Share

Bab 5

Author: Laut yang Tenang
last update Last Updated: 2024-03-20 15:50:57
"Anu ..." balas Deon dengan kaget dan agak tersipu.

"Cepat! Kamu nggak dengar? Kalau kamu nggak mendengar perintahku, kamu akan dipecat!" bisik Luna dengan nada mendesak.

Dia bahkan dengan sengaja mendekati Deon dengan tubuhnya yang montok, seputih salju dan berlekuk indah mempesona itu!

Mau tak mau, Deon menggertakkan gigi, mengulurkan tangannya dan mencubit bagian sensitif Luna dengan erat!

Ekspresi di wajah cantik Luna berubah, tubuhnya bergidik dan dia spontan menatap Deon dengan dingin.

Luna memang meminta Deon untuk menyentuhnya, tetapi dia tidak menyangka gerakan Deon begitu berlebihan, itu pun di bagian tubuhnya yang paling sensitif!

Luna terpaksa menahan keinginannya untuk berteriak dan berpura-pura tenang, lalu berkata, "Kalian lihat, 'kan? Kami benar-benar saling mencintai, jadi Ayah, Paman, menyerahlah!"

"Omong kosong! Luna! Aku tidak peduli apa hubunganmu dengan sampah kasta rendah itu, pokoknya kamu tetap harus menikahi Tuan Muda Keluarga Tier!"

Julian yang murka tiba-tiba menghampiri Luna dan langsung menamparnya!

Pipi Luna membengkak dan dia terhuyung hingga mundur beberapa langkah.

"Paman sedang memberimu pelajaran. Paman yakin kamu paham akan urutan superioritas di keluarga kita, jadi jangan berani melawan lagi!"

Julian mendengus dingin dan melanjutkan ceramahnya, "Jangan kira kami akan langsung menyerah karena jijik melihatmu mengencani seorang pria kelas bawah! Sampah akan selalu menjadi sampah, ingatlah pepatah 'ayam tidak bisa terbang ke langit'!"

Tak disangka, detik berikutnya wajah Julian juga ditampar dengan keras!

Akibatnya, Julian terhempas belasan meter hingga menabrak pilar marmer, bahkan kepalanya juga langsung berdarah!

"Julian!" Para anggota Keluarga Yossef yang kaget sontak bergegas maju sambil menyerukan namanya.

Deon menarik kembali tangannya dan menoleh ke arah Luna sembari bertanya, "Bu Luna, apa kamu baik-baik saja?"

Luna tercengang sejenak, lalu bertanya, "Ba ... bagaimana kamu bisa sekuat itu?"

Deon tersenyum dan berkata, "Aku pernah menjadi tentara selama beberapa tahun. Saat melihat kamu ditampar, aku spontan membalasnya tanpa berpikir dua kali."

Melihat situasi ini, Johan makin murka dan berseru, "Kemari! Tangkap pria gila itu dan habisi dia!"

Dalam sekejap, beberapa pria kekar bergegas menghampiri Deon. Ternyata, mereka adalah preman yang disewa Keluarga Yossef!

Merasa panik, Luna buru-buru berdiri di depan Deon sambil berkata, "Ayah! Jangan bertindak tanpa logika! Paman Julian memukulku lebih dulu, Deon hanya berusaha melindungiku!"

Deon yang berada di belakang Luna merasa terharu melihat Luna melindunginya atas inisiatif sendiri. Lalu, Deon perlahan keluar dari balik Luna dan berkata, "Nggak apa-apa, Bu Luna. Aku bisa menghabisi preman-preman ini seorang diri!"

"Jangan gegabah!"

Saat Luna hendak mencegatnya, tiba-tiba saja Deon sudah maju. Brak! Bruk!

Dalam sekejap, Deon telah mengalahkan para preman kekar itu hingga mereka jatuh ke lantai dengan menyedihkan.

Lemah sekali! Dibandingkan musuh yang dihadapi Deon di Provinsi Xino, para preman ini tidak ada apa-apanya.

Johan dan Julian kembali tercengang dan bertanya-tanya apakah mereka salah lihat.

Sambil menangkup kepalanya, Julian berjalan tertatih-tatih dan berseru dengan keras, "Kacau sudah, cepat hubungi kenalan kita di Biro Penegakan Hukum!"

