iya, tapi harusnya sebagai kakak kamu ngalah, mas," ucapnya kemudian. "Kamu ini abang dan usia kamu enam belas tahun lebih tua dari dia. Jadi-"

"Berisi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (13)
goodnovel comment avatar
Hamid Ahmad
wajarlah dia peduli ma Gian dia itu baik hati dan tulus klw kamu kayak nya hati dah jadi batu
goodnovel comment avatar
Keisha Putri
udh Nja diem biar Gian bantu kmu..
goodnovel comment avatar
Keisha Putri
mau d peduliin Senja jg y mas Juan..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status