Share

11. Bukan Bermaksud Menguping

“Mbak Gadis bawa lauk, ya. Sayang lauknya masih banyak,” ucap bik Lastri memandangi ayam rendang dalam mangkuk yang tidak tersentuh sama sekali.

Gadisa menggeleng. “Nggak usah, Bik. Pak Dika belum makan.” Gadisa menolak tawaran bik Lastri.

“Pak Dika bilang nggak makan, Mbak. Kalau dipanasin juga pasti nggak kemakan besok.

“Bibik aja yang makan sama pak Wito.” Gadisa tetap menolak.

“Pak Wito sudah makan tadi pakai ayam rendang juga. Masih ada sisanya kok, Mbak, tiga iris ayam kalau nanti ada yang mau makan. Mbak juga tadi Bibik suruh makan pake ayam rendang lebih milih bikin mie.”

“Lagi pengen mie, Bik,” ucap Gadisa yang lebih memilih ceplok telur atau makan mie bila berada di rumah mbak Miskha. Bukan apa-apa, Gadisa sungkan makan lauk yang disediakan sementara pemilik rumah saja tidak ada. Atau seperti tadi, pak Dikara tampak sibuk dengan banyak berkas di ruang tengah dan tidak mau disuruh makan. Mana bisa Gadisa menikmati makanan yang disediakan bik Lastri sementara pemilik rumah saj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Puspa Ayu
makasih kembali kak
goodnovel comment avatar
Puspa Ayu
makasih banyak kak. ...
goodnovel comment avatar
Poernama
Bagaimana dgn aku yg sisa uang gaji setiap bulan nya hanya 500rb
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status