Beranda / Fantasi / Soul System / 287. Siap Untuk Menyerang

Share

287. Siap Untuk Menyerang

Penulis: JeoseoungSaja
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Tap! Tap! Tap!

Satu per satu Divine Soul menginjakkan kakinya di tanah, mendarat tepat di belakang Kai. Meng Feixue berjalan ke samping Kai. "Pasukan Gunung Bunga siap..."

"Sky Cloud Mountain sudah bersiap..." Dong Li melanjutkan.

"Para Binatang Buas siap untuk berangkat..." Mantis Hijau melaporkan.

"Gunung Kabut juga sudah bersiap... Apa kita akan berangkat sekarang?" Ning Tiekun bertanya.

Kai menyilangkan kedua tangannya di belakang punggung dan menggelengkan kepalanya. "Kita masih menunggu satu orang lagi..."

Mendengar perkataan Kai, para Divine Soul yang ada di sana tampak keheranan, karena mereka merasa bahwa tidak ada lagi kelompok ahli bela diri selain mereka di daerah Timur.

Selang beberapa menit terdengar suara tawa seorang wanita dari atas udara. Wanita cantik berjubah ungu mengendarai seekor Gagak Hitam sebelum melompat ke bawah dan mendarat tepat di hadapan Kai.

Kai tersenyum ke arah wanita itu. "Kau sudah datang... Di mana pasukan mu?"

Wanita berjubah ungu itu menampilkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
takawa buton
hancur leburkan semua kekuatan lembah hitam
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Soul System   288. Organisasi Lembah Hitam Bersiaga

    Waktu perjalanan menuju Ibukota melalui udara akan membutuhkan berhari-hari perjalanan. Ratusan Armada Perang yang terbang di udara menjadi tontonan penduduk Provinsi Jiang, mereka semua yang selama ini mendapatkan perlakuan serta siksaan yang tak adil dari kepemimpinan Lembah Hitam semuanya mendukung dan mendoakan Armada Perang yang melewati daerah mereka. Baik Timur, Barat, dan Utara, semua penduduk bersorak gembira saat mengetahui para ahli bela diri yang selama ini mereka puja akan menyerang Organisasi Lembah Hitam.Setelah beberapa hari terbang di udara, Armada Perang yang dipimpin oleh Kai akhirnya tiba di perbatasan. Kelompok Kai sepertinya adalah kelompok pertama yang tiba di area perbatasan. Belasan Kapal Terbang yang dipimpin oleh para ahli Holy Soul memasuki wilayah ibukota untuk berpatroli di sekitar perbatasan, melihat keadaan serta keberadaan pasukan Lembah Hitam dan Armada Perang Timur menunggu di perbatasan, mereka melayang di udara menunggu perintah selanjutnya.Meski

  • Soul System   289. Peperangan Besar Dimulai

    Setengah hari kemudian Armada Kapal Perang dari Barat dan Timur bergabung dengan Armada yang dipimpin oleh Kai. Bertepatan dengan datangnya kedua Armada Perang itu, kelompok mata-mata telah kembali dan melaporkan apa yang mereka dapatkan kepada pimpinan mereka.Pimpinan yang tak lain adalah Dong Li kemudian menyampaikan hal itu pada Kai melalui Divine Sense. Kai menganggukkan kepalanya. "Sepertinya musuh sudah mengetahui hal ini dengan jelas, mereka menarik seluruh pasukannya untuk berada di Ibukota Kerajaan."Kai belum mengeluarkan perintah, ia hanya diam sebelum menutup matanya. Divine Sense Kai memenuhi seluruh Armada Perang yang ada di sana. Baik yang berasal dari Timur, Utara, maupun Barat. Para Divine Soul merasakan Divine Sense Kai, namun tidak melakukan apapun untuk itu.Saat Kai menyentakkan kedua matanya terbuka, teriakan nyaring terdengar dari murid-murid Sekte Utara dan Barat saat melihat rekan-rekan seperjuangan mereka jatuh pingsan dan ada beberapa yang tewas."Serangan!

