Share

Bab 194

Arfeen keluar dari dalam kamar mandi hanya mengenakan handuk melilit pinggangnya.

"Wah ... ada tamu rupanya!"

Mata Larisa tak berkedip menyaksikan pandangan indah di depan matanya. Ia tak pernah menyangka jika Arfeen memiliki tubuh sebagus itu. Kedua matanya sampai tak berkedip.

Arfeen berdiri bersandar tembok dengan santai. Ia melirik sang istri yang tampak sebal.

"Arfeen, kenapa tak pakai baju?" sungut Larena.

"Bajunya di lemari!" Arfeen menunduk lemari pakaian dengan dagu yang terhalangi orang-orang.

Semua mata pun menoleh arah yang dituju Arfeen. Jadi akhirnya beberapa dari mereka menggeser tubuhnya baru Arfeen berjalan ke lemari untuk mengambil pakaian. Dan ia memilih mengenakannya di kamar sebelah, setelah rapi baru kembali ke kamarnya.

"Kau mau ke mana?" tanya Larena yang melihat sang suami rapi. Ini kan hari Sabtu, seharusnya Arfeen bisa di rumah saja menemaninya.

Arfeen mengambil sepatu dan duduk di ujung kasur untuk mengenakannya. Semua mata memperhatikan dirinya.

"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rokhimah Himah
makasih Thor...besok 3 bab ya dan Jagan buat afren menderita ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status