"Sudahlah! Hentikan!"

Seorang pria tua yang mengenakan baju tradisional berjalan dengan tangan terlipat di punggungnya yang bungkuk.

Para anggota Keluarga Yossef langsung tertib, lalu menyapanya, "Kakek!"

Pria ini tidak asing di mata Deon. Dia adalah Simon Yossef, ketua Grup Lixon dan orang yang sebenarnya paling berkuasa di keluarga ini.

Julian si manja segera memanfaatkan kesempatan dan mengeluh, "Ayah! Luna bekerja sama dengan pria rendahan ini dan bahkan melukai keluarganya sendiri!"

"Hal-hal lain yang nggak penting nggak perlu dibahas lagi. Luna, Kakek nggak peduli hal keterlaluan apa saja yang sudah pernah kamu lakukan dengan pria lain. Asal kamu 'tidur' bersama Tuan Muda Keluarga Tier dengan patuh, Kakek akan melupakan kesalahanmu," ucap Simon. "Tuan Muda Keluarga Tier hanya ingin menikahimu. Perihal kamu perawan atau nggak sebenarnya nggak berarti."

Luna tidak menyangka kakeknya sendiri melontarkan kata-kata seperti itu. Dia pun berkata dengan wajah pucat, "Kakek, apakah Kakek hanya menganggapku sebagai alat tukar bagi keluarga kita?"

"Jangan lupa, semua yang kamu miliki sekarang adalah pemberian Keluarga Yossef! Asal kamu tahu, Kakek bisa menanggalkan jabatanmu sebagai wakil presiden kapan saja dan tidak meninggalkan apa pun untukmu!"

Melihat tatapan tanpa belas kasih di wajah Simon, wajah Luna menjadi pucat.

Luna tahu betul, kalau dirinya sampai kehilangan posisinya sebagai Wakil Presiden Grup Lixon, dia akan kehilangan pijakannya di Kota Sielo dan Keluarga Yossef dapat menghabisinya kapan saja!

Kakeknya tahu betul apa kelemahannya!

Melihat Luna terdiam, Simon akhirnya melirik Deon dengan dingin selama sesaat dan berkata, "Kamu. Aku akan memberimu 400 juta, jangan pernah berhubungan dengan Keluarga Yossef maupun Luna lagi! Kalau kamu berani coba-coba, ketahuilah bahwa seseorang tanpa status sepertimu nggak mungkin bisa menghadapi Keluarga Yossef dan Keluarga Tier!"

Walau sedang berbicara kepada Deon, Simon bahkan tidak melihat ke arah Deon sama sekali.

Lagi pula, besok lusa Tuan Muda Keluarga Tier akan datang langsung ke kediaman Keluarga Yossef untuk melamar Luna.

Kekuasaan Keluarga Tier tersebar di seluruh Kota Sielo dan mereka bahkan sedikit lebih berkuasa daripada Keluarga Yossef.

Memangnya Deon itu siapa? Berani-beraninya dia datang ke Kediaman Yossef untuk menghentikan pernikahan yang direncanakan Keluarga Yossef? Di matanya, Deon hanyalah kerikil yang akan hancur begitu ditendang!

Mendengar ini, Deon menatap Simon tanpa bergeming dan berkata, "Pak Simon, kamu tahu sebentar lagi kamu akan mati, 'kan?"

Related chapters

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 6

    Mendengar ucapan Deon, semua anggota Keluarga Yossef naik pitam dan mulai mencaci maki Deon."Apa-apaan orang ini? Benar-benar tak beradab!""Benar! Berani-beraninya dia mengutuk Kakek seperti itu!""Orang yang lebih rendah dari binatang sepertinya nggak pantas diberikan uang! Lebih baik dia dipukul sampai mati lalu dibuang ke laut!""Sampah masyarakat memang seperti itu. Hanya melihatnya saja membuatku merasa buang-buang waktu!"Dengan ekspresi masam, Simon berujar, "Hei, bocah. Apa kamu sadar apa yang baru saja kamu katakan? Minta maaflah dan aku akan melupakan masalah ini."Bagi orang yang sudah berumur, dikutuk mati di depan orang lain adalah hal yang sangat tabu.Deon mengerutkan kening dan menjawab, "Tapi aku mengatakan yang sebenarnya. Tak lama lagi kamu akan mati."Ekspresi Simon langsung menjadi tegang, tetapi dia berusaha menahan amarahnya dan berkata dengan nada mengancam, "Coba kamu ulangi ucapan itu satu kali lagi.""Kakek, jangan salah paham, dia ini orang bodoh yang sela