  • Soul System   290. Patriark Mu Menyerang

    Kai segera mengirimkan informasi mengenai titik terlemah Perisai Pertahanan kepada Divine Soul lainnya melalui Divine Sense. "Serang bagian perisai sebelah kanan, tepat di ujung bawah kubah ini, di sana kepadatan penyusun formasi sedikit renggang."Meskipun para Divine Soul sekutu tidak mengetahui bagaimana cara Kai bisa mendeteksi kelemahan Formasi Array Pertahanan itu, namun tidak ada satu orang pun dari mereka yang meragukan Kai.Bersamaan dengan para Divine Soul yang bersiap untuk menyerang perisai, Pilar Formasi Api Merah yang berada di atas kubah terbelah menjadi enam bagian pilar kecil, setiap pilar kecil memiliki Api Merah yang memiliki kekuatan sama seperti sebelumnya. Keenam Pilar Kecil itu menembakkan Api Merah yang tak henti ke arah Armada Perang Kai.Kai melihat serangan Api Merah itu ditenagai oleh para Ahli Holy Soul Lembah Hitam, ia segera memberi perintah kepada pasukannya. "Balas Serangan!"Setiap ahli Holy Soul yang berada di atas Kapal Perang menggabungkan tenagany

  • Soul System   291. Peperangan Dimulai

    Kedua belah pihak merasa terkejut melihat apa yang baru saja terjadi. Armada Perang Kai tidak menyangka bahwa Kai bisa memukul mundur Patriark Mu, seorang Divine Soul Tingkat 3, namun Kai langsung menjelaskan situasi, agar para pasukannya tidak menganggap enteng kekuatan musuh. "Dia hanya mengeluarkan serangan menyelidik, itu bahkan tidak sampai 20 persen kekuatannya..."Mendengar perkataan Kai, Pasukan Sekutu akhirnya mengerti, mengapa Kai bisa memukul mundur Patriark Mu, tapi tetap saja, kejadian itu membuat semangat dan harapan mereka menjadi lebih tinggi.Di sisi lain, Pasukan Lembah Hitam terlihat sangat terkejut, pasalnya, mereka hanya melihat Kai sebelah mata, sebab di mata mereka kai hanya seorang Holy Soul yang tidak penting, namun melihat Kai yang sanggup memukul mundur Patriark mereka, membuat mereka memandang Kai dengan cara yang berbeda. Kai lah ujung tombak dari pasukannya.Patriark Mu kembali mendapatkan ketenangannya, ia melihat Kai dari atas ke bawah dan menyelidik. "

  • Soul System   292. Beradu Kekuatan Tubuh

    "Bunuh Laba-laba itu..." Patriark Mu memerintahkan Ular Serpenting. Serpenting itu terbang melewati Kai sambil memandang Kai dengan perasaan takut tepat sesaat setelah Kai membuka dinding array. Pasalnya, Ular Serpenting adalah jenis Binatang Buas yang menggunakan ilusi sebagai serangannya dan bahkan Patriark Mu sendiri tidak bisa mengetahui dengan jelas posisi Serpenting ketika ia menggunakan mode shadow nya, hanya bisa merasakan auranya, namun Kai bisa mengetahuinya jelas lokasi pasti dari Ular Serpenting.Kai tidak melakukan apapun mengenai Serpenting, ia sudah mengetahui dari awal, saat melihat Ular Serpenting menghilang dan meyakini bahwa akan ada trik licik dari Patriark Mu terhadap dirinya. Di luar, Iblis Mata Delapan segera menyambut Ular Serpenting ke dalam pertarungan yang brutal, meski pertarungan mereka baru saja dimulai.Kai menatap jijik ke arah Patriark Mu. "Tidakkah kau malu dengan dirimu sendiri? Aku tahu apa yang kau khawatirkan, aku lebih menyukai jika lawanku berta

