Share

JANGAN LIBATKAN ORANG TUAKU, PAK DION!

JANGAN LIBATKAN ORANG TUAKU, PAK DION!

"Apakah ini pujian? Cibiran? atau sindiran?" sahut Dion.

"Terserah kau bisa mengartikan semuanya. Jadi apa maksudmu?" tanya Aruna.

"Stop! Aku tak mau mendengar kau meminta maaf lagi. Aku sudah tahu itu jadi aku tak akan marah ataupun kaget. Menurutku itu adalah hal yang wajar bagiku, justru jika kau tiba-tiba mendadak berubah menjadi sosok seorang lelaki yang peduli begini aku yang heran. Ada apa dan apa yang sedang terjadi denganmu? Mengapa kau sampai bisa peduli begini padaku?" tanya Aruna.

"Apakah ini pujian? Cibiran? atau sindiran?" sahut Dion.

"Terserah kau bisa mengartikan semuanya. Jadi apa maksudmu, Pak Dion?" tanya Aruna.

"Sungguh Aruna, kali ini aku benar-benar serius. Aku tak tahu jika kau masih memiliki keluarga, ya mungkin ini telat tapi jujur saja aku ingin meminta maaf kepada keluargamu, Aruna," jawab Dion tulus.

"Meminta maaf? Untuk apa?" ledek Aruna sambil tersenyum sinis.

Bagaimana tidak,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status