Share

Malam di Penghujung Musim Semi

Suara datar yang terdengar lembut itu hampir membuat jantung Celia keluar dari tenggorokan.

"Fa-Fara-chan?! Muuhh, jangan mengagetkanku seperti itu!"

Rei juga sama kagetnya ketika sosok yang masuk dalam jarak pandang itu kembali mengenakan pakaian maid.

Kenapa dia harus mengganti piyamanya?

"Hufft, baiklah. Karena sudah di sini, sepertinya kita bisa ke sana bersama," timpal Rei berusaha mengusir pikiran buruk yang melintas.

Tujuan kali ini adalah membuat Fara merasa lebih baik, tak masalah apa yang ia lakukan pada penampilannya.

"Baiklah," gadis maid itu mengangguk tanpa ekspresi. 

Angin kembali berhembus, saat itulah Celia sadar kalau angin hangat yang dibicarakan Fara itu benar.

Lalu, angin dingin yang merayapi setiap sel kulit di tubuhnya sebelum itu? 

Apa itu reaksi dari rasa takutnya?

Celia menelan ludah, keringat dingin mulai terbentuk di lehernya yang jenjang. 

Setiap langkah Celia jad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status