Beranda / Urban / Suami Miskinku Ternyata Konglomerat / Bab 9. perkara tarik-tarikan selimut

Share

Bab 9. perkara tarik-tarikan selimut

“Sadar Inggit,” gumamku yang membujuk diri sendiri, “Tapi itu sesuatu yang sayang untuk di lewatkan. Lagian dia suamiku, jadi enggak masalah aku menikmatinya.” Entah sisi lainku yang lain berusaha mempengaruhi agar diri ini lepas kendali.

Sampai aku benar-benar tersadar dan lompat turun dari tempat tidur, aku malu saat mas Andi membuka matanya. Hal itulah yang menyadarkan diri ini, dari perbuatan konyol.

“Kenapa Ngiit?” Pertanyaan mas Andi membuatku makin salah tingkah.

“Eng-nggak, Mas. A- anu, Inggit mau mandi dulu,” kilahku yang panik.

Mas Andi terlihat menggelengkan kepala sambil tersenyum, matanya menatapku begitu dalam. Hal seremeh itu juga membuatku salah tingkah saat meninggalkannya ke kamar mandi. Sekonyol salah ambil handuk, dengan selimut yang dia kenakan.

“Mau mandi atau mau tidur lagi,” godanya yang membuat wajah ini memerah.

Aku yang sangat malu, buru-buru melepas selimut itu dan menarik handuk yang berada di dekat kursi. Langkahku cepat menuju kamar mandi sampai saat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tanzanite Haflmoon
bibir menangkap apa yang kenyal????
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status