Share

Keras Kepala Sarah

"Tidak!" Sarah bersuara dengan tegas, "Pernikahan ini akan tetap berlanjut!" lanjut Sarah dengan suara bergetar menahan tangis, bola mata nya pun telah berkaca-kaca.

Devan mendesahkan napas nya kasar, pria itu nampak frustasi dengan penolakan dari Sarah. Dia bingung--bagaimana cara nya meyakinakan wanita itu agar mau mengakhiri hubungan mereka.

"Rania sedang mengandung Sarah, dia jauh lebih membutukan aku dibandingkan diri mu!" Suara Devan sudah merangkak naik, wajah nya mengeras--iris hitam Devan telah menggelap akan emosi yang sudah ada.

Sarah terkekeh--tertahan, ada rasa menggelitik-ada pula perasaan marah. Hatinya semakin berkeping-keping, air mata yang ditahan nya kuat-kuat kini sudah meluncur membasahi kedua pipi nya.

"Terus, bagaimana dengan diri-ku, Devan---? Bagaimana dengan diriku?" ujar Sarah dengan setengah teriakkan, butir-butir bening itu semakin saja deras mengalir.

Wajah Devan kian mengeras, keras kepala Sarah yang tetap ingin mempertahankan hubungan ini membuat De
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status