Share

Melihat Sosok Malaikat

Akira pulang dengan perasaan jengkel. Dia masih tak mengerti dengan jalan pikiran Dannish. setelah sedikit berdebat, Akira pun meninggalkan Dannish begitu saja di lorong rumah sakit. Akira paling tidak suka jika ada orang yang terlalu mempertanyakan keputusannya.

“Sudah dua kali dia membujukku dengan hal yang sama. Kalau memang sudah tidak mau mendukungku ya tidak masalah. Tapi aku tidak senang dengan caranya yang berusaha untuk menghalangi aku,” ujar Akira mengeluarkan isi hatinya.

“Ada apa, Non? Sepertinya sedang marah,” tegur sopir membuat Akira tersadar bahwa kini dirinya sudah berada di dalam mobil.

Akira mengumpat dirinya sendiri yang begitu ceroboh. Seharusnya dia tidak mengatakan sesuatu yang dapat mengundang kecurigaan orang lain kepadanya. Dia baru saja meluapkan perasaannya dengan begitu lepas. Dia memperingati diri sendiri agar lain kali lebih berhati-hati.

“Tidak apa-apa, Pak. Hanya ada sedikit kejadian tidak menyenangkan. Lupakan saja. Ayo kita segera pulang. Saya tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status