"Kamu dipecat," ucap seorang wanita dengan sangat dingin. Wanita itu tinggi nan anggun dan mengenakan rok hitam ketat.Deon menatap wanita bengis berpayudara 36D yang seksi itu dan tanpa sadar menelan ludah.Wanita tersebut adalah wakil presiden sebuah perusahaan terkenal dan merupakan atasan langsung Deon. Namanya Luna Yossef, dia berusia 27 tahun, memiliki gelar doktor dari luar negeri dan memiliki gelar ganda. Bahkan, kabarnya gaji Luna mencapai 2 triliun per tahun!Hari ini, begitu Deon tiba di kantor, PHK tengah berlangsung secara besar-besaran."Deon, sekarang giliranmu!" sahut seorang pegawai Departemen SDM sambil mendatangi Deon untuk mengingatkan bahwa gilirannya telah tiba.Sambil membuka pintu kantor, Deon bertanya dengan cemas, "Bu Luna, apakah kamu memanggilku?"Namun, begitu masuk, dia malah melihat Luna terbaring di lantai, tubuhnya yang mulus kejang-kejang dan dadanya naik-turun!Wajah Deon memucat dan hatinya berdegup kencang. Dia ingin menghampiri Luna dan melakukan s
Cindy mengambil tasnya dan berdiri, lalu mendengus dingin dan berkata, "Aku, Cindy Millard, adalah lulusan universitas top dan pegawai senior di salah satu dari 500 perusahaan nasional! Gajiku 40 juta per bulan, aku juga memiliki dua mobil dan apartemenku sendiri! Bisa-bisanya seorang pria rendahan yang gajinya bahkan nggak sampai 8 juta dengan percaya dirinya meminta kencan buta denganku?""Kukira kamu itu anak orang kaya yang berbakat. Nyatanya, kamu yang sudah 25 tahun ternyata nggak punya mobil maupun rumah. Di dunia kita hari ini, orang nggak berguna sepertimu nggak akan mungkin bisa menjadi pria bermartabat," ujar Cindy dengan kasar sambil menunjuk batang hidung Deon.Ekspresi Deon seketika menjadi dingin. Seandainya hal ini terjadi di Provinsi Xino, wanita bernama Cindy ini pasti sudah dibunuh oleh warga Sembilan Suku!Melihat situasi yang memanas ini, Henni buru-buru berdiri dan berkata, "Cindy, meskipun saat ini Deon belum mempunyai rumah maupun mobil, orangnya rendah hati dan
"Ada apa ini?" gumam Deon dengan bingung."Tunggu apa lagi? Memangnya kamu tidak mengenaliku? Padahal tadi kita baru saja bertemu!"Melihat Deon tidak bergerak, Luna mengangkat alisnya, lalu menarik lengan Deon sambil berjalan ke mobil Bentley-nya. Lalu, mereka pun pergi begitu saja!Semua orang di sana tercengang!Bisa-bisanya seorang wanita secantik dan sekaya itu datang hanya untuk menemui Deon!Cindy menganga! Mana mungkin pria tak berguna itu .... Mustahil!Saking terkejut dan takut, jiwa Camila seolah keluar dari tubuhnya."Bu Henni, ternyata putramu itu ... orang kaya, ya! Kalau begitu, untuk apa dia kencan buta segala? Apakah untuk memainkan perasaan kami?"Namun, Henni sendiri juga bingung ....Masa iya, putranya mengenal wanita sekaya itu?....Bentley milik Luna melaju beberapa saat sebelum berhenti di tengah jalan kosong.Deon yang duduk di samping Luna spontan melihat lubang di stoking hitam Luna yang membentuk huruf V, lalu buru-buru memalingkan muka dan bertanya dengan m
Karena pria yang ingin mereka temui adalah Raja Gangster dari Provinsi Xino, yang notabene merupakan pilar negara dan salah satu daerah terkuat di seluruh Negara Nozil!Kalau mereka berhasil menjalin hubungan yang baik dengan Raja Gangster, mereka akan makmur dan menggapai masa depan yang tidak terbatas!"Sepertinya kalian berdua juga telah mendengar kabar bahwa akhir-akhir ini Raja Gangster sering datang ke restoran ini untuk berkencan buta," ucap Walikota Sielo, Murray, sambil mencibir. "Sepertinya, mulai sekarang aku harus terus mengawasinya supaya tidak didahului kalian berdua!"Mereka bertiga tahu betul betapa menakutkannya Raja Gangster! Dia adalah seorang figur besar yang ingin dijilat para pemimpin gangster Barat sekalipun!Kalaupun gagal menjilatnya, setidaknya mereka ingin menjalin hubungan yang baik dengannya. Kalau tidak, mereka akan ikut terkena musibah saat Raja Gangster marah!Tiga Raksasa Kota Sielo bahkan bisa musnah di tangan Raja Gangster!"Aku mendengar kabar bahwa