    Last Updated : 2024-03-20
  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 7

    Para anggota Keluarga Yossef tercengang, lalu tertawa terbahak-bahak."Dokter, jangan bercanda, deh. Pemuda itu hanya menekan beberapa titik di tubuh Kakek secara acak. Apa masuk akal kalau dia menyembuhkan penyakit semematikan itu?""Itu, sih, bukan kedokteran, melainkan teologi!""Benar, semua orang juga bisa, kok!"Dokter Sogan mengerutkan kening dan berkata, "Nggak, nggak, walaupun terlihat gampang, menekan titik akupunktur adalah keahlian teknis dalam pengobatan tradisional. Hal ini tak sesederhana itu ...."Simon melambaikan tangannya dan menyela, "Baiklah, baiklah, jangan dibicarakan lagi. Dokter, mari minum teh, keluarga kami mempunyai koleksi teh bunga kualitas terbaik!"Mau tak mau, Dokter Sogan pun menyerah. Mau bagaimana lagi, para anggota Keluarga Yossef sangat kukuh dan menolak mendengar pendapatnya.Setelah beberapa saat, Keluarga Yossef akhirnya meminta Dokter Sogan pulang.Johan berkata dengan tidak senang, "Menurutku, si Dokter Ilahi itu nggak sehebat reputasinya. Sia

    Last Updated : 2024-03-20
  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 8

    Dengan gerakan yang cepat, Deon maju ke depan bayangan tersebut dalam sekejap dan memukulnya dengan sekuat tenaga.Namun, bayangan tersebut hanya mundur beberapa langkah.Deon benar-benar terkejut.Meskipun Deon hanya menggunakan sepersepuluh dari kemampuannya yang sebenarnya, di Negara Nozil hanya ada segelintir orang yang mampu menangkal serangannya.Aku nggak boleh menganggap remeh orang ini. Siapa, sih, yang Luna singgung? Kenapa musuh Luna sekejam ini?' batin Deon.Pria itu sama sekali tidak memedulikan Deon dan bergegas ke lantai dua.Melihat arah yang dituju orang itu, Deon berkeringat dingin! Dia tidak akan membiarkan orang itu masuk ke kamar Luna. Kalau tidak dicegah, Luna pasti akan mati!Namun, Deon kembali ragu karena Luna tidak mengizinkannya naik ke lantai dua.Peduli amat! Menyelamatkan nyawa seseorang jauh lebih penting!Kalau nanti Luna memarahinya, biar saja dia marah sepuasnya!Jantung Deon berdetak kencang. Dia segera berlari secepat kilat, tetapi dia menyadari bahw

    Last Updated : 2024-03-20
  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 9

    Henni berdiri di belakang mereka dengan ekspresi canggung. Deon langsung bisa menebak bahwa Cindy dan ibunya masuk secara paksa.Raut wajah Deon menjadi kusut. Dia tak menyangka kedua wanita itu sebegitu tak tahu malu. Dia sudah pernah menghadapi wanita dengan sifat seperti itu sebelumnya, tetapi ini adalah pertama kalinya dia menghadapi yang semenyebalkan ini!Kalau dia memberi tahu mereka bahwa dia dan Luna saling jatuh cinta, Cindy dan ibunya pasti akan menjilatnya mati-matian dengan harapan bisa mendapatkan sebagian dari harta Luna!Karena itu, Deon langsung menjawab dengan setengah hati, "Maaf kalau jawabanku mengecewakan kalian, tapi Bu Luna adalah bosku. Dia datang menemuiku karena alasan pekerjaan dan langsung pergi setelah menyelesaikan masalahnya."Ketika Cindy dan Camila mendengar ini, ekspresi mereka tiba-tiba berubah."Apa? Ternyata dia bosmu, ya? Apa kubilang? Mustahil seorang gadis sehebat Luna bisa menyukainya.""Mengecewakan sekali! Sial!"Mereka pun pergi sambil menca

