Beranda / Fantasi / Reincarnator From The Past / Prologue | Volume 1 - Penguatan

Share

Reincarnator From The Past
Reincarnator From The Past
Penulis: Hiyoshi

Prologue | Volume 1 - Penguatan

Penulis: Hiyoshi
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Dalam keheningan dan suasana yang gelap gulita menghampar di langit² yang terbentang luas, sebuah kegelapan menyelimuti bumi. Puing-puing bangunan yang hancur terhampar di tanah kering, menyaksikan kehancuran yang tidak terkira. Dunia yang dahulu subur dan penuh kehidupan, kini telah menjadi puing-puing dari masa lalu yang terkubur dalam abu dan debu.

Tapi tidak seluruhnya adalah akibat dari bencana alam atau peperangan. Sebuah kecerobohan kecil, sebuah tindakan yang dianggap remeh, telah mengubah jalannya sejarah dunia. Orang yang bertanggung jawab atas bencana itu adalah seorang penyihir tua, yang dengan tangan gemetar mencoba mengaktifkan sebuah artefak legendaris yang dikenal sebagai Creation Orb.

Creation Orb, sebuah artefak kuno yang memiliki kekuatan untuk menciptakan dan menghancurkan, awalnya terbagi menjadi tiga bagian: Life Orb, Distruction Orb, dan Create Orb. Namun, ketika ketiganya digabungkan, kekuatan mereka bersatu menjadi Creation Orb yang memiliki kemampuan untuk menghapuskan dunia dan semua isinya, lalu menciptakan dunia baru yang utuh. Itulah sebabnya Creation Orb telah disembunyikan dan dijaga dengan sangat ketat oleh para penyihir terkemuka sepanjang sejarah.

Namun, pada suatu hari, kecerobohan seorang penyihir tua membawa bencana bagi seluruh dunia. Saat mencoba mengaktifkan Creation Orb, ia tidak menyadari bahwa kekuatan yang dipicu oleh tindakannya akan menghancurkan segalanya. Dalam sekejap, bumi terpukul oleh gelombang kekuatan yang menghancurkan segala sesuatu di jalannya.

Tetapi kehancuran ini tidak berhenti di situ. Sisa-sisa kekuatan Orb yang terlepas dari ledakan membanjiri dunia dengan energi magis yang dahsyat. Energi ini tidak hanya menciptakan distorsi dalam alam semesta, tetapi juga memunculkan ras-ras fantasi baru yang sebelumnya hanya ada dalam legenda dan mitos.

Tak lama kemudian, ketiga bagian Creation Orb yang terpisah tersebar ke seluruh penjuru dunia, menyembunyikan diri di tempat-tempat yang tersembunyi dan dilindungi dengan baik, menunggu waktu yang tepat untuk dihidupkan kembali oleh seseorang yang berani atau ceroboh.

Namun, di tengah kekacauan yang melanda dunia, sebuah kejahatan yang jauh lebih mengerikan mulai membangun dirinya. Dari sisa-sisa kekuatan Orb dan energi magis yang memenuhi udara, terbentuklah sebuah tubuh spiritual yang keji. Entitas ini, tanpa bentuk fisik, mulai merasuki pikiran manusia dan menarik mereka ke dalam kegelapan.

Tubuh spiritual ini memiliki hasrat dan keinginan hidup yang kuat, dan lambat laun, setiap sepuluh tahun sekali, ia mulai membentuk tubuh fisik yang lemah dan tidak berdaya. Namun, seiring waktu berlalu, tubuh itu semakin kuat dan tangguh, dan pada puncaknya, setelah seribu tahun, entitas ini berhasil membentuk tubuh fisik yang sempurna. Tubuh yang memiliki ingatan dan pengetahuan dari dunia modern sebelumnya, bersama dengan kekuatan magis yang tak terbatas.

Dari kegelapan yang menyelimuti dunia, muncullah suara-suara yang menggema, memenuhi udara dengan ketakutan dan keputusasaan. Tetapi di antara keheningan yang mencekam, ada pula suara-suara harapan yang bergema, suara yang menjanjikan kebangkitan dan perubahan. Dan di balik bayang-bayang kegelapan yang menyelimuti, sebuah petualangan epik yang akan mengubah takdir dunia pun mulai menggeliat, menantikan pahlawan yang berani dan jiwa yang teguh.

