Share

Aroma Sayap yang Terbakar

"Sama seperti Violet, dalam hal apa?"

"..."

"Rei-kun?"

Sedikit bersyukur batin Rei karena takdir mengatakan pintu kamar lebih dulu terbuka dan memotong percakapan.

"Rei-sama, Celia-sama. Selamat datang kembali."

"Fara-chan? Ah kukira siapa." posisi Celia duduk di kasur dan menghadap ke pintu, jadi ia langsung tau siapa yang datang.

"Maaf, kukira kamar ini kosong."

Fara berbohong. Ia sengaja datang karena dituntun penciumannya.

"Ah, ya begitulah. Kami kemari karena ada barang yang ketinggalan," jawab Rei.

"Begitu ..." Kedua tangan Fara sedari awal disembunyikan ke belakang pinggang.

Celia mengangguk, "Memangnya, ada perlu apa kemari Fara-chan?" 

"Aku hanya penasaran kenapa pintu kamar ini ditutup rapat, maaf kalau aku mengganggu." Gadis maid itu lalu membungkukkan badan dan beranjak pergi dari ruangan.

"Tunggu, Fara-chan!" sahut Rei. Fara menoleh.

"Apa kau melihat sapu tangan di tasku?"

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status