"Anu ..." balas Deon dengan kaget dan agak tersipu."Cepat! Kamu nggak dengar? Kalau kamu nggak mendengar perintahku, kamu akan dipecat!" bisik Luna dengan nada mendesak.Dia bahkan dengan sengaja mendekati Deon dengan tubuhnya yang montok, seputih salju dan berlekuk indah mempesona itu!Mau tak mau, Deon menggertakkan gigi, mengulurkan tangannya dan mencubit bagian sensitif Luna dengan erat!Ekspresi di wajah cantik Luna berubah, tubuhnya bergidik dan dia spontan menatap Deon dengan dingin.Luna memang meminta Deon untuk menyentuhnya, tetapi dia tidak menyangka gerakan Deon begitu berlebihan, itu pun di bagian tubuhnya yang paling sensitif!Luna terpaksa menahan keinginannya untuk berteriak dan berpura-pura tenang, lalu berkata, "Kalian lihat, 'kan? Kami benar-benar saling mencintai, jadi Ayah, Paman, menyerahlah!""Omong kosong! Luna! Aku tidak peduli apa hubunganmu dengan sampah kasta rendah itu, pokoknya kamu tetap harus menikahi Tuan Muda Keluarga Tier!"Julian yang murka tiba-tib
Mendengar ucapan Deon, semua anggota Keluarga Yossef naik pitam dan mulai mencaci maki Deon."Apa-apaan orang ini? Benar-benar tak beradab!""Benar! Berani-beraninya dia mengutuk Kakek seperti itu!""Orang yang lebih rendah dari binatang sepertinya nggak pantas diberikan uang! Lebih baik dia dipukul sampai mati lalu dibuang ke laut!""Sampah masyarakat memang seperti itu. Hanya melihatnya saja membuatku merasa buang-buang waktu!"Dengan ekspresi masam, Simon berujar, "Hei, bocah. Apa kamu sadar apa yang baru saja kamu katakan? Minta maaflah dan aku akan melupakan masalah ini."Bagi orang yang sudah berumur, dikutuk mati di depan orang lain adalah hal yang sangat tabu.Deon mengerutkan kening dan menjawab, "Tapi aku mengatakan yang sebenarnya. Tak lama lagi kamu akan mati."Ekspresi Simon langsung menjadi tegang, tetapi dia berusaha menahan amarahnya dan berkata dengan nada mengancam, "Coba kamu ulangi ucapan itu satu kali lagi.""Kakek, jangan salah paham, dia ini orang bodoh yang sela
Para anggota Keluarga Yossef tercengang, lalu tertawa terbahak-bahak."Dokter, jangan bercanda, deh. Pemuda itu hanya menekan beberapa titik di tubuh Kakek secara acak. Apa masuk akal kalau dia menyembuhkan penyakit semematikan itu?""Itu, sih, bukan kedokteran, melainkan teologi!""Benar, semua orang juga bisa, kok!"Dokter Sogan mengerutkan kening dan berkata, "Nggak, nggak, walaupun terlihat gampang, menekan titik akupunktur adalah keahlian teknis dalam pengobatan tradisional. Hal ini tak sesederhana itu ...."Simon melambaikan tangannya dan menyela, "Baiklah, baiklah, jangan dibicarakan lagi. Dokter, mari minum teh, keluarga kami mempunyai koleksi teh bunga kualitas terbaik!"Mau tak mau, Dokter Sogan pun menyerah. Mau bagaimana lagi, para anggota Keluarga Yossef sangat kukuh dan menolak mendengar pendapatnya.Setelah beberapa saat, Keluarga Yossef akhirnya meminta Dokter Sogan pulang.Johan berkata dengan tidak senang, "Menurutku, si Dokter Ilahi itu nggak sehebat reputasinya. Sia
Dengan gerakan yang cepat, Deon maju ke depan bayangan tersebut dalam sekejap dan memukulnya dengan sekuat tenaga.Namun, bayangan tersebut hanya mundur beberapa langkah.Deon benar-benar terkejut.Meskipun Deon hanya menggunakan sepersepuluh dari kemampuannya yang sebenarnya, di Negara Nozil hanya ada segelintir orang yang mampu menangkal serangannya.Aku nggak boleh menganggap remeh orang ini. Siapa, sih, yang Luna singgung? Kenapa musuh Luna sekejam ini?' batin Deon.Pria itu sama sekali tidak memedulikan Deon dan bergegas ke lantai dua.Melihat arah yang dituju orang itu, Deon berkeringat dingin! Dia tidak akan membiarkan orang itu masuk ke kamar Luna. Kalau tidak dicegah, Luna pasti akan mati!Namun, Deon kembali ragu karena Luna tidak mengizinkannya naik ke lantai dua.Peduli amat! Menyelamatkan nyawa seseorang jauh lebih penting!Kalau nanti Luna memarahinya, biar saja dia marah sepuasnya!Jantung Deon berdetak kencang. Dia segera berlari secepat kilat, tetapi dia menyadari bahw