Di dunia yang kini baru dan tentram setelah mengalami kehancuran terdapat 3 ras yang paling umum adalah Manusia. Ke dua ras lain nya merupakan ras Peri atau Elf dan kemudian ras Demihuman. Perubahan besar yang terjadi di dunia setelah lama sekali mengalami kedamaian terdapat sebuah distorsi kecil yang mengubah semua sejarah.

Perubahan itu terbentuk karena ketiga ras itu ingin mempertahankan populasi, yang mana mereka saling berkembang biak entah menyilangkan atau dengan sesama ras. Itu merupakan hal yang belum pernah di lakukan oleh makhluk makhluk sebelumnya yang tinggal diatas permukaan dunia.

Selama 100 tahun ras demi ras mulai muncul akibat beberapa distorsi, yang awalnya hanya ada 3 kerajaan Ras menjadi banyak sekali Kerajaan Kerajaan yang di bangun disekitaran mereka. Ras Demihuman mencetak generasi Beast, lalu Ras Elf mencetak generasi Half Elf atau jika mereka berpasangan dengan Manusia yang dianggap suci akan terwujud sebuah keturunan spiritual.

Manusia yang mana menjadi ras paling umum di sana berhasil melahirkan generasi ras baru Demihuman. Kini dunia sudah ramai dengan banyak nya Ras Ras baru yang terlahir dari 3 Ras awal. Ras awal memiliki sebutan istilah Origin, Manusia ras lain yang memiliki gelar Origin sedikit berbeda dengan makhluk lain nya.

Para Dewa yang ada di Dunia Dewa juga memberikan kesempatan besar kepada para manusia manusia yang memiliki gelar Origin. Sekaligus sebagai permintaan maaf karena keteledoran nya menjaga keseimbangan dan keamanan Dunia.

Para Dewa memilih Manusia yang memiliki gelar Origin ini sebagai Saint Human dan Divine Human. Mereka lah yang akan menuntun semua Ras di Dunia baru yang tidak mereka kenal itu. Karena mereka merupakan sebagian dari reinkarnasi seluruh manusia yang ada di dunia yang sebelumnya hancur.

Divine Human dan Saint Human mulai menyebar keseluruh dunia, mereka saling berpasangan dengan banyak Ras untuk membangun generasi baru. Dari Divine Human itu muncul sebuah energi spiritual yang sangat luar biasa. Energi spiritual ini merupakan inti utama dari banyak nya spirit yang akan tercipta di kemudian hari.

Core of Great Spirit, merupakan hasil dari persilangan Divine Human dan Divine Elf yang saling mencintai. Core of Great Spirit merupakan sebuah cahaya suci yang bersinar terang membentuk tubuh spiritual. Perlahan kedua pasangan ini memberi nama Core of Great Spirit dengan nama baru.

Core of Great Spirit di beri nama menjadi Luna, kemudian Para Dewa juga memberkati Luna dan mereka menyebutnya Mother of Great Spirit. Kemudian Luna membangkitkan 4 cahaya berbeda dari bagian tubuhnya. Ke empat cahaya tadi membentuk tubuh spiritual yang mana di beri nama oleh orang tua Luna.

Aether sebagai cahaya hijau yang menenangkan, Enma sebagai cahaya merah terang membara, Gnome sebagai cahaya berwarna coklat keemasan, Aqua sebagai cahaya biru terang yang ceria. Keempat cahaya itu menyinari hutan yang gelap tanpa ada kehidupan dan akhirnya mereka sempurna membentuk tubuh layaknya manusia. Kegelapan mulai menghilang di hutan itu, digantikan oleh cahaya Great Spirit yang terang benderang. Inilah awal terbentuknya Spirit Agung yang menyebar keseluruh dunia.

Kemudian kedua pasangan itu berkelana kembali bersama Luna yang kemudian sampai di sebuah hutan magis. Disana Great Spirit Luna melihat sekeliling hutan di penuhi hal magis. Dia kemudian meminta Divine Human dan Divine Elf untuk membangun peradaban hutan baru. Keduanya setuju dan mulailah Luna membangun sebuah penghalang di sekitaran hutan magis tersebut.