    Last Updated : 2024-03-20
  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 10

    Deon mengabaikan kericuhan di sekitarnya dan melanjutkan, "Ya, Teh Adem, produk perawatan kesehatan produksi Grup Lixon, memenuhi standar pemeriksaan kualitas nasional dan dikombinasikan dengan pengobatan perpaduan tradisional-modern. Konsumsi jangka panjang dapat mencegah berbagai penyakit internal secara efektif.""Kuberikan waktu lima menit untuk menggarap penjualan sebesar empat miliar."Pada saat yang bersamaan di Gedung Administrasi Kota Sielo.Murray, Walikota Sielo, menggenggam ponselnya dengan bersemangat dan bergumam gemetaran, "Raja Gangster meneleponku! Ternyata benar-benar dia! Dia tidak melupakanku!"Dulu, Murray hanyalah seorang juru masak pribadi yang bertugas memasakkan makanan Deon di kamp militer.Suatu hari, dia tiba-tiba dipromosikan hanya karena Deon memuji cita rasa masakannya dengan santai!Beberapa tahun kemudian, dia langsung dipindahkan ke Kota Sielo sebagai Walikota. Intinya, dia bisa naik jabatan secepat itu berkat Deon.Deon mungkin telah melupakan kebaika

    Last Updated : 2024-03-20
  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 11

    Jason langsung berhenti tersenyum. Dia merasa seolah sedang ditampar dengan sangat keras hingga menyakiti pipinya!Satu ruangan seketika menjadi sunyi!Mina dan Dimas berseru kegirangan, "Kak Deon, kamu luar biasa!"Deon hanya mengangkat bahu. Ternyata Murray masih belum berubah. Walau Deon hanya memintanya untuk memesan sebanyak empat miliar, dia membeli sebanyak sepuluh kali lebih banyak dari permintaan Deon untuk menyenangkannya.Dia berjalan ke arah Jason yang wajahnya kini seputih kertas dan berkata, "Pak Jason, aku sudah menepati janjiku, saatnya bagimu untuk menepati janjimu."Sudut mulut Jason berkedut ingin mengatakan sesuatu, tetapi dia akhirnya tersenyum mencemooh dan berkata, "Pasti ada yang salah! Tadi kamu meminta orang itu untuk memesan 4 miliar, tapi pemerintah daerah memesan 40 miliar! Nggak masuk akal!"Dimas berkata dengan marah, "Pak Jason, apa maksudnya? Apakah Bapak ingin membatalkan persetujuan kita?"Jason mendengus dingin dan berkata, "Menurutku itu hanya kebet

    Last Updated : 2024-03-20
  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 12

    "Zie, apa maksudmu?" tanya Luna sambil memutar bola matanya, lalu melanjutkan dengan nada dingin, "Aku cuma menggunakannya sebagai tameng bagiku untuk menggagalkan pertunanganku. Aku sama sekali nggak punya perasaan padanya.""Memang iya? Namun, entah kenapa aku merasa ekspresimu agak aneh saat kamu membahasnya," balas Suzie sambil tersenyum main-main. "Ini bukanlah Luna yang menurutku pantas disebut Ratu Gunung Es!"Luna sontak melontarkan tatapan sedingin es ke arah Suzie.Suzie menjulurkan lidahnya dan berkata, "Luna, aku cuma bercanda, kok!"Sampai di sini, Luna menutup buku catatannya dan memainkan pena di tangannya, lalu bertanya, "Apa yang sedang dia lakukan saat kamu tiba di sana?""Hm, sepertinya atasannya habis dipukuli. Kalau aku nggak pergi ke sana tepat waktu, dia pasti sudah dipecat."Mendengar tindakan Deon, Luna mencibir dan berkata, "Hmph, dasar ceroboh, dia selalu saja bertindak sesuka hati. Orang seperti itu nggak akan pernah sukses!"Dengan tatapan berapi-api, Suzie

    Last Updated : 2024-03-20
  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 13

