Share

72. Kembali ke negara asal

Devan menyeret koper Berlin menuju bandara dan mengantarkan sang kekasih yang hendak pulang ke negara tercinta.

Pria itu terus menampakkan wajah murung selama dalam perjalanan menuju bandara. Devan tentu sangat kecewa dengan keputusan Berlin yang memilih untuk meninggalkannya.

Namun, pria itu juga bersyukur dirinya tak akan lagi membuat Berlin menderita dengan menghadapi amukan darinya saat ia tengah dilanda kemarahan yang tak terkendali.

"Kau sudah memesan tiket baru?" tanya Devan memecah keheningan.

"Sudah. Beruntung ada penumpang yang membatalkan keberangkatan, jadi aku berhasil mendapatkan tiket untuk pulang malam ini juga," jawab Berlin.

"Lenganmu masih sakit?" tanya Devan lagi.

"Sudah tidak terlalu,"

"Apa rencanamu setelah kembali nanti? Kau sudah memiliki rencana?" tanya Devan tak henti-hentinya menghujani Berlin dengan berbagai pertanyaan.

"Belum,"

"Kau ... tidak akan menjadi sugar baby lagi, kan? Jangan layani nafsu pria di ranjang lagi! Aku sudah mengalihkan seluruh uang ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status