Setelah sekitar 10 tahun, Hutan itu menjadi Hutan Spirit. Disana tempat tinggal berbagai jenis spirit. Ada yang berasal dari luar atau keturunan Divine Human lain dan juga ada yang dibuat dari bagian tubuh Luna seperti 4 spirit elemental itu. Setelah mereka menyebar ke seluruh penjuru dunia, akhirnya Dunia mengakui 4 elemen utama yaitu Api, Tanah, Air dan Udara.

Setelah 50 tahun sejak dunia mengakui 4 elemental, kini dunia sudah mulai berkembang dan ke empat elemental itu berpecah kembali menjadi beberapa. Elemen kemudian menjadi 7 elemen utama yaitu; Api, Air, Udara, Tanah, Ruang, Cahaya, Kegelapan. Keberadaan Luna sebagai awal dari segala spirit itu mulai dikenal sebagai Great Mother of spirit.

Kemudian setelah beberapa tahun damai para Divine Human seluruhnya mulai berseteru karena sikap asli mereka sebagai manusia. Mereka menonjolkan keserakahan mereka yang muncul pada diri mereka setiap waktu. Keserakahan itu sendiri yang membuat hanya satu satunya Divine Human yang tersisa, yaitu Ayah dari Mother of Spirit yang tidak mengikuti peperangan manusia tersebut.

Para Dewa pun menyadari satu hal, manusia tidak cocok di beri gelar seberat itu jika sikap serakah mereka tidak menghilang. Tapi ada satu satunya yang cocok adalah dia, dia akan terus menjadi Divine Human dan akan menuntun makhluk hidup yang lain.

500 tahun setelah pencabutan gelar oleh para dewa pun berlalu, spirit sudah semakin banyak lalu manusia hidup di bawah pimpinan satu satunya Divine Human yang tersisa di dunia. Saat itu muncul sosok spiritual yang tidak biasa. Tanpa adanya peringatan, sosok yang entah sejak kapan dia ada di dunia ini muncul. Dia tiba tiba saja berubah menjadi sosok manusia dengan sempurna, dia kebingungan melihat dunia yang sudah tidak seperti sediakala. Dia bangun di depan sebuah gedung terbengkalai yang sudah berusia lebih dari 500 tahun.

"ᔑ!¡ᔑ ||ᔑリ ⊣ ᓭᒷ↸ᔑリ ⊣ ℸ ̣ᒷ∷⋮ᔑ↸╎ ↸╎ᓭ╎リ╎? (Apa yang sedang terjadi disini?)" ucap tubuh spiritual itu dengan bahasa yang aneh.

Dia pun memasuki gedung yang sudah hampir rubuh itu dengan pemandangan gedung yang sudah dikuasai oleh alam. Banyak sekali lumut lumut yang menempel di dinding dinding gedung itu. Kemudian saat dia masuk kedalam dan melihat kearah cermin yang sudah retak, dia terkejut bukan main karena dia gak pake baju apapa apa.

"∴⍑ᔑᔑ!! ꖌᒷリᔑ!¡ᔑ ᔑꖌ⚍ ℸ ̣ᒷꖎᔑリ⋮ᔑリ ⊣!!? (Whaa!! Kenapa aku telanjang!!?)" teriaknya kala itu di depan cermin.

Makhluk itu menyadari dan juga mulai mengingat semua yang terjadi. Dia bersama teman nya sedang menghentikan seseorang yang membuat dunia menjadi seperti ini. Dan dia pun menyadari kalau dia sudah tewas karena guncangan hebat itu dan terlahir kembali.

Bab terkait

  • Reincarnator From The Past   Chapter 1 - Belajar Bahasa Baru

    Suatu hari di sebuah Kerajaan Manusia, tinggalah seorang pemuda yang mana dia di berkati kekuatan luarbiasa. Dia tinggal bersama kedua orang tuanya yang mana mereka itu penerus dari Raja generasi 5, Gustav V Brirya. Gustav merupakan keturunan dari Divine Human Brirya dan menamai kerajaan nya dengan namanya.Suatu ketika di pagi yang indah, burung berkicau dan suara orang orang yang sedang berbincang di pagi hari membuat suasana hati menjadi adem. Di kerajaan pemuda ini sedang bermalas malasan di kamar setelah bangun dan sarapan pagi."Huaah ..." dia menguap sambil membaca buku."Buku buku di sini sangat membosankan ... aku mau main game, makan mie cup ... haah ..." keluhnya."Cih coba kalau orang itu tidak main main ... tapi syukurlah aku bisa hidup lagi di zaman ini ..." ucapnya sambil duduk diatas kasur.Dari luar terdengar ketukan pintu, 'tok tok tok'. Pemuda itu pun mengizinkan masuk pelayan nya."Tuan Rei, anda selalu malas malasan ya ..." ucap Pelayan itu."Mei san, aku bosen ba

