Melihat begitu banyak yang mati, Zhou Ning mengerutkan kening, wajahnya nampak buruk, "Berapa nyawa lagi hingga kau puas," tanyanya dengan suara dingin.Kaisar suci iblis menyeringai, "semuanya, aku ingin seluruh nyawa kekaisaran dewa!" Jawabnya sembari melesatkan serangan, beberapa prajurit dewa seketika menjadi abu di bawah rantai kegelepan abadi miliknya."Lihatlah wajah mereka yang ketakutan, bukankah itu menyenangkan?" Lanjutnya.Zhou Ning mengepalkan tangannya erat-erat, raut wajahnya memburuk. Dia tidak bisa mentolerir kebrutalan kaisar suci iblis lebih lama lagi."Kenapa kau harus melakukan ini?" Tanya Zhou Ning lagi, suaranya berhembus dingin. "Bocah ... apa kau kira dewa lebih baik dari iblis? Kami para iblis memang suka membunuh, tapi para dewa itu licik, mereka tak jauh berbeda dengan kami, apa kau tidak tahu itu?"Zhou Ning terdiam sejenak, Raut wajahnya masih sangat buruk, merenungkan kata-kata kaisar suci iblis. Dia tahu bahwa ada kebenaran dalam apa yang dikatakannya.
"Sekarang kau tahu kan, bagaimana dewa-dewa pengecut itu, mereka tidak berani memakai bola vitalitas dunia dewa untuk pohon spiritual abadi, mereka malah mengambil bola vitalitas dari dunia lain," kaisar suci iblis berjalan ke arah bola vitalitas dengan warna hitam pekat."Itu ...?" Zhou Ning juga mengetahuinya, bola vitalitas itu adalah milik Dunia Iblis."Bulan hitam, energi vitalitas dunia iblis, mereka juga mengambilnya! Jadi katakan padaku, bukankah mereka semua pantas mati!" ucap kaisar suci iblis, penuh dendam."Jika mereka tak menghancurkan dunia iblis, dan mengambil bola vitalitasnya, bagaimana kami bisa berada di alam bawah? Jelas jika dewa-dewa licik itu ingin kita saling bertarung, sehingga dia mendapatkan keuntungan," kaisar suci Iblis sedikit tertawa, lalu melanjutkan, "beberapa manusia bahkan mengagungkan mereka, pfffft! Lucu sekali!""Sayang sekali, mustahil mengambil bola vitalitas ini, kecuali pohon spiritual abadi dihancurkan, tapi siapa yang bisa menghancurkan poho
Kaisar Suci Iblis, yang dulunya merupakan seorang dewa muda, teringat kembali pada masa lalunya yang bahagia. Saat itu, dia masih hidup di alam dewa sebagai Xu Tian, di mana orang tuanya merupakan dewa-dewa bangsawan tertinggi di kekaisaran.Kakaknya, Xu Long adalah sosok dewa berbakat yang cuek dan acuh tak acuh. Namun, di balik sikapnya itu, Xu Long merupakan sosok yang penyayang, dia juga sangat kuat sebagai pewaris kekuasaan ayahnya. Xu Long selalu mengingatkan Xu Tian untuk berlatih dengan giat."Xu Tian, kau harus berlatih dengan serius! Aku tidak mengharapkan apapun, aku ingin kau bisa melindungi dirimu sendiri," pesan Xu Long dengan penuh perhatian."Aku tahu, Kak! Sekarang, aku ingin bermain dengan Xu Feng!" jawab Xu Tian kesal. Xu Long membuatnya memasang kuda-kuda dalam waktu yang sangat lama.Tak!Pedang Xu Long mengetuk kepala Xu Tian, "hyyyh, perhatikan kakimu!"Xu Tian meringis kesakitan saat pedang kakaknya mengenai kepalanya. Dia mengusap kepalanya yang bengkak dan men