    "Deon, katakan sejujurnya, apakah kamu yang melakukan ini semua?"Luna mengerutkan kening dan berkata, "Aku tahu kamu kesal terhadap Pak Gomez karena kejadian pagi ini, tapi kamu nggak boleh menyelesaikan masalah menggunakan cara kasar."Deon tercengang. Dia tidak menyangka bahwa Luna malah salah paham dan memilih untuk memihak orang lain, padahal Deon melakukannya demi membela Luna!Merasa putus asa, Deon tertawa pahit dan bertanya, "Jadi, kamu nggak percaya padaku? Yah, kalau Bu Luna menganggap bahwa aku adalah dalangnya, maka akulah dalangnya!"Tak peduli penjelasan apa pun yang Deon berikan, para dewan direksi ini tidak akan pernah memercayai ucapannya.Jantung Luna tiba-tiba berdetak kencang. Dia berkata, "Aku nggak bilang dalangnya pasti kamu, aku hanya menanyakan sebuah pertanyaan."Beberapa pengikut Julian langsung berseru, "Orang ini benar-benar nggak sadar diri! Kamu pikir kamu siapa? Lancang sekali kamu berbicara seperti itu kepada Bu Luna? Bu Luna, kambing hitam ini harus d

    Last Updated : 2024-03-20

Latest chapter

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1009

    Pria itu masih mengejek, tapi telepon dari Ernando, ayahnya sudah masuk.Dia tertegun sejenak, lalu menatap Deon dengan gugup.Tidak mungkin, 'kan?Begitu mengangkat telepon, dirinya langsung dimarahi.Pada saat ini.Sebuah kejadian heboh sedang terjadi di Kota Risan.Setelah tetua konservatif menangkap Brandon, ambisi mereka berkembang pesat. Mereka ingin mengikuti petunjuk dan menggulingkan seluruh tetua radikal.Para tetua dari faksi radikal sudah memberikan kelonggaran terhadap masalah Brandon. Mereka tidak menyangka bahwa faksi konservatif akan begitu serakah. Bagaimana mereka bisa membiarkannya begitu saja.Akibatnya, terjadi konflik sengit antara kedua belah pihak.Bahkan berubah menjadi perang panas.Seluruh Kota Risan ditutup dan berada di bawah darurat militer.Kedua belah pihak saling baku tembak dan asap memenuhi udara.Segera meluas ke seluruh Negara Lordia.Pasukan dari semua pihak sering dimobilisasi dan akan terjadi perang nasional.Pada saat kritis ini.Tetua Agung ter

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1008

    Negara Siam, terletak di tenggara Negara Lordia adalah negara tetangga Negara Lordia.Ini juga merupakan negara dengan jumlah orang keturunan Negara Lordia.Banyak orang kaya di Negara Siam berimigrasi dari Negara Lordia dalam dua ratus tahun terakhir.Begitu pula dengan orang terkaya di Negara Siam saat ini."Margamu Hussein?"Deon mengangkat alisnya dan bertanya."Kamu pintar juga! Katakan saja berapa harganya!"Pria itu melambaikan tangannya dan mengeluarkan cek tersebut.Raut wajah Deon tiba-tiba menjadi dingin."Dengan aset kecil ayahmu, nggak cukup sama sekali bagiku. Kenapa kamu berpura-pura menjadi sok kaya di depanku! Cepat pergi dari sini!"Deon juga melihat bahwa pria ini hanyalah tukang membual saja.Kalaupun menindas orang lain, pasti hanya akan menggunakan uang. Meskipun keji, pasti tidak akan terlalu keji, jadi tidak repot-repot berdebat dengannya.Pria itu tertegun dan memandang Deon dengan heran."Apa kamu gila? Ayahku adalah orang terkaya di Negara Siam!""Hanya aset