  • Reincarnator From The Past   Chapter 2 - Masalah di Dalam Hutan

    Satu tahun berlalu setelah makhluk spiritual itu belajar bersama Spirit Agung. Dia kini bisa memahami bahasa yang akan dia ucapkan. Dan dia juga mulai mengerti huruf huruf yang ada di dunia itu. Dia pun berterimakasih kepada Leena karena telah mengajari nya berbagai hal."Andai aku punya bentuk fisik ... huuh ..." keluh Asahi saat berjalan menjauh dari hutan spirit.Kemudian seorang wanita menghampiri Asahi dari depan nya, dia menyapa Asahi seperti dia pernah mengenalnya. Namun Asahi tidak mengenalinya, dan akhirnya wanita itu mengungkapkan dirinya setelah dia mengatakan sesuatu pada Asahi."Sepertinya bahasamu sudah lancar ... aku Guphienne ... tidak ingat kah ...?" ucaonya sambil memasang wajah cemberut."Ah maafkan saya ... saya belum pernah melihat anda menggunakan tubuh manusia ..." ucap Asahi sambil berlutut di depan Guphienne."Ah sudahlah, kau boleh bertindak tidak sopan padaku ... ngomong ngomong, kamu belum dapat tubuh fisik ya ..." ucap Guphienne."Cukup sulit menggerakkan

  • Reincarnator From The Past   Chapter 3 - Obrolan Spirit Agung

    Luna menatap Asahi dan tersenyum kearah nya, "kenapa kamu berpikir kamu akan di musnahkan ...?" tanya Luna.Asahi hanya diam saja, dia tak bisa mengatakan apa apa seperti ada sebuah tekanan dari Luna itu sendiri. Dia ingin segera terbebas dari Luna, dia juga tidak bisa kabur karena tubuhnya tidak seperti spirit pada umumnya."Tenang saja, kau di lindungi oleh Dewa, jadi aku tidak bisa memusnahkan mu ..." ucap Luna."Be- begitu ya ... terimakasih ..." ucap Asahi sedikit gugup."Yosh, aku akan kembalikan kamu ke hutan itu ... ingat jangan terlalu banyak membunuh monster ..." ucap Luna.Asahi kemudian di teleportasikan ke hutan mistis itu lagi dan Luna langsung kembali untuk melaporkan kepada Ayahnya di kerajaan Manusia. Asahi benar benar lega sudah di keluarkan dari hutan itu. Dia merasa mual dan tidak enak badan ketika berhadapan dengan Luna secara langsung."Hah itu tadi sangat menakutkan ..." ucap Asahi.["Anda tidak memiliki ketahanan rasa takut, makanya saat di itimindasi anda bena

  • Reincarnator From The Past   Chapter 4 - Nama yang Tak Asing Baginya

    Luna menatap Asahi dengan serius, dan Asahi merasakan ketakutan saat menyadari bahwa dia berhadapan dengan ibu para Great Spirit. Dia sadar betul bahwa sebagai tamu di negeri manusia, dia tidak boleh bertindak seenaknya."A- anu ... Nona Luna, apa yang anda inginkan lagi dariku ...?" ucap Asahi."Tidak ada, aku sungguh tertarik dengan mu ... kau yang merupakan perwujudan dari kebencian bisa tahan dengan sihir penyucian ..." ucap Luna."Aku sudah mengetahuinya, kau butuh tubuh fisik kan ...?" ucap Luna.Asahi terkejut karena dia mengetahui apa yang di rencanakan Asahi, dia juga gemetaran karena di tanya demikian."Um ya itu benar, tapi kata orang itu aku bisa membentuk tubuh fisik ku sendiri ..." ucap Asahi."Orang itu ..? um aku tidak akan bertanya lebih tentang itu ..." ucap Luna."Te- terimakasih ... jadi orang itu menyarankan kalau aku harus memangsa monster untuk mendapatkan tubuh fisik ..." ucap Asahi.Asahi dan Luna mengobrol panjang, dan Asahi memutuskan untuk menceritakan bahw

