Share

BAB 42

Dean terkekeh.

Pria bermata hazel itu lalu mengulurkan tangannya pada Aliya. “Periksalah sendiri, jika kau masih belum percaya.”

Dean tahu ia akan menemui jalan buntu tentang ini. Sehingga ia akan membiarkan Aliya mencari tahu dengan caranya sendiri.

Aliya meraih tangan yang terulur padanya. Namun alih-alih memegang denyut nadi Dean, Aliya malah menggenggam tangan Dean.

Dean tersentak kaget dan spontan hendak menarik tangannya, namun Aliya mempererat genggamannya. Aliya bahkan menggunakan tangan satunya lagi untuk menangkup tangan Dean.

Dean merunduk, melihat tangannya yang di genggam Aliya. Tangan Aliya terasa mungil dan hangat di telapak tangan Dean yang besar. Sejurus kemudian debaran jantung Dean terasa berpacu lebih cepat.

Dean mengangkat kepala kembali dan mendapati Aliya tengah menatapnya.

Tatapan itu tidak intens, namun cukup untuk mengacaukan fokus Dean.

Ditambah dengan genggaman kuat tangan Aliya pada tang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status