  • Soul System   293. Peperangan Nasib Provinsi Jiang

    Armada Perang Kai dan Pasukan Lembah Hitam akhirnya berbentrokan, setiap ahli bela diri segera mencari lawan yang sesuai dengan ranah masing -masing, namun tepat seperti yang Kai katakan sebelumnya, banyak dari ahli bela diri Holy Soul pihak musuh segera mengejar Ahli Heavenly Soul di pihak sekutu, namun setelah peringatan dari Kai, para Holy Soul sekutu sudah mewaspadai hal ini dan langsung memblokir para Ahli Holy Soul musuh yang mencoba menerobos ke belakang dan pertarungan antara kedua pihak Holy Soul tidak dapat dihindari.Sementara Kai melawan Patriark Mu, para Divine Soul lainnya juga mendapatkan lawan mereka masing-masing. Tetapi tidak jarang ada satu Divine Soul sekutu yang langsung melawan dua Divine Soul musuh sekaligus, sebab jumlah Divine Soul musuh lebih banyak daripada pihak sekutu, ini membuat pertarungan di antara kedua belah pihak menjadi timpang, tidak hanya Divine Soul, namun jumlah Holy Soul dan Heavenly Soul musuh juga lebih banyak, namun tidak membuat pihak seku

  • Soul System   294. Peperangan Nasib Provinsi Jiang II

    Peperangan berlangsung dengan sangat sengit, satu pihak yang ingin mengambil kembali apa yang menjadi milik mereka dan pihak lainnya ingin mempertahankan milik mereka saat ini. Darah mulai membasahi tanah ketika ratusan Ahli Bela diri dari kedua belah pihak tewas dalam pertempuran dan jumlah itu akan terus bertambah.Setelah beberapa jam perang berlangsung, pihak sekutu mulai kewalahan, jumlah pasukan yang timpang membuat mereka tertekan dan hampir keluar dari garis perbatasan. Para Holy Soul dan Heavenly Soul yang paling banyak terkena dampak, sebab pihak musuh memiliki 40 persen jumlah Ahli Holy Soul dan Heavenly Soul yang lebih banyak dan tak jarang Ahli Holy Soul sekutu jatuh dalam kondisi kritis akibat melawan dua hingga tiga musuh sekaligus.Kai yang sedang beradu pukulan dengan Patriark Mu menyadari hal ini. Ia menatap Patriark Mu yang masih dengan keras kepala ingin menjatuhkannya. Kai mengambil sikap, ia harus dengan cepat mengambil langkah, jika tidak para Ahli Holy Soul mau

  • Soul System   295. Peperangan Nasib Provinsi Jiang III

    Saat Awal Peperangan Besar dimulai, Mata Delapan menjemput Serpenting untuk melawannya, keduanya kini sedang dalam pertempuran yang sangat sengit. Ular Serpenting sepanjang puluhan meter terbang di udara sebelum menukik ke bawah mengayunkan ekornya ke arah Mata Delapan.Iblis Mata Delapan merasa sangat kesal melihat Serpenting yang terus menyerangnya secara tidak tahu malu, mengandalkan kedua sayapnya untuk terbang di udara. Mata Delapan menunggu momentum yang tepat, saat Serpenting kembali menukik ke bawah, Mata Delapan melompat, dalam sekali lompatan ia bisa melesat sejauh lima ratus meter ke udara. Mata Delapan mengarahkan kedua kakinya dan menusuk sisi kanan tubuh Serpenting, namun itu hanya meninggalkan luka goresan, sebab Serpenting itu mengelak di saat terakhir.Melihat luka di sisi tubuhnya, Serpenting menjadi marah, ia mengejar ke arah Mata Delapan sambil mengepakkan sayapnya. Kabut tebal keluar dari balik sisik Serpenting dan membuat siapa saja yang menghirupnya memasuki Dun