  • Reincarnator From The Past   Chapter 5 - Menamai Makhluk Kuat

    "Kembali serius ... mereka adalah orang yang memuja sosok Raja Penyihir ... dan mereka menyebut nama Raja itu dengan sebutan ..." ucap Guphienne.Asahi terkejut dengan sejadi jadinya, mata nya terbelalak karena terkejut mendengar perkataan yang telah di ucapkan Guphienne. Dia selama ini merasa kalau nama itu adalah nama yang membuatnya ingin membalaskan dendam. Pertemuan itu berakhir dengan Asahi menghantam batu yang ada di sampingnya hingga hancur."Weismann"Dahulu Asahi memiliki ingatan yang begitu sangat tidak bisa dia lupakan sampai selamanya. Kebencian dan keinginan untuk balas dendam selalu membersamai Asahi dimanapun. Sampai sampai tubuhnya ini merupakan bagian dari kebencian yang Asahi miliki selama ini.Ingatan Asahi kembali pulih sedikit ketika nama 'Weismann' di sebutkan oleh Guphienne. Dahulu Asahi mengingat sebuah kota yang begitu modern, dimana gedung gedung tinggi menjulang ke langit. Tepatnya pada tahun 2067 di bulan Februari bertepatan dengan Valentine."Sialan ...!!

  • Reincarnator From The Past   Chapter 6 - Sihir Baru Elemen Api

    Iblis itu terdiam saat dia terlalu kegirangan sampai menari nari, kemudian dia berjalan kedepan Asahi dan berlutut. "Cukup bagi saya melayani anda, nama tidaklah spesial selain melayani Raja Iblis Agung ..." ucap Iblis itu."Tak punya nama ...? bagaimana kalau aku menamai mu ...?" ucap Asahi.Iblis itu wajahnya kemudian bersinar, dia gembira karena bisa di beri nama oleh Asahi, namun Asahi masih tidak mengerti situasinya."Kalau begitu ... namamu adalah Asmodeus ...! bagaimana ...?" ucap Asahi.Sontak Iblis itu tersenyum bahagia karena dia kini telah di beri nama oleh orang yang sangat ia hormati sebagai. Dia kemudian menerima nama dari Asahi dan energi sihir Asahi di serap sebagian dan Asmodeus mulai berevolusi. Karena penamaan itu, Magie Asahi terhidap sebesar 50 persen."Uwah, dia bakal jadi semengeikan apa ...?" gumam Asahi.Evolusi pun selesai, sekali lagi Asmodeus berlutut di depan Asahi dan memberikan kesetiaan nya. "Saya Asmodeus, saya akan setia kepada anda selamanya Maou sam

  • Reincarnator From The Past   Chapter 7 - Asal Mula Demon Asahi

    Asahi pun mendekat kearah Luna dan Leena, dia juga menanyakan darimana mereka tahu tempat Asahi. Dengan enteng Luna menjawab, "Kami mengikuti jejak magis yang kau tinggalkan ..." ucap Luna."Lalu apa yang kalian inginkan sampai mendatangi ku seperti ini ...?" ucap Asahi."Saat Ibu Luna mengatakan dia bersekongkol dengan ibli, ternyata benar ya ..." ucap Leena."Kami tidak ada maksud jahat kepada mu ..." ucap Luna.Asahi tambah ragu ragu dengan ucapan Luna. bagaimana tidak, Luna datang kemari tidak hanya dengan Leena saja, tapi mereka membawa pasukan sebanyak 100 orang. Bahkan mata Asmodeus melirik kesana kemari dengan sedikit waspada."Mao sama, seprtinya mereka tidak hanya berdua ..." ucap Asmodeus dalam telepati."Aku tak tahu apa maksudmu tapi beritahu aku kenapa kamu datang kemari ..." ucap Asahi.Luna pun mendekati Asahi dan memegang kedua tangan nya sambil memohon kepada Asahi, "Aku mohon, tetaplah mendukung negeri kami ..." ucap Luna."Apa maksudmu ...? bukan kah sedari awal me

  • Reincarnator From The Past   Chapter 8 - Sihir Penyucian?

