Share

Bab 1183

Bruk!

Nyonya Tamara mengenakan sepatu hak tinggi. Dia melangkah maju, menendang Helia dengan keras, dan mengumpat, "Dasar jalang, kalau kamu masih berani melindunginya, aku pasti akan menendangmu sampai mati."

Sambil berbicara, Nyonya Tamara kembali mendaratkan tendangan lagi. Fiona berusaha meronta. Sayangnya, dia langsung dihajar oleh para pengawal.

Helia tidak tahan lagi. Dia berusaha melindungi Fiona dan membantunya menahan beberapa pukulan.

Marva berdiri di samping dan diam-diam tersenyum pahit. Saat muda dulu, Nyonya Tamara telah terkenal sangat mendominasi dan galak. Tak disangka, seiring bertambahnya usia, dia kini malah makin sombong dan mendominasi.

Untung saja, Marva tidak membuatnya tersinggung.

Wanita-wanita ini ditakdirkan untuk berakhir celaka karena berani menyinggung Nyonya Tamara.

Hais. Wanita-wanita itu tidak beruntung. Kenapa malah memilih untuk menyinggung Keluarga Bustan?

Nyonya Tamara sangat emosi. Dia menyayangi putranya sejak kecil. Dia selalu menuruti keingina
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status