Bab terbaru

  • Soul System   420. Persiapan Rencana Awal

    Sepeninggalan Qingluo dan Liu Bingbing, Penatua Inti Pertama menghela nafas kasar. "Sangat disayangkan, Nether Blue Bird itu telah melakukan Bloodlink Bound dengan gadis kecil itu, jika saja ia masih menjadi jiwa yang bebas dan kita bisa merekrutnya, tidak lama agar Great Snow Mountain Sect mencapai puncak.""Haha! Benar, namun tidak masalah, meskipun Nether Blue Bird telah menyatukan ikatan darahnya terhadap gadis kecil itu, selama gadis itu setia terhadap Great Snow Mountain Sect, kita tetap akan mencapai puncak..." Penatua Inti Kedua tertawa."Kita melakukan panen yang baik kali ini, satu Serpenting Blue Dragon, keturunan kedua dari Winter Wyvern serta Nether Blue Bird, keturunan langsung dari Ice Phoenix..." Penatua Inti Pertama tertawa puas."Jangan lupa bahwa Red Phoenix Sect memiliki Vermillion Bird, Gagak Emas Berkaki Tiga, dan Eastern Black Dragon..." Penatua Inti Ketiga berkata dengan datar.Perkataan Penatua Inti Ketiga segera membungkam tawa kedua Penatua Inti lainnya. Pen

  • Soul System   419. Murid Langsung

    Perhatian penonton yang sebelumnya ditujukan pada Liu Bingbing, kini berpindah pada Qingluo, seorang gadis tercantik di wilayah Great Snow Mountain Sect. Kedatangan Qingluo menyambut suka cita dari para warga kota, sebab bagi mereka, sosoknya seperti seorang Dewi Salju yang dipuja dan kecantikannya sangat mempesona, meskipun ia memiliki sifat yang dingin serta acuh tak acuh.Melihat Qingluo tiba, para Penatua Inti sedikit mengerutkan keningnya, sebab mereka jelas tahu mengapa Qingluo muncul di saat seperti ini. Penatua Inti Pertama tersenyum ke arah Qingluo. "Qingluo..."Qingluo menatap Penatua Inti Pertama lalu memberikan senyuman tipis sambil membungkukkan sedikit tubuhnya. "Paman..."Qingluo merupakan Murid Langsung dari Patriark Great Snow Mountain Sect, sehingga ia memiliki status yang sama dengan para Penatua Inti sehingga ia tidak perlu membungkuk terlalu dalam ataupun menangkupkan tinjunya, namun ia tetap sedikit membungkuk untuk menghormati Penatua Inti Pertama sebagai orang

  • Soul System   418. Liu Bingbing Mengikuti Ujian

    Akibat Penatua Inti Pertama berbicara kepada Liu Bingbing serta secara langsung mempersilakannya untuk mencoba ujian Life Frigid Crystal, kini seluruh pasang mata tertuju pada Liu Bingbing dan tidak ada yang berani berbicara.Di bawah pusat perhatian semua orang, Liu Bingbing menjadi sangat gugup, keringat sebesar biji jagung menetes di dahinya dan seluruh tubuhnya gemetar, namun ia masih melangkah dengan perlahan. Tingkah lucu Liu Bingbing ini membuat beberapa orang tersenyum bahkan Penatua Inti Pertama ikut tersenyum dan merasa bersalah secara bersamaan.Memaksakan langkahnya, Liu Bingbing dengan kaki yang gemetar akhirnya tiba di hadapan Life Frigid Crystal, ia mengulurkan kedua telapak tangannya yang basah karena keringat itu secara perlahan dan mulai menyentuh Life Frigid Crystal.Liu Bingbing menutup matanya saat kedua telapak tangannya menyatu dengan permukaan Life Frigid Crystal. Energi Dingin mengalir dari Life Frigid Crystal menuju pembuluh darah Liu Bingbing dan mulai menye