Xu Tian dan kedua saudaranya, Xu Long dan Xu Feng, berhasil selamat.Ketiganya selamat berkat Gelang Pusaka Pelindung yang diberikan oleh orang tua mereka. Gelang tersebut menteleportasi mereka ke alam lain, tetapi karena guncangan ruang dan waktu yang dikacaukan oleh Kaisar Dewa, mereka bertiga terpisah satu sama lain.Kenyataan itu sangat pahit, pelaku dari pembantaian itu adalah kaisar dewa, pamannya sendiri.Dia berlatih setiap hari untuk membalaskan dendam. Dengan energi keilahian yang dianugerahkan pohon spiritual abadi, dia menjadi kuat dalam waktu singkat. Sayang sekali, sebelum dia berhasil mencapai puncak dan membalaskan dendam kedua orang tuanya. Dia dikhianati, oleh kekasihnya sendiri, dan sahabat yang sangat dia percayai. Seluruh kekaisaran dewa menghinanya dan mempermalukannya, nadi dewanya dihapus, dan dia dibuang ke lembah iblis. "Dulu kalian melakukan ini padaku, sekarang kalian melakukan ini kepada adikku, kalian benar-benar berani!" Ucap Kai
Kaisar Suci Iblis bergegas menangkap tubuh Xu Feng yang terluka parah. Rasa panas menjalar di tubuhnya saat melihat adiknya terkulai lemah karena serangan itu. Amarah membakar hatinya, matanya yang merah membara menatap Kaisar Dewa dengan tatapan penuh dendam."Aura ini? Kaisar Suci Iblis!" Seru Kaisar Dewa, berdiri dengan tatapan dingin dan tanpa ekspresi. Dia tidak menunjukkan penyesalan atas tindakannya yang kejam, bahkan sedikit pun."Kemunculan kaisar suci Iblis selalu menimbulkan kekacauan pada alam dewa, entah kekacauan apa yang akan dibuatnya, bahkan berani sekali muncul di hadapan yang mulia!" ucap Cheng Xi."Beraninya kau mengacau di istanaku!" bentak Kaisar dewa geram, aura di tubuhnya menggelegar. Di tengah kabut kegelepan yang menyelimuti lapangan alam dewa, aura mematikan yang memancar dari tubuh kaisar suci iblis tak kalah besar.'Dia kuat!' Batin Cheng Xi. Sama seperti dirinya, petinggi Kekaisaran dewa lainnya juga berpikiran sama. Aura kaisar suci Iblis sangat memati
Zhou Ning tiba-tiba merasakan guncangan hebat, Roh Kaisar Bereaksi pada Roh Spiritual Abadi di depannya, "Mengapa Roh Kaisar Bereaksi?" Zhou Ning memejamkan matanya mencoba mencari tahu alasan roh kaisar bereaksi."Bahkan Reaksi yang Kuat!" Gumamnya, lalu menemukan bahwa roh kaisar bereaksi terhadap pohon spiritual abadi. "Rupanya karena Pohon Spiritual Abadi?""Sepertinya kaisar suci iblis tak tahu tentang ini, jika ada kesempatan, aku akan memeriksanya nanti."Zhou Ning yang masih terpaku pada reaksi roh kaisar terhadap pohon spiritual abadi, tersadar dari lamunannya. Dia menatap Kaisar Suci Iblis dengan tatapan penuh kecurigaan. "Apa yang ingin kamu lakukan?" tanyanya serius. Di telapak tangan Kaisar Suci Iblis, tetesan bloodline berwarna merah darah memancar."Bloodline suci bangsawan iblis!" Seru Zhou Ning, dia tahu apa artinya Kaisar Suci Iblis melakukan itu, dia akan melakukan perang! Perang yang sangat besar."Kau Mengeluarkan Perintah Mutlak? Hentikan!" Teriak Zhou Ning, sua
Zhou Ning tersentak mendengar ucapan kaisar suci iblis, dahulu dia juga pernah mengalami penghinaan dan ketidakadilan, tatapan kaisar adalah simpati yang tidak berguna.Hanya saja dia tak mengerti, apa maksud Kaisar Suci Iblis hanya diam saja? Lalu dewa yang dihukum tadi adiknya? Bagaimana dia menjadi adiknya sedangkan dia Dewa?"Siapa kau sebenarnya, bahkan tadi dia memanggilmu kakak!" Tanya Zhou Ning serius.Dia mencurigai identitas kaisar suci iblis. Karena pada dasarnya para iblis dipenuhi hasrat membunuh, tapi entah kenapa kaisar suci iblis berbeda, dia tak seperti iblis pada biasanya."Aku, Xu Feng! Adik dari Dewa Perang Xu Long, Anak dari bangsawan Dewa Xu Mo! Kakak dari Xu Feng, yang akan mereka bunuh setelah mempermalukannya.""Apa! Kau, dewa?" Seperti sebuah puzzle yang terpasang. Ingatan kaisar suci iblis mengalir masuk ke dalam alam ingatan ilahi roh kaisar, sehingga Zhou Ning pun dapat melihat segalanya. Bagaimana para dewa menghancurkan keluarganya, mempermalukannya, mem