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1007

    Henni ingin tahu apa yang dilakukan putranya di luar hingga memprovokasi musuh seperti itu.Dia ingin tahu, apakah putranya benar-benar membunuh seratus orang?Dia ingin tahu dari mana asal cara melawan putranya ini.Apakah putranya menjalani kehidupan yang begitu mendebarkan selama beberapa tahun terakhir?"Bu, bicarakan saja di rumah."Deon menjemput Henni dan meninggalkan perusahaan.Dalam perjalanan, Deon dengan lembut menampar kepala Henni.Setelah itu, Henni pingsan.Deon menggunakan metodenya untuk menghapus sebagian ingatan Henni.Setelah sampai di rumah, Henni bangun dengan tenang."Nak! Kenapa kamu pulang tiba-tiba?"Henni sangat terkejut saat melihat Deon."Aku akan melakukan perjalanan jauh, jadi aku pulang untuk menemui Ibu dulu. Kenapa Ibu tertidur di sofa?"Deon berkata sambil tersenyum.Henni duduk dari sofa dan merasakan sakit di punggungnya."Aku sedang berbicara dengan adikmu di telepon, kenapa aku tertidur saat berbicara?"Henni mengerutkan kening dan merasa sedikit

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1006

    "Ya, memang aku. Kalau nggak ada yang lolos, sekarang seluruh Keluarga Suwandi, kecuali anak-anak dan orang tua, semuanya pasti sudah mati.Deon tersenyum dan berkata.Jika tidak menggunakan cara keras untuk menakutinya, seseorang akan menggunakan metode yang sama untuk menghadapinya.Setelah mendengar ini, Milson tampak sedih dan tatapan matanya dipenuhi dengan rasa takut.Saat ini, ponsel Deon berdering.Telepon dari Briana.Deon mengangkat telepon dan menyalakan speaker ponsel."Bagaimana situasinya? Katakan padaku dan biarkan cucu di depanku ini mendengarkannya.""Ada total seratus tujuh puluh tiga orang di Keluarga Suwandi, termasuk lima puluh dua orang tua dan anak-anak, sisanya seratus orang, semuanya akan dieksekusi!"Kata Briana dengan tegas.Uh!Milson sangat marah hingga mengeluarkan seteguk besar darah."Nggak mungkin! Nggak mungkin! Keluargaku adalah Keluarga Suwandi! Keluarga Suwandi dari Kota Risan!""Bagaimana mungkin!"Milson buru-buru mengeluarkan ponselnya dan segera

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1005

    "Lepaskan dia!"Jeritan terdengar.Milson melihat ke belakang tanpa sadar, ekspresinya tiba-tiba menjadi suram.Cantik! Cantik sekali!Bahkan lebih cantik dari Suzie!Bagaimana bisa ada wanita cantik di dunia ini?"Melly, kenapa kamu turun?"Mata Suzie melotot dan berteriak dengan panik.Bukankah dia sudah menyuruh mereka untuk tidak turun?"Bu Suzie, kami khawatir denganmu!"Tubuh Melly sedikit gemetar.Meskipun sangat ketakutan, Melly tetap berdiri.Tidak mungkin dia bisa menyaksikan Suzie dilecehkan begitu saja!"Oke, oke, Deon benar-benar beruntung, tapi sekarang, mereka semua milikku. Aku nggak menyangka bisa menikmati berkah seperti ini sebelum meninggalkan Negara Lordia!"Mulut Milson hampir berair.Milson melepaskan Suzie dan berjalan menuju Melly dengan tidak sabar.Melly mundur selangkah demi selangkah, tapi segera terpojok oleh Milson."Haha, gadis cantik!"Milson membuka tangannya dan bergegas menuju Melly.Melly hendak dipeluk erat olehnya.Bummm!Tembok luar perusahaan ru

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1004

    Saat ini, Deon baru saja turun dari pesawat.Begitu menghidupkan ponselnya, Deon melihat deretan panjang panggilan tak terjawab dari Diana.Deon mengerutkan kening dan panik.Jika bukan karena masalah yang mendesak, Diana tidak akan meneleponnya berkali-kali.Deon hendak menelepon Diana lagi, tapi telepon Diana masuk lagi.Deon buru-buru mengangkatnya. Sebelum sempat bertanya, suara tangisan Diana terdengar,"Kak, Ibu diculik!"Tiba-tiba, raut wajah Deon menjadi suram, niat membunuh di wajahnya muncul dan udara di sekitarnya menjadi terdistorsi."Aku tahu, jangan khawatir, Ibu akan baik-baik saja."Setelah mengatakan itu, Deon menutup telepon.Deon menelepon Briana.Briana masih berada di Kota Risan, berbaring malas di tempat tidur."Apa kamu punya informasi intelijen tentang Keluarga Suwandi di Kota Risan?"Deon menggertakkan gigi dan bertanya.Dia tahu betul bahwa Milson pasti bertanggung jawab atas masalah ini.Di Kota Sielo, hampir tidak ada orang yang berani menentangnya, kecuali

