Share

Bab 597

Nori hanya bisa mendengarkan desahan-desahan yang keluar dari mulut anak dan menantunya.

Kata-kata kotor keluar dari mulut keduanya, seolah hasrat mereka mendorong mereka untuk mengatakan hal itu.

Tidak ada rasa malu apalagi khawatir saat keduanya mengucapkan umpatan-umpatan kotor, justru hal itu seolah menjadi stimulus untuk menambah hasrat mereka berdua. Mereka seolah tidak peduli meskipun mereka berdua sadar jika Nori pasti akan mendengar apa yang mereka ucapkan.

Nori beranjak dari tempat duduknya, dia mendekat ke arah dimana Sea dan Huang berada. Nori sepertinya ingin mengintip apa yang sedang dilakukan oleh Sea dan Huang.

Nori melihat Huang yang sedang terlentang, dengan Sea yang duduk di atasnya, tepat berada di bagian bawah perut Huang.

Sea bergerak naik turun tanpa menyadari jika saat ini Nori sedang menatapnya dari sela-sela gorden.

Keringat mulai membanjiri sekujur badannya. Keluh menggambarkan kerja kerasnya dalam melayani suami nya sekaligus usahanya untuk mencapai kenikm
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
M Syaifuddin Zuhri
ha-ha-ha simbiosis mutualisme mereka semuanya ganti alur cerita yang lebih menarik thor tentang radhis aja
goodnovel comment avatar
MALIK LINGGA
ceritanya kok tiba tiba mesum?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status