Share

65. Sembuh untukmu

Vernon dan Devan terdiam dan diselimuti suasana canggung. Kedua pria itu saling membuang muka dengan perasaan malu bercampur jijik setelah apa yang diucapkan oleh Devan.

"Kau bisa mengambil liburan. Aku harus pergi!" ujar Devan bergegas melarikan diri dari suasana kikuk itu.

Devan segera melajukan kendaraannya menuju menjauh dari Vernon dan menuju ke rumah sakit tempatnya akan menerima terapi.

"Aku masih normal. Aku masih normal. Aku masih normal! Kenapa aku mengatakan hal menjijikkan seperti itu pada Vernon?" gerutu Devan kesal pada dirinya sendiri.

Pria itu memberhentikan kendaraannya sejenak, kemudian menghubungi sang kekasih yang kini tengah menunggunya di rumah.

"Halo, Sayang? Aku mencintaimu, Berlin. Aku mencintaimu. Aku masih sangat sangat menyukai wanita!" ujar Devan begitu Berlin mengangkat panggilan telepon darinya.

"Devan? Kau ini kenapa? Kau sekarat?" tanya Berlin.

"Aku baru saja mengatakan hal yang tidak pernah kubayangkan pada seorang pria. Sepertinya otakku mulai rusak,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status