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1003

    Pintu lift terbuka dan Suzie keluar.Mata Milson berbinar dan memandangnya dari atas ke bawah.Meskipun sudah melihat foto Suzie, Milson masih sangat takjub saat melihatnya dengan matanya sendiri."Bu Suzie membuatku menunggu lama sekali!"Milson berjalan menuju Milson dengan membawa senapan di tangan."Apa yang kamu inginkan dariku?"Suzie tidak memiliki ekspresi di wajahnya dan berkata dengan sikap yang dingin.Suzie tahu bahwa menunjukkan ketakutan di hadapan orang-orang yang keji ini hanya akan membuat mereka semakin sombong."Bu Suzie, kenapa kamu nggak menebaknya saja?"Milson mendatangi Suzie, menempelkan moncong senjatanya ke dagunya dan mengangkat wajahnya.Suzie menatapnya tanpa rasa takut."Mau uang? Perusahaan punya cadangan uang tunai 20 miliar. Kamu bisa mengambilnya sekarang. Aku berjanji nggak akan lapor polisi dan berpura-pura nggak terjadi apa-apa. Yang penting kamu jangan melukai siap pun. Adapun dana rekening perusahaan, dengan sistem jaringan keuangan saat ini, mes

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1002

    Bummm!Terdengar suara keras dan pintu rumah ditendang hingga terbuka dengan keras!Milson membawa anak buahnya masuk ke rumah Deon!"Apa yang akan kalian lakukan?"Henni terkejut dan berteriak keras."Kami? Tentu saja aku akan mengikatmu!"Milson melangkah tiga langkah sekaligus dan mendatangi Henni.Milson mengambil ponsel dari tangan Henni dan langsung menghancurkannya!"Ikat lalu bawa dia!"Milson pergi dengan cepat.Diana tercengang.Siapa orang-orang itu?Sebelum benar-benar panik, Diana buru-buru menelepon Deon dengan gemetar.Namun, Deon yang sedang terbang dengan pesawat saat ini, ponselnya sedang dimatikan."Apa operasi kalian berjalan baik di sana?"Milson memanggil bawahannya dan bertanya."Empat tembok Perusahaan Windy sudah dipasang dengan bahan peledak berkekuatan tinggi. Setelah diledakkan, seluruh bangunan akan berubah menjadi abu."Bawahan Milson melaporkan."Oke, tunggu sampai aku sampai di sana."Senyuman akhirnya muncul di wajah Milson.Segera, Milson tiba di Perus

  • Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar   Bab 1001

    Brandon terhuyung, tatapan matanya kosong dan kusam."Bawa pergi!"Perintah pemimpin Komisi Pengawas."Brandon, tetua Istana Negara Lordia, semuanya bawa pergi bersama dengan para saksi dan bukti.""Setelah hari ini, Keluarga Tier nggak akan ada lagi, kamu juga akan bebas."Deon menghela napas lega dan berkata pada Draco sambil tersenyum.Ekspresi kebingungan melintas di wajah Draco.Tiba-tiba dibebaskan, dia tidak tahu apa yang bisa dilakukan untuk sementara waktu."Kenapa? Kamu nggak bisa menemukan tujuan hidupmu?"Deon bertanya dengan nada menggoda.Draco mengangguk dan berkata."Ya, dalam tiga tahun lebih, semua ambisi dan cita-citaku musnah. Aku memang sedikit bingung.""Bagaimana kalau aku mencarikanmu pekerjaan?"Deon berkata dengan santai."Akan lebih baik kalau aku bisa mengikuti Pak Deon!"Mata Draco berbinar dan berkata dengan tergesa-gesa."Aku punya perusahaan farmasi. Kalau kamu mau, posisi kepala R&D akan kuberikan padamu."Deon hanya bercanda, tapi tidak menyangka Draco

DMCA.com Protection Status