  • Soul System   417. Gongsun Wan'er

    Setelah Lu Shan meninggalkan arena bersama dengan Guru barunya, para penonton kini berbalik untuk melihat ke arah dua gadis cantik yang masih berada di antrian.Liu Bingbing tampak sangat gugup, namun Gadis lainnya masih terlihat tenang dan santai, ia bahkan sama sekali tidak memasang ekspresi wajah apapun, aura dingin di sekitarnya menambah kesan dinginnya sikapnya."Siapa kedua gadis itu? Mengapa mereka berbaris dengan barisan para jenius di belakang?""Tidak ada ide, aku sama sekali tidak mengenal mereka, namun keduanya terlihat sangat cantik...""Hanya tersisa dua Penatua Inti di udara, tiga Penatua Inti terkuat tidak muncul, mereka hanya muncul ketika ada jenius yang benar-benar luar biasa, namun sepertinya kali ini kita tidak bisa melihat mereka, para jenius muda yang terkenal berbakat sudah pergi sebelumnya...""Mungkin ada di antara kedua gadis ini yang benar-benar jenius? siapa tahu?"Para penonton saling berbisik dan berbincang di antara kelompok mereka. Semuanya segera diam

  • Soul System   416. Yin Kematian

    Akhirnya, penilaian untuk ujian masuk pertama melalui Life Frigid Crystal hampir selesai, hanya menyisakan beberapa belas calon murid dan semuanya terlihat sangat berbakat. Sebagai Jenius Muda yang telah diakui di tempat di mana mereka berasal, semua penonton merasa bersemangat untuk melihat pencapaian seperti apa yang akan didapat oleh para Jenius Muda ini.Beberapa teriakan dan dukungan terdengar saat para penonton mendukung Jenius Muda dari daerah mereka masing-masing. Hanya Liu Bingbing dan Gadis di depannya yang tidak mendapatkan sorakan dukungan yang meriah, namun ia tidak sama sekali merasa berkecil hati, melainkan jauh lebih bersemangat, baginya, Kai dan Kakeknya sudah cukup untuk membuatnya bersemangat.“Hehe, Bing’er, tidak ada yang mendukungmu, hanya kakek tua itu saja, tapi tenang, ketika kau gagal dalam ujian, aku akan meminta ayahku untuk menikahkan kita berdua…” Lu Shan tampak menjilat bibirnya saat berkata kepada Liu Bingbing.“Berhenti memanggilku Bing’er dan aku tida

  • Soul System   415. Musuh Lama Melintas Jalan yang Sama

    Penatua Ruo kembali melanjutkan seleksi Life Frigid Crystal terhadap calon murid. Kesembilan Penatua Inti masih bersila di atas udara dengan khidmat dan Delapan Penatua Dalam sama sekali tidak bergerak di bawah tekanan para Penatua Inti."Selanjutnya...""Afinitas terhadap Energi Yin lebih dari setengah, Murid Dalam...""Gagal, selanjutnya...""Energi Es bawaan yang tidak buruk, Murid Dalam... Silahkan pilih salah satu Penatua Dalam untuk menjadi gurumu...""Penguasaan Energi Dingin yang cukup baik...""Pengendalian Energi Air, tidak buruk...""Gagal!"Satu per satu calon murid telah pergi menguji kekuatannya di depan Life Frigid Crystal, hampir 70 persen dari calon murid telah gagal dan sekitar 25 persen menjadi murid dalam. Kini hanya tinggal segelintir calon murid yang masih menunggu di barisan paling belakang, termasuk Liu Bingbing."Barisan belakang di isi oleh banyak jenius muda yang terkenal di Provinsi Menengah...""Beberapa merupakan Jenius Muda dari Sekte Kecil di Provinsi B

