Share

92. Merenung

Part 51

"Hmmm.... Sekarang udah suka godain suami terus nih!"

Ucapan Saga hanya disambut tawa renyah sang istri.

"Mau kopi atau teh, Mas?" tawar Damay sambil menyuguhkan sepiring nasi goreng yang wangi.

"Teh saja, Sayang, gak usah dikasih gula," jawab Saga sembari menikmati aroma harum dari masakan kesukaannya saat ini.

"Teh tawar?""

"Hmmm, soalnya yang manis sudah ada di hadapanku ini."

Damay kembali tertawa lirih sembari menuangkan teh ke dalam gelas untuk suaminya.

"Mas Saga lagi ngerayu nih?"

"Kamu duluan kan yang mulai, hmm?!" tukas Saga sembari menjapit hidung istrinya gemas.

Damay benar-benar merasa bersyukur, memiliki suami seperti Saga. Meski penampilan luar terlihat menakutkan tapi hatinya benar-benar baik. Usai melewati kejadian buruk, hanya suaminya lah yang mampu membuatnya aman dan nyaman.

Mereka duduk bersama di meja makan, sambil sesekali saling bertukar pandang yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status