Di Istana Kekaisaran iblis, Kabut Bayangan Berhembus, diiringi kabut tebal yang menyeruak. Dari dalam tirai kegelapan yang menyelimuti, Kaisar Suci Iblis muncul, dengan sorot matanya yang membakar, menatap tajam ke arah Qianyu dan Dewi Air Zhusena yang berdiri tegak di depan pintu dimensi alam suci. Ketegangan mewarnai suasana, saat kaisar Suci Iblis berjalan ke arah mereka. Qianyu menelan ludah, merasakan hawa dingin menjalar di tubuhnya. Di sisi lain, Dewi Air Zhusena menggenggam kedua tangannya, kecemasan terpancar dari sorot matanya.Mereka berdua masih ingat dengan jelas bagaimana menakutkannya kekuatan kaisar suci iblis, bahkan dengan mudahnya menghancurkan jalur kematian. Sekarang keduanya merasa aura kaisar suci iblis lebih menakutkan dari sebelumnya."Jangan menatapku seperti itu, atau aku akan membunuh kalian, mana benda itu, berikan padaku," ucap kaisar suci iblis dingin.Dengan penuh kehati-hatian dan kewaspadaan, Dewi Air Zhusena mengeluarkan sebuah botol kecil di atas t
Dengan Naga Pelahap Jiwa Sebagai tunggangannya, Zhou Ning menyusuri langit, matanya yang jernih menatap lurus ke depan, penuh keseriusan. Di dekatnya, Yao Tian tak henti-hentinya khawatir, wajahnya berkeringat dingin."Apa lagi yang akan dia lakukan kali ini? Aku terus merasa akan ada masalah besar yang akan terjadi." Pikirnya. Suasana antara dia dan Zhou Ning begitu sunyi, ketegangan yang terasa mencekam membuatnya merinding.Ketika mata Zhou Ning melirik ke arahnya, Yao Tian terperanjat kaget, berada di tangan monster seperti itu, dia tak tahu kapan nyawanya akan melayang."Membuatku takut saja, kenapa monster ini tiba-tiba melihatku seperti itu, Jangan bilang dia akan membunuhku sekarang?" batinnya, meneguk salivanya dalam. "Tapi sepertinya itu bagus juga, daripada aku terus berada dalam ketakutan seumur hidupku, lebih baik untuk mati sekarang." Dengan pikiran itu, Yao Tian sudah mempersiapkan dirinya untuk menerima nasib terburuk, menutup mata dan menanti saat-saat terakhirnya.Na
Ketika Liu Zheng menoleh ke arah Lan Yue, dia melihat nona keluarga Lan mematung, menatap gulungan sutra pedang sembilan langkah dengan ekspresi tak percaya. Liu Zheng yang merasa penasaran pun menanyakannya, "Nona, ada apa?"Lan Yue tidak langsung menjawab, pikirannya dipenuhi dengan kekaguman dan penasaran. "Ini memang Sutra Pedang Sembilan Langkah, tapi metode di dalamnya telah disederhanakan. Tidak mungkin, bagaimana dia melakukannya?" Pikirnya bertanya-tanya. Ia tahu betul betapa rumit dan mendalamnya kitab suci warisan keluarganya itu. Hanya segelintir orang dalam sejarah keluarga Lan yang mampu menguasai keseluruhan isinya, tidak mungkin untuk menyederhanakannya. "Kecuali dia memiliki pemahaman yang lebih tinggi dibandingkan pencipta Sutra Pedang Sembilan Langkah. Cendekiawan muda ini, siapa dia sebenarnya? Dengan kemampuan seperti ini, latar belakangnya pasti sangat menakutkan."Setelah beberapa saat, Lan Yue sadar dari lamunannya dan membungkuk berterima kasih dengan penuh ho
