Share

HIDUP BARU

361

Rumah itu terletak tak jauh dari pantai, tempat angin laut lembut sesekali berhembus masuk melalui jendela yang terbuka. Udara di dalamnya terasa hangat, bercampur dengan aroma asin lautan. Dinding-dinding rumah tersebut sudah lama akrab dengan terpaan cuaca pantai, namun tetap berdiri kokoh, memberikan kehangatan tersendiri bagi para penghuninya.

Rumah itu adalah milik keluarga Richard, di mana lima minggu ini Bastian dan Nuri ikut tinggal di sana, di sebuah kamar yang terletak di samping bangunan utama.

Di dapur, Nuri dan Sari sibuk menyiapkan makan malam. Suara berirama dari pisau yang mengiris sayuran dan panci yang bergemerincing menciptakan melodi sederhana, selaras dengan tawa ringan dan obrolan santai di antara mereka. Nuri sesekali menyeka keringat di dahinya, meski senyumnya tak pernah hilang. Sementara Sari terlihat tenang, dengan gerakan tangan yang cekatan saat mengaduk sup dalam panci besar. Keduanya bekerja harmonis.

"Masakan Ibu enak, pantas Bapak tidak mau pulang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Yayah Sofiah
blm up nih thor
goodnovel comment avatar
Dhivia Rifki
bener nih wkwkwk
goodnovel comment avatar
Aneke Ann
terlalu bnx drama,.GK suka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status