Share

TIDAK MARAH?

366

Nuri tertegun. Suara lembut Bastian menghantamnya lebih kuat daripada apa pun. Ia menunggu, siap menghadapi ledakan kemarahan, tetapi yang ia dapatkan hanyalah ketenangan. Suaminya tidak marah. Bastian hanya menatapnya dengan mata yang tenang, seolah-olah semua masalah yang ia takutkan tidak pernah ada.

“Aa nggak marah?” Nuri memberanikan diri bertanya dengan takut-takut, suaranya terdengar gemetar.

Bastian diam, membuat Nuri tidak sabar menunggu jawabannya, hingga sang suami mengangkat alisnya sedikit. Lalu menyimpan ponsel Nuri kembali ke nakas.

“Apa menurutmu aku harus marah?” Lelaki itu malah balas bertanya sambil memiringkan kepalanya.

Nuri menunduk dalam, kedua tangannya saling bertaut. Seharusnya dan biasanya memang akan marah. Namun...

“Itu hanya perasaan sepihak, kan? Hanya Andra yang menyukai kamu, kan? Atau kamu juga—”

“Enggak, A...!” Nuri mendongak dan menggoyangkan tangan. Wajahnya memucat. “Saya bersumpah tidak memiliki perasaan apa pun sama dia. Dia adik Aa, mana mu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (21)
goodnovel comment avatar
Yayah Sofiah
lnjut thor
goodnovel comment avatar
Bundalub
nuri labil
goodnovel comment avatar
Idatul Ibrahim
terbawa2 ke mimpi...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status