"Tiga bagian terakhir Sutra pedang sembilan langkah?" Seru Lan Yue dan Liu Zheng serentak, wajahnya keduanya menunjukkan keterkejutan. Meskipun gulungan tersebut terlihat biasa saja, dan Lan Yue bahkan belum melihat isi di dalamnya secara langsung, tidak tahu apakah benar-benar sutra pedang sembilan langkah. Akan tetapi wanita itu memercayai Zhou Ning, dia yakin cendekiawan muda hebat sepertinya tak perlu membohongi siapapun. Berbeda dengannya, Liu Zheng sedikit ragu, akan tetapi tak berani mengatakan apapun."Cendekiawan muda ini..." Lan Yue menatap gulungan di hadapannya tanpa berkedip, tak menyangka hari ini tiba, saat ia dapat melihat tiga bagian terakhir dari Sutra Pedang Sembilan Langkah dengan mata kepalanya sendiri. 'Keluarga Lan berada di puncak kejayaan selama ratusan ribu tahun karena fondasi kuat kami dalam latihan kultivasi Sutra Sembilan Langkah, yang memungkinkan tubuh mengembangkan kemampuan spiritual pedang yang luar biasa. Proses kultivasi ini melibatkan Sembilan U
Liu Zheng yang penasaran pun, tak menahan diri untuk bertanya pada Zhou Ning, “Mohon maaf jika saya lancang, Cendekiawan muda… tapi bolehkah saya tahu apa yang Anda lakukan pada formasi ini hingga kekuatan pertahanannya menjadi begitu kuat dalam waktu sesingkat ini?”Zhou Ning menoleh sekilas, lalu menjawab tanpa menyembunyikan apa pun, “Aku hanya menambahkan beberapa garis pengunci dan lapisan energi tipis berbasis elemen Yin.”Ia menunjuk ke salah satu titik di sudut ruangan yang tampak tak mencolok. “Untuk menambahkan pertahanan dari pengintai roh kelas tinggi, maka perlu menyisipkan kristal embun malam di delapan titik bayangan. Aku tidak punya semuanya sekarang, jadi kupakai alternatif sementara yang cukup untuk menyesatkan deteksi tingkat tinggi.”Liu Zheng mengangguk dengan mata berbinar, mulutnya sedikit terbuka. “Sungguh… luar biasa.”Zhou Ning memalingkan wajahnya, berbicara pada semua rombongan yang ikut dengannya, “Kalian semua bisa pilih tempat kalian masing-masing. Kita
“Kau cukup pintar, aku mengampunimu kali ini,” ucap Lan Yue seraya mengambil kunci di tangan Liu Zheng. Dia sedikit melirik lalu memperingatinya, “Tapi ingat, jika hal ini terulang lagi di masa depan, aku tidak akan segan untuk memberitahu Kakak kalau kau tidak melakukan pekerjaanmu dengan benar.”Liu Zheng segera mengangguk cepat, “Tentu, Nona! Saya akan memastikan ini tidak akan terulang lagi.”Lan Yue kemudian mengaktifkan giok di tangannya, sinar lembut memancar dari benda tersebut, dan dalam hitungan detik, seluruh rombongan telah berpindah ke dalam wilayah kamar utama. Kamar terbaik yang disediakan khusus untuk tamu-tamu terhormat yang memiliki status tinggi di benua Tianluo.Lan Yue menurunkan tangannya perlahan ketika cahaya dari giok di telapak tangannya mulai meredup. Aroma anggrek yang samar segera menyambut, mengalun lembut bersama kehangatan ruangan yang dipenuhi dinding giok biru dan tirai-tirai sutra tipis."Cendekiawan muda, silahkan."Zhou Ning mengangguk pelan, meman
Pelayan itu terjatuh dengan wajah menghantam lantai, hidungnya berdarah. Ia bangkit dengan marah, menunjuk ke arah Lan Yue dan rombongan Zhou Ning sambil berteriak, “Beraninya kalian membuat keributan di sini! Kalian kira kalian siapa? Hanya sekelompok dewa rendahan, berani datang ke penginapan keluarga Lan yang terhormat! Sadarilah tempat kalian!”Dia mengangkat dagunya dengan sikap angkuh, kembali berteriak, “Jangan harap kalian akan pergi dengan mudah! Kalian akan menyesal telah datang ke sini.”Lan Yue penuh geram, mengeluarkan sebuah lambang giok berukir. Tanpa sepatah kata, dia memperlihatkannya di hadapan pelayan itu. "Lihatlah dengan matamu! Apa ini!"Tubuh pelayan itu langsung menegang, wajahnya memucat. Setelah menelan ludah, dia membungkuk panik sambil berkata tergesa-gesa, “La-lambang keluarga besar Lan? S-saya mohon maaf! Saya tidak tahu—sungguh tidak tahu!”Lan Yue menundukkan sedikit kepalanya, menatap seperti memandang semut. “Jadi… apakah kamar di penginapan benar-ben
