Share

347. Tidak Ada Salahnya Menikahi Janda

Seluruh rangkaian acara pernikahan telah usai. Untuk pertama kalinya Rahma dan Jelita bersedia untuk makan malam bersama dengan Mike dan Surya Wijaya, sebelumnya mereka lebih memilih untuk makan bersama dengan para asisten rumah tangga.

“Kamu suka dengan kamar barumu?” tanya Surya Wijaya memancing pembicaraan dengan Jelita.

“Suka, suka sekali Opa,” jawab Jelita dengan polos dan mata penuh binar bahagia.

“Jadi mulai malam ini sudah berani tidur sendiri kan?”

Rahma dan Mike hanya saling memandang, ada rasa takut tetapi juga terlihat jelas rasa malu tersirat di sana. Sementara itu jelita hanya terdiam sambil menatap sang ibu yang sejak tadi hanya diam saja.

“Tapi Om jahat tidak akan datang kan?” Binar bahagia di mata gadis itu kini berubah penuh ketakutan.

Surya Wijaya berusaha tersenyum lebar meskipun dia menyadari ketakutan yang dirasakan oleh Jelita. Tetapi dia juga ingin mengajarkan kemandirian kepada cucunya tersebut, selain itu tentunya ingin memberi kesempatan kepada Mike dan Rahm
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status