Share

Keakraban yang Tanggung

Bab 70

Keakraban yang Canggung

Aku bertemu dengan Mbak Desi saat sedang menunggu angkutan umum. Dia terlihat berbeda dari biasanya. Maksudku adalah dandanannya tidak seheboh dulu, atau aku yang salah lihat?

“Hai, Mega.” Dia tersenyum padaku, jenis senyuman yang juga sangat berbeda dari yang dulu-dulu. Kalau sebelumnya selalu terlihat angkuh dan merendahkan, sekarang kesan itu sudah hilang.

“Mbak Desi, ada apa? Mbak mau ke mana?” tanyaku tak lupa juga melepar senyum padanya.

“Mau nemuin kamu, Ga. Tapi, tadi aku nggak sengaja lihat kamu, jadi sekalian sapa aja. Eh, tapi kamu mau ke mana?”

Siapa pun yang tahu tentang siapa Mbak Desi dan bagaimana sikapnya padaku, pasti akan merasakan apa yang kurasakan saat ini. Aku seperti sedang berbicara dengan orang yang beda, bukan Mbak Desi yang selama ini aku kenal.

Bukan maksudku tidak suka, malah sebaliknya. Aku sangat bersyukur kalau dia mau berubah. Itu artinya Mas Mamat berhasil mendidik istrinya dengan baik. Semoga saja kali ini Mbak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status