    Asahi di minta untuk memunculkan kembali kristal itu dan permintaan nya di terima oleh Asahi. Dia mengeluarkan kristal merah yang ada di dalam tubuhnya, dan kala itu warna nya sudah berubah menjadi lebih gelap."Warna nya berubah ..." ucap Guphienne.Kemudian Guphienne melihat akar sihir itu dari dekat, dia pun percaya dengan ucapan Asahi. Di dalam akar sihirnya terdapat sihir yang luar biasa besar, di dalam nya ada kekuatan milik Tsukuyomi sebagai Dewa Bulan."Benar benar ada kekuatan Tsukuyomi ..." ucap Guphienne."Oh iya ... aku punya sesuatu nih, pasti kau juga sudah mengetahuinya sih ..." ujar Guphienne.Kemudian dia mengeluarkan sebuah kotak dari penyimpanan dimensinya. Dan di bukalah kotak itu, betapa terkejutnya Asahi setelah melihat isinya. Dia terperanjak dan seketika mundur menjauh dari Guphienne."Orb ...!?" kejutnya."Benar, ini adalah Life Orb ... kekuatan orb itu seharusnya tidak di pegang oleh manusia ..." ucap Guphienne.Asahi mendekat kembali agar bisa melihat dengan

Bab terbaru

  • Reincarnator From The Past   Chapter 71 - Weismann Kembali?

    Asahi mengundang semuanya ke ruang tamu yang megah di dalam istana. Para tamu, termasuk Haruto dan bawahannya, dengan senang hati menerima tawaran baik Asahi dan mengikuti langkahnya ke dalam ruangan yang besar dan nyaman.Setelah semua orang duduk, suasana sedikit tenang namun penuh dengan rasa penasaran. Haruto, yang biasanya ceria, kali ini menunjukkan ekspresi serius. Bawahannya juga duduk dengan sopan, menunggu apa yang akan dibahas oleh sang Demon Lord yang telah mereka hormati dan takuti."Asahi," Haruto memulai, suaranya penuh kehati-hatian, "Kami semua di sini tahu bahwa kau baru saja menghadapi sesuatu yang luar biasa. Namun, kami juga tahu bahwa kau pasti sudah memikirkan apa yang akan kau lakukan selanjutnya."Asahi mengangguk pelan, menatap mereka satu per satu sebelum akhirnya berbicara. "Memang benar. Apa yang terjadi belum lama ini bukanlah hal yang bisa dianggap remeh. Vernie… dan segala yang berkaitan dengannya, telah mengacaukan banyak hal, termasuk wakt

  • Reincarnator From The Past   Chapter 70 - Apa Benar Semuanya akan Binasa?

    Dengan satu gerakan, dia mengangkat tangan dan membanting suaka itu ke tanah dengan kekuatan yang menghancurkan, menciptakan gelombang kehancuran yang mengguncang Vurfield.Namun, Asahi belum selesai. Dia menggunakan sihirnya untuk memanipulasi daratan, membawa suaka itu ke kastilnya dan menjadikannya lantai utama dari istana Vurfield. Suaka yang dulunya penuh dengan kekuatan Vernie kini berada di bawah kendali Asahi sepenuhnya.Pedang yang telah menyatu dengan dirinya muncul kembali di tangan Asahi. Dengan satu tebasan ringan, dia menghancurkan hukum suaka tersebut, menciptakan hukum baru yang menyatakan bahwa suaka itu kini adalah sumber kehancurannya, dan akan selamanya menjadi bagian dari kastilnya."Ini belum berakhir, Vernie... aku akan membuatmu menyesal telah mempermainkan seorang Demon Lord," gumam Asahi, kekuatan barunya menyatu dengan ambisinya yang semakin besar.Asahi berdiri di hadapan tangga yang menjulang tinggi, langkahnya tenang namun dipenuhi dengan tujuan yang jela

