Share

Aku Melihat Apa?

“Mae!”

Mae berpaling dan tubuhnya langsung lemas, lega luar biasa. Dokter Faraday tampak berlari kecil menyusuri lorong UGD.

“Dokter… Daisy…” Mae menunjuk ke pintu UGD, sambil berjalan menghampirinya. Dan hanya itu. Sebelum bisa bicara, air matanya sudah mendahului.

“Mae… tenang dulu. Aku sudah datang—untunglah aku ada di dekat sini. Aku akan memeriksa Daisy, dan dia akan baik-baik saja.” Dokter Faraday, menepuk pundak Mae perlahan.

“Daisy jatuh, aku tidak bisa menangkapnya. Maafkan aku…” Mae kembali gagal menjelaskan, dan menangis. Mae ingin berhenti menangis, tapi tidak bisa. Entah berapa kali Mae menghapus, air matanya terus turun.

“Aku paham, Mae. Sebentar, aku akan memeriksanya. Setelah itu, kita akan membawa Daisy pulang. Kau tenang saja.” Faraday membantu Mae kembali duduk.

“Maaf, aku harus ke dalam.”

Mae tidak dalam keadaan bisa ditinggal, tapi Faraday memang harus masuk.

“Ya, tolong sembuhkan Daisy,” pinta Mae, sambil berusaha menghapus air matanya lagi.

Faraday tersenyum, l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
virnaputriberliani
Misteri apa lagi ini????
goodnovel comment avatar
Sierra
kyknya bener dugaanku dari kmrn. ada yg ga beres antara faraday dan carol. mungkinkah mereka ini pasutri dan daisy adalah anak mereka??? klo bener, tega banget mereka menggunakan mae sbg mesin uang utk pengobatan daisy...
goodnovel comment avatar
Elly theo
Apa carol mau ngasih ginjal nya buat daisy?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status