Share

Rapat di Zurra (2)

“Tenang!” Ferry memukul meja. “Kalau kalian tidak melakukan kejahatan, kenapa harus sepanik ini?”

Lyman dan Sinta saling bersitatap.

“Soal pemecatan, nanti akan diserahkan kepada departemen SDM. Kalian yang melakukan kecurangan, tunggulah surat dari mereka. Juga ada pemindahan posisi dan tempat kerja.”

Meski hanya lewat layar, suara Ahsin membuat ruangan menjadi senyap, dingin terasa menusuk. Gea tidak bisa konsentrasi. Pikirannya hanya ingin melihat wajah Ahsin.

“Hari ini saya juga mengumumkan kepimpinan tetap dijalankan oleh Ferry.” Satu sama lain, hanya bersitatap, tanpa berani bersuara.

Terlihat beberapa orang sudah puas. Meski kecewa, Lyman dan Sinta harus berpuas diri. Meski Ahsin tidak akan datang ke perusahaan, setidaknya Sinta dapat mendekati Ferry.

Di sisi Gea, ia tidak lagi terkejut. Ia pun harus menyadari yang sekarang bukan Ahsin suaminya. Ia harus bersyukur, pemimpin tidak jatuh kepada ayah dan adiknya. Tanpa Zurra, ia masih bisa hidup di More.

“Sedang wakilnya … Gea
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status