Share

190. UJUNG TELAGA #8

Kepalaku semakin pusing.

Satu-satunya penjelasan Jenderal setelah semua itu hanya diucapkan dalam satu tarikan napas. “Kupikir Aaron kembali ke jiwanya yang waras. Kau yang tahu kejadian langsung, kau perlu bicara dengannya—meski itu gagal.” Lalu Jenderal mendecak. “Alden sanggup melakukan itu. Pemilik kemampuan jiwa bisa mengikat jiwa pengikutnya, membuat boneka baru, yang mampu berkomunikasi kapan pun, mengetahui lokasi satu sama lain persis batu jiwa yang kau miliki. Tapi dia takkan bisa menemukan tempat ini—kita dilindungi kemampuan roh. Dia yang kita incar, Bocah Alam. Dia yang menghabisi sebagian penghuni jauh sebelum sepuluh tahun lalu. Dia abadi. Dia yang membuat pengkhianatan ini ada. Dan kebenarannya, dia tahu tentangmu. Kau sudah diincar sejak lama. Kau perlu bersiap, terutama dengan kemampuan yang kau bawa sekarang. Masih banyak yang perlu kau tahu.”

Jenderal berhenti menjelaskan ketika kami sampai di depan Gerhaku. Tiba-

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status