Share

Darimana?

"Menyukai?" Luna jelas bingung bercampur takut.

Adam tersenyum simpul, kemudian berkata, "Tidak usah merasa terbebani begitu, Luna. Saya tidak menuntut kamu harus memiliki perasaan yang sama."

"Ta-tapi, Pak?"

"Ya, saya tahu kamu sudah menikah. Saya tidak akan melewati batas."

Luna tidak tahu harus bereaksi seperti apa. Ini pernyataan yang mengejutkan. Adam pria yang sangat menawan. Luna tidak bisa memungkiri hal itu. Selain menawan, dibalik sikapnya yang kaku selama ini, Adam pria yang lembut dan penuh perhatian. Sangat berbanding terbalik dengan sikap tegas menjengkelkan yang ia tunjukkan di kampus.

Luna masih berusaha mencerna yang terjadi, saat suara pelayan terdengar. Pesanan mereka datang.

"Makanlah sebelum kamu pulang." Adam mengisi piring Luna dengan nasi, lalu memberikannya pada wanita itu.

"Terima kasih, Pak," suara Luna terdengar canggung.

"Jangan jadi canggung begitu hanya karena mendengar perasaan saya. Bersikaplah seperti biasa, Luna."

Bagaimana mau bersikap
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status