  • Reincarnator From The Past   Chapter 69 - Amarahnya Tidak Bisa Ditahan Lagi

    Ketika kedua kekuatan tersebut bertemu di tengah, terjadi ledakan kolosal yang menyilaukan dan menggetarkan seluruh dimensi. Cahaya terang dan kegelapan saling bertabrakan, menciptakan gelombang energi yang menyapu bersih segala sesuatu di sekitarnya. Waktu seolah berhenti sejenak saat kekuatan-kekuatan tersebut beradu, menentukan siapa yang akan keluar sebagai pemenang. Setelah beberapa saat yang terasa seperti keabadian, ledakan tersebut perlahan mereda. Asap dan debu tebal menyelimuti medan pertarungan, membuat pandangan menjadi samar. Saat debu mulai mengendap, terlihatlah sosok Asahi berdiri tegak, meski dengan luka dan kelelahan yang jelas terlihat namun regenerasinya benar benar diatas batas normal. Di hadapannya, Vernie terjatuh berlutut, aura cahayanya memudar dan kekuatannya tampak terkuras habis."Asahi... bagaimana bisa...?" Vernie berbisik lemah, matanya kehilangan kilauannya. Asahi berjalan mendekati Vernie, men

  • Reincarnator From The Past   Prologue | Volume 7 - Kebenaran dari Kehancuran

    Gak ada Prolog, jadi lanjut aja ...Kedepan akan menceritakan bagaimana keadaan dunia 500 tahun yang lalu. Sebagai Demon Lord, Asahi telah menjadi ancaman seluruh dunia. Bukan hanya satu dunia, ribuan semesta yang ada telah menganggap dirinya adalah sebuah kehancuran abadi.Flashback sedikit,Tanpa peringatan, Vernie mengangkat tangannya, dan dari langit yang gelap, muncul kilatan petir yang menyambar ke arah Asahi. Petir itu bukan petir biasa—setiap kilatan membawa energi pemusnahan yang bisa meluluhlantakkan apa saja. Namun, Asahi dengan sigap melompat ke udara, menghindari petir tersebut dengan kecepatan yang tidak mungkin ditangkap mata manusia. Vernie, tidak terkejut, langsung meluncurkan serangan kedua. Dengan satu gerakan tangan, tanah di bawah kaki Asahi terbelah, dan dari dalamnya muncul makhluk-makhluk kegelapan yang berwujud kabut, mencoba merangsek ke arah Asahi. Makhluk-makhluk ini tidak memiliki bentuk pasti, tetapi setiap sentuhan mereka bisa menguras energi

  • Reincarnator From The Past   Chapter 68 - Inikah Akhir dari Sang Pemusnah

    Lima ratus tahun yang lalu, sebelum dunia sepenuhnya memahami ancaman yang dibawa oleh satu sosok yang sangat berbahaya dan keji, sudah ada upaya dari para dewa untuk menghentikan kebangkitannya. Sosok ini, yang kelak dikenal sebagai salah satu ancaman terbesar dalam sejarah, telah menunjukkan tanda-tanda kegelapan yang tidak bisa diabaikan. Para dewa, yang melihat bahaya besar yang akan datang, mencoba segala cara untuk menghentikannya. Mereka menggunakan kekuatan mereka yang paling besar, mengerahkan segala usaha untuk membunuh sosok tersebut. Namun, meskipun berkali-kali dicoba, upaya mereka selalu gagal. Seolah-olah hukum alam, atau mungkin takdir itu sendiri, menolak kematian sosok itu. Meskipun kekuatan para dewa mampu menghancurkan gunung dan membelah laut, mereka tidak bisa menembus perlindungan yang tampaknya diberikan oleh hukum yang tidak tertulis. Bahkan para dewa, yang biasanya tidak terbatas oleh aturan dunia fana, menemukan diri merek

  • Reincarnator From The Past   Chapter 67 - Kejadian Masa Lampau

    Lima ratus tahun yang lalu, saat dunia masih belum sepenuhnya berada dalam cengkeraman kegelapan. Asahi, Demon Lord yang perkasa, berdiri di puncak kekuasaannya. Namun, di balik wajah dingin dan hati yang mulai dipenuhi kebencian, dia masih menyimpan jejak kemanusiaan. Meskipun sudah lama meninggalkan kehidupan lamanya, ada sesuatu yang mengganggu hatinya—sesuatu yang dia sendiri tak bisa jelaskan. Suatu malam, di tengah kesunyian istananya, Asahi merasakan kehadiran yang tidak biasa. Udara di sekitarnya tiba-tiba menjadi dingin, dan bayangan gelap muncul tanpa peringatan. Asahi, yang tidak pernah takut pada apapun, merasakan dorongan untuk berbalik dan melihat siapa yang berani mengganggu kedamaiannya. Di balik bayangan, sesosok hitam yang misterius muncul, berdiri dengan anggun namun memancarkan aura mengancam. Sosok ini tidak seperti apa pun yang pernah dilihat Asahi sebelumnya. Tubuhnya berkilauan dengan energi gelap yang tidak bisa dijelaskan,

  • Reincarnator From The Past   Chapter 66 - Asahi itu Black Primodial?

