Beranda / Pernikahan / Pesona Istri Yang Kuabaikan / Seratus Tiga Puluh Enam

Share

Seratus Tiga Puluh Enam

Pesona Istri Season 3

Suasana Restoran cukup rame pagi ini, banyak orang yang melakukan hal yang sama seperti yang kami lakukan, sarapan. Kami memilih tempat semi outdoor dengan meja yang muat banyak orang. Sengaja agar kami bisa duduk bersama-sama dengan dua keluarga.

Ada Mama dan Papa, Om Wisnu juga Tante Syifa, Atma dengan istrinya, aku dengan Queena, lalu juga Hulya. Menu yang kami ambil sesuai selera sudah terhidang di meja. Kami tinggal menikmati sambil berbincang-bincang.

"Mama dan Papa hari ini pulang," ucap Mama. "Kamu jaga diri, jadi suami dan menantu yang bertanggung jawab," sambungnya, memberi pesan padaku.

"Iya, Mam."

"Kalau Mama rindu, kalian mau datang, kan?" tanya Mama lagi.

"Tentu saja Mam," jawab Queena.

"Kamu masih punya Hulya dan Atma, jangan terlalu merasa kehilangan begitu. Dia bukan pergi kemana-mana, hanya tinggal bersamaku," timpal Om Wisnu.

Mama tak menanggapi ucapan besannya, hanya menatap tajam tanda tak suka. Sepertinya Mama sedang enggan berdebat de
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Anindia Fauziah
msh setia menanti kelanjutannya .........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status