"Apakah kita benar-benar salah? Bagaimanapun merekalah yang telah menyelamatkan kita," timpal kultivator lain dengan nada bimbang."Itu benar, pemuda itu bisa menyelesaikan teka-teki teka-teki kuno, mungkin dia memang memiliki kemampuan untuk membantu kelima cendekiawan itu.""Bagaimana mungkin? Apa kalian bodoh? Memahami konsepsi beladiri lebih sulit dari menerobos ranah kultivasi. Bukankah kalian melihatnya sendiri, pemuda itu hanya dewa bintang empat. Bagaimana caranya dia membantu kelima cendekiawan itu sekaligus? Memang kenapa jika dia bisa menyelesaikan teka-teki kuno, paling-paling dia hanya beruntung," sanggah Mo Kun dengan nada meremehkan, wajahnya menunjukkan rasa tidak suka.Kedua tangannya mengepal, dia sebenarnya merasa sangat iri pada Mo Tian dan Mo Yang, mereka menjadi pahlawan sedangkan dirinya, hanya bisa menatap dari bawah saja. 'Atas dasar apa? Kita sama-sama putra keluarga Mo, kenapa kalian memiliki bakat yang lebih menonjol dariku! Aku tidak bisa menerima ini,' p
Langit berwarna merah darah menggantung di atas benua besar bernama Tianzhou, benua ke-37 yang dilalui oleh Wu Li. Daratan yang dulunya subur kini berubah menjadi lautan api dan reruntuhan. Teriakan putus asa menggema dari segala arah, kota-kota raksasa tak lebih dari debu beterbangan. Pegunungan agung runtuh, sungai-sungai meluap membawa arus mayat. Wu Li melangkah tanpa suara, namun setiap jejak kakinya menyebabkan retakan besar di tanah. Api neraka muncul dari bekas langkahnya, melahap apapun tanpa menyisakan abu. Di bawah kehendaknya, Jiwa-jiwa yang berhamburan dari tubuh-tubuh yang mati berubah menjadi jiwa jahat yang saling melahap satu sama lain. Saat jiwa-jiwa jahat yang lebih kuat terbentuk, mereka berlutut, menundukkan diri sepenuhnya kepada Wu Li, "yang mulia," sebut mereka serempak."Hahahaha, kalian katakan mengapa ini sangat menyenangkan?" tanya Wu Li dengan suara berdesis yang penuh dengan aura mematikan. Tawanya penuh dengan kegelapan, mencerminkan kesenangan dari de
"Cendekiawan muda... Baiklah," jawab Lan Yue dengan nada sedikit kecewa namun tetap menghormati keputusan Zhou Ning. Dia tahu bahwa pemuda di hadapannya ini memiliki pertimbangan yang lebih jauh.Keempat cendekiawan lainnya saling bertukar pandang, kemudian mengangguk serempak, menarik kembali aura spiritual mereka yang sempat bergejolak. Mereka mengerti maksud Zhou Ning. Terlalu banyak perhatian justru bisa menimbulkan masalah di kemudian hari. "Cendekiawan muda," ucap salah satu dari mereka dengan nada tak nyaman, "kami minta maaf! Kami hanya merasa tidak tahan dengan orang-orang tidak tahu terima kasih ini!""Tidak masalah," jawab Zhou Ning singkat, dia tak mempermasalahkannya sedikitpun.Kedua mata Zhou Ning memicing, dia tiba-tiba saja merasakan sebuah firasat buruk, hatinya merasa begitu gelisah. Sama sepertinya, Roh Kaisar Legendaris juga merasakan hal yang sama. Karena keadaan tidak lagi terkendali, Roh Kaisar Legendaris tidak bisa lagi menyembunyikannya, dia segera membicar