    Peperangan kembali berkobar dengan dahsyat. Pasukan Demon Lord, yang dipimpin oleh para jenderal terkuat, maju dengan kekuatan besar, penuh dengan kebencian dan dendam yang telah mendidih sejak kekalahan sebelumnya. Mereka tidak lagi menahan diri, setiap serangan ditujukan untuk menghancurkan segala sesuatu di hadapan mereka. Tujuan mereka jelas—merebut kembali Chloe dari tangan manusia dan memulihkan harga diri yang telah tercabik-cabik. Di garis depan, barisan iblis dan monster berderap maju, memaksa para ksatria suci dari Brirya dan sekutu-sekutunya untuk bertahan mati-matian. Serangan demi serangan dari pasukan iblis menghujani pertahanan Brirya, membuat tanah bergetar dan langit menjadi merah dengan percikan darah. Mereka datang dari segala arah, mengepung dan menyudutkan kota Brirya seperti ombak yang tak henti-hentinya menghantam karang. Di tengah kekacauan itu, Rei berdiri teguh di antara para ksatria lainnya, mengayunkan Excalibur dengan ke

  • Reincarnator From The Past   Chapter 65 - Akankah Kegelapan akan Menyelimuti Dunia?

    Setelah perang usai, suasana di Brirya dipenuhi dengan sorak-sorai kegembiraan. Para ksatria dan rakyat bersuka cita menyambut para pahlawan yang berhasil memukul mundur pasukan Iblis. Jalanan kota dipenuhi dengan tawa dan keceriaan, seolah beban perang yang berat telah terangkat sepenuhnya. Meja-meja panjang penuh dengan makanan dan minuman, dan semua orang tampak bersenang-senang, bergurau dan bercanda satu sama lain. Di salah satu sudut, Rei, Chloe, dan Luna duduk bersama di meja yang dikelilingi oleh para ksatria. Mereka ikut makan, menikmati momen damai yang langka. Namun, di tengah keceriaan itu, ada keheningan yang tak terucap di antara mereka, terutama di wajah Luna yang terlihat termenung. Saat semua orang mulai berdiri untuk menari mengikuti musik yang dimainkan oleh para musisi, Luna hanya bisa melihat mereka dengan tatapan kosong. Ia tidak ikut menari, hanya duduk dan memandangi sekelilingnya.“Damai sekali…” ucap Luna pelan, nyaris sepe

  • Reincarnator From The Past   Chapter 64 - Kembalinya Sang Cahaya

    Dalam senja yang merona di atas medan pertempuran, dua kekuatan dahsyat berhadapan, menggetarkan tanah dan langit. Di satu sisi, pasukan Iblis yang dipimpin oleh tiga Demon Lords: Chloe, Sang Fallen Hero yang pernah menjadi pahlawan umat manusia sebelum terjatuh ke dalam kegelapan; Azusa, Sang Queen Arachne yang memerintah dengan kecerdikan dan kekejaman; dan Auriel, Sang Arachne Origin, sumber dari segala kutukan dan kekuatan Arachne yang telah menanamkan teror di hati musuh-musuhnya. Di sisi lain, pasukan gabungan dari empat kerajaan berkumpul, terdiri dari para ksatria suci dan ahli sihir terhebat. Holy Kingdom Brirya dipimpin oleh Rei, Luna, dan Kashaa, tiga ksatria yang dikenal sebagai pilar kekuatan dan kebijaksanaan. Holy Kingdom Aschyam membawa Arthur, ksatria dengan pedang suci yang memancarkan cahaya keadilan. Dari Magical Kingdom of Tamenia datanglah Putri Tania, ahli sihir yang dikatakan mampu mengendalikan elemen dengan kedipan mata. Ki

DMCA.com Protection Status