Share

Bab 165

Singa yang tertidur tetaplah seeokor singa. Meski tubuh Richard tampak tak berbahaya, memikirkan nama besar Alexander King membuat bodyguard Rowena tak sepenuhnya mengantongi keberanian untuk menikam jantung Richard.

Bodyguard tersebut telah menggenggam bayonet cukup keras hingga ia merasa tangannya mati rasa. Dengan berjuang kembali mengumpulkan sisa kekuatannya, bodyguard Rowena mengangkat bayonet tinggi ke atas lalu bergerak cepat mengayunkannya ke bawah.

“Bagus! Tikam jantungnya!”

Rowena merasakan kemenangan sudah semakin dengan dengan dirinya.

JLEB!

Bayonet itu telah ditancapkan ke dada Richard.

“Aaaaaaarrrhhhh!!!”

Rowena terkejut, kepalanya nyaris pecah ketika telinganya mendengar tiga bodyguardnya ambruk ke lantai dan saling berteriak bersama-sama.

“Apa yang terjadi?!”

Rowena memekik khawatir, ditambah lagi, kali itu Rowena menyaksikan bayonet miliknya terjatuh ke lantai dengan sepercik darah terlihat muncul di ujung bayonet. Artinya, bayonet itu hanya menancap di dada Richard
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Chik Ayub
semakin penasaran
goodnovel comment avatar
Aulia Lia
Bagus Richand
goodnovel comment avatar
ozberkhrehaan
next kak..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status