Share

Bab 1188

"Jangan, kumohon tolong ubah persyaratannya. Masa kamu suruh aku bersujud kepada mereka? Mau taruh di mana dengan harga diriku?"

"Kamu sudah kehilangan harga dirimu saat kamu menampar mereka barusan. Masih ada empat puluh lima detik lagi," ucap Tobi dengan dingin.

Waktu berlalu begitu saja. Nyonya Tamara mulai berkeringat dingin.

"Lima, empat, tiga, dua ...."

"Maaf, aku sudah bersalah!"

Nyonya Tamara tidak sanggup menahan rasa sakit dan ketakutan, jadi dia segera merangkak dan berlutut tepat di depan tiga wanita itu.

Melihat Tamara merangkak seperti ini, Fiona juga terkejut.

Semua orang yang menyaksikan adegan ini dari luar juga tercengang. Tidak ada yang menyangka Nyonya Tamara benar-benar akan berlutut. Apa dia begitu takut kepada pemuda itu?

Apa pemuda ini sungguh berani membunuh orang di hadapan begitu banyak orang?

Namun, hal itu wajar saja karena mereka bukanlah Nyonya Tamara. Mereka tidak merasakan betapa mengerikan kekuatan yang dikerahkan Tobi barusan. Itu sebabnya, mereka bis
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status