Share

1232. Part 10

Sambil terus berkelebat melewati jalan setapak, Manggala berkata dalam hati, "Mudah-mudahan Garaga sudah bertemu dengan Guru dan mendapatkan keterangan lebih lanjut mengenai persoalan yang membentang ini."

Masih terus berkelebat, Manggala menghentikan kata batinnya. Lamat-lamat dia menyambung, "Tetapi... bisa jadi kalau ternyata dia belum bertemu dengan Guru."

Karena memikirkan yang kedua itulah Manggala belum memutuskan untuk memanggil Garaga. Pemuda ini terus berkelebat. Baginya, dia harus melawan waktu. Kendati seluruh ilmu peringan tubuhnya dipergunakan, tetap saja tak ada keringat yang mengalir. Ini disebabkan karena kekuatan Tenaga Inti ‘Geledek’ pada tubuhnya. Benaknya dipenuhi bermacam pikiran yang coba dirangkaikan. Semuanya seperti tumpang tindih. Sambil berkelebat, kali ini Manggala coba mengosongkan diri. Namun, begitu dia hampir mencapai penghujung jalan setapak itu, mendadak saja dihentikan kelebatannya.

Sekarang kedua kakinya berdiri t

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status