Share

Anisa masuk Rumah sakit

"Pak, saya tidak akan pernah meninggalkan anak bapak, kecuali Anisa sendiri yang meminta. Sudah beberapa kali kami bilang pada kalian semua, kami itu hidup bahagia. Walaupun kami tidak hidup mewah, tapi kami tidak pernah kekurangan. Tolong Bapak mengerti dan berhenti untuk memisahkan kami, apalagi menjodohkan Anisa dengan pria lain. Bagaimanapun juga, Anisa itu istri saya, Pak."

Pak Hartono terkejut mendengar Adrian yang biasanya diam kini berani membantah. Matanya menyipit, menatap Adrian dengan tatapan menilai.

Sebelum Pak Hartono sempat membalas, seorang dokter keluar dari ruang pemeriksaan. "Keluarga Ny. Anisa?" panggilnya.

Adrian dan Pak Hartono segera menghampiri dokter tersebut, pertengkaran mereka terlupakan sejenak. "Bagaimana keadaan istri saya, dok?" tanya Adrian cemas.

Dokter tersebut tersenyum menenangkan. "Ny. Anisa dan bayinya baik-baik saja. Dia pingsan karena kelelahan dan tekanan darah rendah. Kami sudah memberinya infus dan vitamin. Sebentar lagi dia akan dipindahka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status