Home / Pernikahan / Terjerat Cinta Kakak Ipar / 158). Diandra Keras Kepala

Share

158). Diandra Keras Kepala

***

"Halo, Gi."

Menunggu selama beberapa detik, sapaan tersebut akhirnya didapatkan Gian dari orang yang sengaja dia hubungi.

Bukan orang lain, setibanya di kamar, Gian menelepon Diandra karena setelah menyaksikan apa saja yang terjadi pada Nada dan Kartika, dia khawatir ancaman pada Diandra kembali dikirim dua perempuan itu, sehingga memastikan pun dilakukannya.

"Halo, Di, lo lagi apa?" tanya Gian yang kini duduk di sofa kamar. "Aman enggak situasi rumah lo?"

"Gue lagi santai aja sih, Gi, dan kalau lo nanya situasi rumah gue, jawabannya aman-aman aja. Kenapa emang?" tanya Diandra. "Ada. sesuatukah?"

"Barusan Mbak Nada sama Mbak Kartika baru aja dari rumah gue buat kabulin apa yang gue minta," ungkap Gian. "Mereka minta maaf sama Mas Juan dan Senja, ter-"

"Pake sujud enggak?" tanya Diandra—memotong ucapan Gian tanpa permisi.

"Enggak," kata Gian. "Mas Juan enggak mau kalau mereka sampai sujud, cuman sebagai konsekuensi, Mbak Nada sama Mbak Kartika dipecat dan keputusan itu mutlak tanpa
Cacavip

Halo semuanya, besok Senja libur ya~ Akan kembali up di hari jumat jam 12.00 wib seperti biasa~

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (8)
goodnovel comment avatar
Hamid Ahmad
kan ayahmu pun dah suruh berhenti kerja itu tapi GK dengar klw belum kejadianni
goodnovel comment avatar
Hamid Ahmad
kenapa keras kepala Diandra,,padahl Gian Juan baik Lo mau bantuin kamu
goodnovel comment avatar
Hamid Ahmad
dah gila nie mereka berdua cocok memang jadi besti
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status