Share

35. Mengalah

"Mau sampai kapan kamu seperti ini?"

Pergerakan tangan Ghazi yang tengah menari di atas deretan anak panah seketika terhenti. Dari sudut matanya ia bisa melihat Giana berdiri melipat tangan tak jauh darinya. Malas berinteraksi, Ghazi pun hanya diam mengabaikan. Pria itu kembali fokus memilih beberapa anak panah, sebelum melemparnya kearah papan target.

Sudah tiga minggu lamanya Ghazi tenggelam dalam keterpurukan. Pria itu benar-benar menepati janjinya untuk tidak menemui sang istri lagi. Selama itu pula, semangatnya untuk menjalani hidup hilang entah kemana. Ghazi selalu murung dan tidak keruan. Terkadang pria itu akan bekerja dari pagi sampai pagi lagi, dan ketika suasana hatinya memburuk, ia hanya akan menghabiskan waktunya bermain Dart sembari menikmati puluhan batang rokok seperti saat ini.

Melihat tingkah Ghazi, Giana hanya bisa menghela napas pelan. Ia bingung harus melakukan apa lagi untuk bisa menarik keluar pria itu dari kubangan kesedihan. Giana tentu sudah mengetahui semu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status