  • Soul System   414. Api Luan Biru

    Beberapa ratus calon murid telah mencoba ujian Life Frigid Crystal, namun hanya beberapa yang berhasil menyalakan lebih dari setengah crystal dan segera menjadi Murid Dalam Great Snow Mountain Sect. Para Penatua Dalam mengalami perdebatan singkat mengenai murid yang akan mereka rekrut.Sejumlah besar Calon Murid pergi meninggalkan lapangan Life Frigid Crystal dengan kecewa dan beberapa terlihat cukup puas setelah menjadi murid dalam. Sejauh ini, hanya Xu Huang yang mampu menyalakan nyala Crystal sepenuhnya.Lebih dari 300 calon murid telah mencoba, hingga pada akhirnya seorang gadis muda yang terlihat berumur 14 tahun berjalan menuju Life Frigid Crystal. Gadis itu terlihat sangat cantik dengan kulit seputih salju, namun kedua matanya sangat tajam. Menggunakan gaun putih yang sangat kontras dengan tubuhnya, Ia berjalan ke arah Life Frigid Crystal dengan cara yang anggun."Miss Xin Yue... Dia adalah putri satu-satunya yang dimiliki oleh Walikota Snow Mountain City...""Dia sebenarnya b

  • Soul System   413. Kultivator Transformasi Soul

    Melihat perubahan ekspresi dari Penatua Ruo saat menatap bocah lelaki itu, semua penonton tergerak untuk melihat ke arah bocah kecil itu. Bocah pucat dengan kulit seputih salju itu berjalan dengan mantap menuju Life Frigid Crystal, ia kemudian dengan santai meletakkan kedua tangannya menyentuh permukaan crystal.Life Frigid Crystal bergetar sesaat sebelum sinar Cahaya naik dan memenuhi seluruh crystal. Melihat adegan itu, Tetua yang awalnya diam mulai menunjukkan ketertarikan terhadap bocah itu. Penatua Wan Ruo mengangguk dan sedikit tersenyum. “Afinitas yang tinggi terhadap unsur es, bocah ini memiliki masa depan yang cerah di sekte…” Penatua Ruo mendekati bocah pucat itu dan memegang pundaknya. “Siapa namamu nak?”Bocah Pucat itu bergetar sesaat karena aura agung yang terpancar dari tubuh Penatua Wan Ruo, namun ia dengan cepat menangkupkan tinju dan membungkuk. “Salam Penatua Wan Ruo! Xu Huang dari Sekte Hujan!”Mendengar jawaban mantap dan tegas dari Xu Huang, Penatua Ruo mengangg

  • Soul System   412. Frigid Life Crystal

    "Salam Kakek Mo..." Kai menangkupkan tinjunya memberi hormat, kemudian mengelus pucuk kepala Liu Bingbing."Anak Kai... Kau sepertinya sudah sangat pulih, baguslah." Kakek Mo tertawa. "Liu Bingbing dari kemarin menanyakan tentangmu dan sekarang kau datang..."Liu Bingbing mengangguk dengan kedua mata berkedip menatap Kai. "Benar, aku mengira bahwa Kakak Kai tidak akan datang." Liu Bingbing sedikit mengerutkan bibirnya. "Aku sangat gugup..."Kai tertawa sambil menepuk pundak Liu Bingbing. "Tenanglah Bing'er, kakak yakin kau pasti berhasil, kakak dan Kakek Mo akan mengawasi dari sini, pastikan kau memberikan yang terbaik...""He'em!" Liu Bingbing mengangguk tegas. "Aku pasti akan masuk ke dalam akademi dan membuat Kakek dan Kakak bangga!""Bagus-bagus, seperti itu seharusnya." Kai tersenyum lembut menatap Liu Bingbing sebelum beralih ke Kakek Mo. "Senior Mo, bagaimana ujian akan berjalan?""Sebelumnya aku sudah bertanya, ujian masuk Great Snow Mountain Sect dibagi menjadi dua cara, yang

DMCA.com Protection Status