Share

Bab 245

Di sebuah kafe kecil yang temaram, Rhodes duduk menanti dengan perasaan campur aduk—gugup, khawatir, dan penuh pertanyaan.

Sudah sejak semalam ia merasa gelisah, dan meskipun bisa mengirimkan pesan, ia merasa ada sesuatu yang tidak biasa terjadi pada wanita itu, bagaimanapun Helena tidak membalas satupun pesan yang ia kirimkan.

Ingin memastikan Helena baik-baik saja, terutama setelah beberapa pesan yang dikirim Helena terdengar semakin muram dan penuh kecemasan.

“Helena, Kenapa lama sekali tidak juga sampai, ya?” gumam

Namun, begitu pintu kafe terbuka dan sosok yang masuk ternyata bukan Helena, melainkan Alexander.

Jantung Rhodes berdegup keras. “Kenapa Alexander yang datang ke sini?” gumamnya.

Wajah Alexander memancarkan kemarahan yang hampir sulit untuk dikendalikan. Rhodes nyaris tak sempat berdiri sebelum tiba-tiba, ‘Bugh!’ Sebuah pukulan keras mendarat di wajahnya, m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status