Share

Perburuan

Bagian 7

Perburuan

Ratu Prameswari duduk di dalam ruangannya. Ia secara sembunyi-sembunyi meminta pelayannya untuk mencari beberapa orang pembunuh bayaran yang tangguh dan pilih tanding. Hal demikian terpaksa wanita itu lakukan demi keberlangsungan takhta putranya—Danur Atmaja. Ia tak mau anaknya yang baru saja menjadi raja harus disingkirkan oleh saudara satu ayahnya. Takhta telah menjadi tujuan utama dari janda Danur Seta itu. Kekuatannya di dalam istana hampir tak tertandingi.

Tujuh orang pembunuh bayaran dengan tubuh tinggi dan tegap memasuki singgasana sang ratu secara diam-diam. Mereka merupakan manusia yang tak memiliki hati nurani, sebab utama mereka dipilih oleh pesuruh sang ratu.

“Bunuh pemuda ini.” Ratu Prameswari melemparkan lukisan wajah Asmarandana pada ketua pembunuh bayaran itu. Hanya sekali lihat saja ia sudah sangat hafal dengan wajah anak yang dulu pernah ia asuh. Ya, mirip dengan Danur Atmaja.

“Sampai berapa lama waktu yang dibutuhkan, Gusti Ratu?” tanya sang
Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status