Share

Bab 45 Dua Lelaki Satu Perempuan 2

Wanita itu histeris melihat kondisi Bre yang pingsan dan memar di bagian rahangnya. Direngkuh Bre ke dalam pangkuannya. "Apa yang terjadi?"

"Suamimu membawa kabur istriku. Jika kamu, Bre, atau keluarganya tidak terima. Besok bisa menemuiku di kantor. Kita buat perhitungan," ujar Alan kemudian membopong Livia ke arah taksi yang sudah datang.

Pras berlari untuk membukakan pintu.

"Tolong urusi motorku, ini kuncinya. Aku akan membawa Livia ke klinik."

"Oke, Bos."

"Bantu dia untuk memapah suaminya masuk ke mobil." Perintah Alan sambil memandang Agatha yang masih memeluk Bre.

Pras mengangguk lantas kembali ke teras rumahnya Bre. Memapah laki-laki itu masuk ke dalam mobilnya Agatha. Setelah itu Pras menghubungi salah seorang karyawan AFBC untuk menyusulnya dan membawa pulang motor bos mereka.

Agatha yang geram bercampur sedih, hendak membawa Bre ke sebuah klinik. Namun Bre yang sudah sadar berontak tidak mau turun, justru minta pulang. Akhirnya Agatha menghubungi mama mertua dan kakak iparny
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (28)
goodnovel comment avatar
Owoh Lee Lea
tuntut aja,Salah ya tetap salah,jangan pandang remeh pada alan.
goodnovel comment avatar
Ikke Roferlia
ditunggu klnjutanya
goodnovel comment avatar
senja_45657
selamat hari raya idul fitri maaf lahir batin juga kak
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status